Ketapang    

Pemerintah Pusat Diminta Serius Tangani Karhutla di Ketapang

Oleh : Jauhari Fatria
Jumat, 06 September 2019
WhatsApp Icon
Ukuran Font
Kecil Besar

Antoni Salim minta Pemkab

Ketapang dan Manggala Agni ikut suarakan ke Pempus

KalbarOnline,

Ketapang – Anggota DPRD Ketapang, Antoni Salim meminta Pemerintah Pusat

untuk serius menangani persoalan kebakaran hutan dan lahan (Karhutla) di

Kabupaten Ketapang yang banyak terjadi di lahan Hutan Produksi (HP) yang tidak

dikelola dengan baik oleh pihak berwenang.

Hal ini disampaikan Antoni Salim menyikapi karhutla yang

masih terus terjadi di Ketapang bahkan berdasarkan pengolahan data Lapan pada Kamis

(5/9/2019) pukul 07.00 WIB terpantau 452 titik hotspot yang mengakibatkan kota

Ketapang mulai diselimuti kabut asap.

“Pihak terkait seperti Badan Restorasi Gambut harus

bertanggung jawab terhadap lahan HP yang kerap terbakar tersebut,” ujarnya.

Legislator dari Partai PDI Perjuangan yang juga aktif di pemadam

kebakaran ini juga meminta Pemkab Ketapang untuk turut serta mensuarakan

persoalan karhutla ini, agar mendapat solusi pintar bukan hanya sebagai seremonial.

“Termasuk kepada pihak Manggala Agni agar dapat membantu

mensuarakan ini ke pimpinan di pusat,” tegasnya.

Ia turut menyebut bahwa penanganan karhutla ini jika hanya

sebatas dengan menggunakan water boombing tentu tidak terlalu berdampak.

Menurutnya pada penanganan malam hari, helikoper water boombing tidak dapat

melakukan aktivitas pemadaman.

“Jadi harusnya ada solusi lebih baik, seperti bantuan

alat-alat pemadaman ke pihak-pihak terkait karena ketika dilakukan upaya

pemadaman kendala paling nyata minimnya peralatan pemadaman,” tandasnya. (Adi

LC)

Artikel Selanjutnya
Lahan Gambut di Ketapang Paling Banyak Terbakar
Jumat, 06 September 2019
Artikel Sebelumnya
Balapan Liar, Seorang Remaja Diamankan Satlantas Polres Ketapang
Jumat, 06 September 2019

Berita terkait