Pontianak    

Kebakaran di SPBU Imam Bonjol Pontianak, Ini Penjelasan Pihak Kepolisian

Oleh : Jauhari Fatria
Selasa, 05 Maret 2019
WhatsApp Icon
Ukuran Font
Kecil Besar

KalbarOnline,

Pontianak – Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum (SPBU) Imam Bonjol yang

berada persis di depan Hubdam XII/Tpr terbakar, Senin (4/3/2019) sekitar pukul

21.30 WIB malam.

Akibat kebakaran tersebut, satu unit truk pengangkut sampah milik

Pemerintah Kabupaten Kubu Raya dan satu unit mobil box milik JNE terbakar. Puluhan

armada damkar dikerahkan untuk memadamkan api.

Kasat Reskrim Polresta Pontianak, Kompol Husni Ramli menuturkan

bahwa kebakaran tersebut bermula saat supir truk pengangkut sampah milik Pemkab

Kubu Raya, Syarifin hendak mengisi bahan bakar jenis solar.

“Karena tangki truk di sebelah kanan, akhirnya nozzle bahan

bakar minyak (BBM) diserahkan operator pengisi bahan bakar yakni Syafril kepada

supir (Syarifin) melalui sela-sela diantara bak dan kabin kendaraan,” ujarnya

saat diwawancarai di lokasi kejadian.

Kemudian, lanjut dia, saat nozzle BBM sudah diterima oleh

supir, kemudian supir hendak mengarahkan nozzle tersebut ke tangki.

Saat hendak dilakukan pengisian bahan bakar, kata dia, operator

belum tiba di tangki, di waktu bersamaan timbul percikan api dari bagian aki

truk.

“Saat sudah diambil nozzle dari operator, supir yang hendak mengisi

tangki. Pada saat itu, operator belum sampai ke tangki sudah timbul duluan percikan

api. Kemudian api menyambar selang pengisi bahan bakar dan menjalar ke mesin pompa,”

tukasnya.

Saat ini, lanjut Husni, pihaknya tengah mendalami peristiwa kebakaran

tersebut dan melakukan olah TKP.

“Kami masih dalami dari keterangan saksi-saksi yaitu supir

truk dan operator pengisi BBM. Keduanya kami amankan sebagai saksi,” tukasnya.

Sementara itu, Rezky, supir mobil box JNE yang merupakan saksi

mata dalam peristiwa tersebut menuturkan bahwa api dipicu dari selang pengisi bahan

bakar minyak yang tersangkut di bagian aki truk pengangkut sampah yang hendak mengisi

solar.

“Kemudian muncul percikan api dari bagian aki truk sampah

itu, lalu api menyambar selang bahan bakar,” ujar Rezky saat diwawancarai di

lokasi kejadian.

Pada saat kejadian, lanjut dia, mesin truk yang terbakar

sedang dalam keadaan mati. Rezky yang saat itu berada di TKP menuturkan bahwa

dirinya baru saja selesai mengisi bahan bakar.

“Api yang menyambar semakin membesar karena terkena aliran bahan

bakar yang digunakan untuk mengisi tangki truk tersebut. Setelah menyambar truk

tersebut, api kemudian menyambar mesin pengisi bahan bakar,” tuturnya.

Rezky yang panik, lantas melarikan diri dan meninggalkan

mobil box yang dibawanya di lokasi kejadian. Akibatnya, mobil box JNE yang

dikendarainya itu turut terkena sambaran api pada bagian body mobil.

Sempat terjadi ledakan saat api mulai membesar. Selang beberapa

menit kejadian, petugas pemadam kebakaran tiba di lokasi.

Koordinator Damkar Kapuas Bhakti, Erwin menuturkan bahwa pihaknya

tiba di lokasi sekitar 10 menit pasca terbakar. Api saat itu, kata dia, sudah

membesar sehingga petugas tak bisa langsung memadamkan api dengan jarak dekat

lantaran khawatir terjadi ledakan.

“Kita sampai di TKP api sudah besar. Kita tidak bisa

langsung kerja (memadamkan) karena takut ada ledakan. Pertama kita lakukan

penyemprotan dari jauh terlebih dulu, kita tunggu titik api sudah padam, baru

kita merapat lebih dekat,” ujar Erwin.

Erwin menuturkan bahwa percikan api berasal dari truk

pengangkut sampah yang hendak mengisi bahan bakar jenis solar.

“Setelah api menyambar mobil kemudian menyambar tempat

pengisian minyak. Sempat terjadi ledakan beberapa kali, makanya kita semprotkan

dari jarak jauh, itu (ledakan) yang kita khawatirkan,” ujarnya.

Petugas dapat meredam amukan si jago merah setelah 1 jam

berjibaku.

Peristiwa ini lantas menjadi tontonan warga yang melintas sehingga

menyebabkan Jalan Imam Bonjol macet total. (Fai)

Artikel Selanjutnya
Kebakaran di SPBU Imam Bonjol Pontianak, Truk Sampah Milik Pemkab Kubu Raya Terbakar
Selasa, 05 Maret 2019
Artikel Sebelumnya
DAD Sepauk Minta Pembangunan SUTT oleh PLN Turut Libatkan Masyarakat Lokal
Selasa, 05 Maret 2019

Berita terkait