Pontianak    

Disdukcapil Terbitkan Suket Pengganti KTP-el

Oleh : Jauhari Fatria
Jumat, 13 September 2019
WhatsApp Icon
Ukuran Font
Kecil Besar

Ketersediaan Blanko

KTP-el Terbatas

KalbarOnline,

Pontianak – Ketersediaan blanko KTP elektronik (KTP-el) yang terbatas

menjadi kendala kepemilikan kartu identitas tersebut. Hal itu disebabkan

alokasi blanko yang dikirim dari pusat sangat terbatas. Wali Kota Pontianak,

Edi Rusdi Kamtono menjelaskan bahwa blanko KTP-el didrop dari pemerintah pusat

dan harus diambil oleh pemerintah daerah.

“Dua hari lalu kita baru mendapat 500 blanko dari pusat,

padahal blanko yang kita butuhkan 16 ribu,” sebutnya usai meninjau pelayanan

Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil (Disdukcapil) Kota Pontianak di Gedung

Terpadu Sutoyo, Rabu (11/9/2019).

Besarnya kebutuhan blanko KTP-el lantaran kian bertambahnya

anak yang menginjak usia 17 tahun dan wajib KTP, jumlahnya setiap tahun rerata

12 ribu jiwa. Belum termasuk warga pindahan, KTP hilang, rusak dan sebagainya.

Jumlah keseluruhan kebutuhan KTP-el 

diperkirakan 14 ribu setiap tahunnya.

“Setiap hari mesin cetak hanya mampu mencetak 250 KTP-el,”

ungkapnya.

Sebagai solusi sementara, lanjut Edi, dikeluarkanlah Surat

Keterangan Tanda Penduduk sebagai pengganti KTP-el sambil menunggu antrian

datangnya blanko KTP-el.

“Fungsinya sama seperti KTP-el hanya fisiknya menggunakan

kertas,” terangnya.

Berkaitan dengan antrian, menurutnya, diprioritaskan bagi

warga yang membutuhkan untuk mengurus BPJS, untuk melaksanakan ibadah haji atau

umroh, urusan Visa, dan sebagainya yang memang benar-benar membutuhkan KTP-el.

Namun yang menjadi permasalahan, KTP-el yang sudah dicetak

dan didistribusikan ke kelurahan-kelurahan tetapi belum diambil oleh warga

bersangkutan. Oleh sebab itu, dirinya meminta pihak Disdukcapil Kota Pontianak

membuat akun Disdukcapil Info yang isinya menginformasikan KTP-el yang sudah

dicetak. Kendala lainnya adalah adanya perekaman data yang tidak valid sehingga

KTP tidak bisa dicetak, seperti iris mata dan fingerprint.

“Kita harus terus berinovasi agar pelayanan cepat dan warga

terlayani dengan baik,” pungkasnya. (jim/humpro)

Artikel Selanjutnya
Bahaya Kabut Asap, Bupati Muda Liburkan Murid Sekolah
Jumat, 13 September 2019
Artikel Sebelumnya
Pemkot Berencana Bangun Pengolahan Air Limbah
Jumat, 13 September 2019

Berita terkait