Pontianak    

Raih Hafizah Terbaik 30 Juz, Sutarmidji Yakin Upaya Lahirkan 5000 Hafiz dan Hafizah di Kalbar Terwujud

Oleh : Jauhari Fatria
Sabtu, 06 Juli 2019
WhatsApp Icon
Ukuran Font
Kecil Besar

KalbarOnline,

Pontianak – Gubernur Kalimantan Barat, Sutarmidji mengucap syukur satu di

antara kafilah Kalbar yakni Rohidah yang berhasil menjadi hafizah terbaik 1 pada

cabang golongan 30 juz dalam ajang Seleksi Tilawatil Quran (STQ) XXV tingkat Nasional

di Pontianak, Kalimantan Barat. Sehingga dirinya meyakini, upaya pihaknya

melahirkan 5000 hafiz dan hafizah untuk menciptakan generasi Qurani di Kalbar akan

terwujud.

“Saya bersyukur Kalimantan Barat ada yang menjadi juara 1

dalam hafalan Alquran golongan 30 juz. Saya sudah sampaikan bahwa program kita

(LPTQ Kalbar) dalam waktu 5 tahun ke depan akan berupaya melahirkan 5000 hafiz

dan hafizah. Tentu, dengan Kalbar meraih juara terbaik 1 terlebih lagi pada

golongan 30 juz, maka semangat itu akan semakin besar dan saya yakin itu akan terwujud,”

ujar Midji saat memberikan sambutannya.

Orang nomor wahid di Bumi Tanjungpura itu berujar, 5000

hafiz dan hafizah tersebut nantinya akan disebar di masjid-masjid se-Kalimantan

Barat untuk memberikan pemahaman yang benar mengenai bacaan dan mengkaji isi

kandungan Alquran dengan baik ke masyarakat.

“Mereka nantinya akan kita tempatkan di masjid-masjid di

seluruh Kalbar. Bahkan ada beberapa hafiz Kalbar saat ini sudah menjadi imam di

beberapa negara. Mudah-mudahan ini bisa terwujud dan semangat untuk terus

mempelajari dan menggali isi kandungan Alquran, kemaslahatan umat, kemajuan

bangsa, kehidupan dalam keberagaman dapat terwujud dan itu semua demi

mewujudkan Indonesia yang damai, Indonesia yang dengan keberagamannya untuk membawa

percepatan kesejahteraan masyarakat,” tukasnya.

Dalam kesempatan itu, dirinya juga menceritakan programnya

saat menjabat sebagai Wali Kota Pontianak dua periode yang mengharuskan

anak-anak usia sekolah dasar sudah harus bisa baca tulis Alquran. Kemudian anak-anak

usia SMP sudah harus Khatam Quran. Hal ini merupakan upaya pihaknya untuk

memberantas buta aksara Alquran di Kota Pontianak dan hal ini akan

diterapkannya di Kalbar.

“Pak Menteri, kita selalu mengadakan khataman Quran ketika memperingati Hari Jadi Kota Pontianak. Terakhir, pernah Khataman Al Quran massal, tercatat sebanyak 29.224 anak usia SMP khatam Quran. Kemudian, bagi anak usia tamat SMP yang hendak melanjutkan ke pendidikan SMA tapi belum Khatam Quran, kita akan tunjuk masjid-masjid yang akan mendidik mereka untuk sampai Khatam Quran sebelum tamat SMA,” paparnya .

“Artinya, seluruh anak di Pontianak yang beragama muslim, ketika tamat SMA nantinya pasti sudah Khatam Quran. Itu program saat saya menjabat sebagai Wali Kota Pontianak dan akan dilanjutkan oleh Wali Kota Pontianak saat ini. Itulah program yang kita laksanakan sekarang dan akan terus kita kembangkan di Kalbar,” tandasnya.

Seperti diketahui, selain Rohidah yang berhasil menjadi hafizah

terbaik 1 pada cabang golongan 30 juz, sejumlah kafilah Kalbar lainnya juga

berhasil meraih juara pada sejumlah cabang perlombaan.

Malika Khaira Khalqillah berhasil menjadi qoriah terbaik 2 pada cabang tilawah golongan anak-anak, DR H. Anas Al Hifni, SEI, M.Si sebagai qori harapan 1 cabang tilawah golongan dewasa, Fathurrahman sukses menjadi hafiz terbaik 3 cabang tahfiz golongan 10 juz.

Kemudian Khullatun Nabella yang berhasil menjadi hafizah harapan 2 cabang tahfiz golongan 20 juz, Fuady Farid Al Bari sukses menjadi muhaddits terbaik 3 cabang hafalan 100 hadis dengan sanad dan Ainun Jariah berhasil menjadi muhadditsah harapan 3 cabang 500 hadis tanpa sanad. (Fai)

Artikel Selanjutnya
STQ Nasional XXV Resmi Ditutup, Gubernur Sutarmidji : Kalbar Sukses Pelaksanaan dan Sukses Prestasi
Sabtu, 06 Juli 2019
Artikel Sebelumnya
Tujuh Kafilah Kalbar Torehkan Prestasi Membanggakan, Satu Jadi Hafizah Terbaik
Sabtu, 06 Juli 2019

Berita terkait