Pontianak    

Kapolda Paparkan Sejumlah Langkah Strategis Polda Kalbar Amankan Pemilu 2019

Oleh : Jauhari Fatria
Selasa, 09 April 2019
WhatsApp Icon
Ukuran Font
Kecil Besar

Terima Kunjungan Tim

Supervisi dan Asistensi OMB 2019

KalbarOnline,

Pontianak – Polda Kalimantan Barat mendapatkan kunjungan dari tim supervisi

dan asistensi OMB Pemilu 2019 yang dipimpin langsung oleh Brigjen Pol Joko

Irianto beserta rombongan, Senin (8/4/2019).

Kedatangan rombongan ini disambut langsung oleh Kapolda

Kalbar, Irjen Pol Didi Haryono di ruang Coffee Morning Polda Kalbar.

Kapolda Kalbar, Irjen Pol Didi Haryono saat menerima kunjungan tim supervisi dan asistensi OMB 2019
Kapolda Kalbar, Irjen Pol Didi Haryono saat menerima kunjungan tim supervisi dan asistensi OMB 2019 (Foto: Humas Polda Kalbar)

Dalam kesempatan itu, tim supervisi berdiskusi dan membahas

terkait hal-hal apa saja yang telah dilakukan oleh Polda Kalimantan Barat dalam

mengamankan Pemilu 2019.

Kepada tim supervise, Kapolda menyampaikan langkah-langkah

strategis yang telah dilakukan Polda Kalbar. Setidaknya sudah 5 langkah yang

dilakukan, mulai dari pembentukan satgas, cipta kondisi, sispam kota, gelar

pasukan bersama TNI dan komponen masyarakat serta deklarasi damai.

“7 dimensi indeks potensi kerawanan pemilu ditambah dengan

22 variabel dan 103 indikator sudah kami petakan hingga tingkat kecamatan,”

ujar Kapolda Kalbar dalam paparannya.

Orang nomor wahid di jajaran kepolisian Kalimantan Barat ini

juga mengungkapkan bahwa di pemilu 2019 dinilai dari tingkat kerawanan yang

dihitung Mabes Polri Polda Kalbar berada di ranking ke 17. Sedangkan di

Kemendagri kita berada di ranking ke 23.

Sementara Kepala Biro Operasional Polda Kalbar, Kombes Pol

Jayadi dalam paparannya menjelaskan pelbagai hal yang telah dilakukan oleh

Polda Kalimantan Barat dalam mengamankan proses Pemilu 2019 yang saat ini

sedang berlangsung.

Karo Ops juga menambahkan beberapa prioritas pengamanan

ditujukan untuk menjaga netralitas tempat ibadah dari kegiatan politik praktis,

melakukan penambahan personil guna mengamankan TPS yang sangat rawan, membangun

Pos Pengamanan di lokasi rawan seperti tempat tinggal kelompok minoritas dan

mengimbau masyarakat menggunakan hak pilihnya pada Rabu 17 April 2019.

Sementara Brigjen Pol Joko Irianto selaku pemimpin rombongan tim asistensi berujar bahwa pihaknya akan memanfaatkan waktunya selama 3 hari di wilayah Polda Kalbar untuk memantau segala persiapan yang dilakukan Polda Kalbar beserta seluruh jajarannya dalam pengamanan tahapan Pemilu.

Hasil dari pantauan tim akan disampaikan kemudian setelah beberapa wilayah selesai dipantau. Ketua tim juga menjelaskan bahwa pada hari pencoblosan, tim asistensi akan kembali datang ke Kalbar untuk memantau secara langsung jalannya pemilih umum di wilayah Kalbar. (*/Fai)

Artikel Selanjutnya
Lagi, Polisi Ringkus Pelaku Tindak Pidana Pencurian di Kubu Raya
Selasa, 09 April 2019
Artikel Sebelumnya
Kasus Penganiayaan Siswi SMP, KPPAD Kalbar Tegaskan Tak Bisa Intervensi Proses Hukum
Selasa, 09 April 2019

Berita terkait