Shopping cart
Your cart empty!
Terms of use dolor sit amet consectetur, adipisicing elit. Recusandae provident ullam aperiam quo ad non corrupti sit vel quam repellat ipsa quod sed, repellendus adipisci, ducimus ea modi odio assumenda.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Sequi, cum esse possimus officiis amet ea voluptatibus libero! Dolorum assumenda esse, deserunt ipsum ad iusto! Praesentium error nobis tenetur at, quis nostrum facere excepturi architecto totam.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Inventore, soluta alias eaque modi ipsum sint iusto fugiat vero velit rerum.
Sequi, cum esse possimus officiis amet ea voluptatibus libero! Dolorum assumenda esse, deserunt ipsum ad iusto! Praesentium error nobis tenetur at, quis nostrum facere excepturi architecto totam.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Inventore, soluta alias eaque modi ipsum sint iusto fugiat vero velit rerum.
Dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Sequi, cum esse possimus officiis amet ea voluptatibus libero! Dolorum assumenda esse, deserunt ipsum ad iusto! Praesentium error nobis tenetur at, quis nostrum facere excepturi architecto totam.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Inventore, soluta alias eaque modi ipsum sint iusto fugiat vero velit rerum.
Sit amet consectetur adipisicing elit. Sequi, cum esse possimus officiis amet ea voluptatibus libero! Dolorum assumenda esse, deserunt ipsum ad iusto! Praesentium error nobis tenetur at, quis nostrum facere excepturi architecto totam.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Inventore, soluta alias eaque modi ipsum sint iusto fugiat vero velit rerum.
Do you agree to our terms? Sign up
|
|
Oleh : Jauhari Fatria |
| Minggu, 23 Juni 2019 |
KalbarOnline, Kubu
Raya – Laporan mengenai tenggelamnya perahu nelayan bermesin robin atau
sampan kato di perairan Pulau Hanyut Sungai Landak, Kecamatan Sungai Ambawang, Kubu
Raya yang bermuatan empat orang, ditindaklanjuti Basarnas Pontianak, Jumat
(21/6/2019).
Dengan mengerahkan Rigith Inflatable Boat (RIB), sampan 10
Unit, serta tugboat, tim gabungan SAR mendatangi area kecelakaan perahu
tersebut.
Dalam keterangan resminya, Kepala Kantor Basarnas Pontianak,
Hery Marantika membenarkan peristiwa tenggalamnya perahu motor nelayan dan
pihaknya telah melakukan pencarian dengan hasil tiga orang ditemukan, dua orang
dengan kondisi selamat.
“Satu orang meninggal dunia, hari untuk satu orangnya lagi masih
dalam proses pencarian. Kami beserta TNI dan Polri akan optimal melakukan
pencariannya,” ucapnya, Sabtu (22/6/2019).
Sebelumnya diketahui bahwa empat orang penumpang perahu
motor nelayan di perairan Pulau Hanyut yang tenggelam tersebut yakni Khairunisa
Endah (12), Siti Juraidah (45) Hafisa Khumaira (4) dan Eko Kusdianto (50).
Berdasarkan Informasi yang dihimpun, kejadian berawal
sekitar pukul 19.00 wib, Imam (17) sebagai pengemudi Motor Kato/Robin dari
Parit Timur menuju Parit Masigi untuk menjemput keluarga Eko dan istri beserta
kedua orang anak untuk berkunjung ke tempat keluarganya di Parit Timur, Desa
Sungai Ambawang.
Menurut Imam, saat dalam perjalanan menuju Parit Timur, Eko
yang awalnya duduk di depan karena percikan air yang membuat baju basah, Eko
pindah duduk di belakang, kemudian Motor Kato/Robin kehilangan keseimbangan dan
tenggelam.
KalbarOnline, Kubu
Raya – Laporan mengenai tenggelamnya perahu nelayan bermesin robin atau
sampan kato di perairan Pulau Hanyut Sungai Landak, Kecamatan Sungai Ambawang, Kubu
Raya yang bermuatan empat orang, ditindaklanjuti Basarnas Pontianak, Jumat
(21/6/2019).
Dengan mengerahkan Rigith Inflatable Boat (RIB), sampan 10
Unit, serta tugboat, tim gabungan SAR mendatangi area kecelakaan perahu
tersebut.
Dalam keterangan resminya, Kepala Kantor Basarnas Pontianak,
Hery Marantika membenarkan peristiwa tenggalamnya perahu motor nelayan dan
pihaknya telah melakukan pencarian dengan hasil tiga orang ditemukan, dua orang
dengan kondisi selamat.
“Satu orang meninggal dunia, hari untuk satu orangnya lagi masih
dalam proses pencarian. Kami beserta TNI dan Polri akan optimal melakukan
pencariannya,” ucapnya, Sabtu (22/6/2019).
Sebelumnya diketahui bahwa empat orang penumpang perahu
motor nelayan di perairan Pulau Hanyut yang tenggelam tersebut yakni Khairunisa
Endah (12), Siti Juraidah (45) Hafisa Khumaira (4) dan Eko Kusdianto (50).
Berdasarkan Informasi yang dihimpun, kejadian berawal
sekitar pukul 19.00 wib, Imam (17) sebagai pengemudi Motor Kato/Robin dari
Parit Timur menuju Parit Masigi untuk menjemput keluarga Eko dan istri beserta
kedua orang anak untuk berkunjung ke tempat keluarganya di Parit Timur, Desa
Sungai Ambawang.
Menurut Imam, saat dalam perjalanan menuju Parit Timur, Eko
yang awalnya duduk di depan karena percikan air yang membuat baju basah, Eko
pindah duduk di belakang, kemudian Motor Kato/Robin kehilangan keseimbangan dan
tenggelam.
Bayar Sekarang, Tahu Lebih Banyak
Masukkan nomor WhatsApp Anda untuk mendapatkan akses penuh ke berita premium ini