Shopping cart
Your cart empty!
Terms of use dolor sit amet consectetur, adipisicing elit. Recusandae provident ullam aperiam quo ad non corrupti sit vel quam repellat ipsa quod sed, repellendus adipisci, ducimus ea modi odio assumenda.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Sequi, cum esse possimus officiis amet ea voluptatibus libero! Dolorum assumenda esse, deserunt ipsum ad iusto! Praesentium error nobis tenetur at, quis nostrum facere excepturi architecto totam.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Inventore, soluta alias eaque modi ipsum sint iusto fugiat vero velit rerum.
Sequi, cum esse possimus officiis amet ea voluptatibus libero! Dolorum assumenda esse, deserunt ipsum ad iusto! Praesentium error nobis tenetur at, quis nostrum facere excepturi architecto totam.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Inventore, soluta alias eaque modi ipsum sint iusto fugiat vero velit rerum.
Dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Sequi, cum esse possimus officiis amet ea voluptatibus libero! Dolorum assumenda esse, deserunt ipsum ad iusto! Praesentium error nobis tenetur at, quis nostrum facere excepturi architecto totam.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Inventore, soluta alias eaque modi ipsum sint iusto fugiat vero velit rerum.
Sit amet consectetur adipisicing elit. Sequi, cum esse possimus officiis amet ea voluptatibus libero! Dolorum assumenda esse, deserunt ipsum ad iusto! Praesentium error nobis tenetur at, quis nostrum facere excepturi architecto totam.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Inventore, soluta alias eaque modi ipsum sint iusto fugiat vero velit rerum.
Do you agree to our terms? Sign up
|
|
Oleh : Jauhari Fatria |
| Rabu, 18 September 2019 |
KalbarOnline, Kubu
Raya – Bencana kabut asap yang melanda sejumlah wilayah di Kalimantan Barat
termasuk Kabupaten Kubu Raya berakibat meningkatnya jumlah penderita penyakit
Infeksi Saluran Pernapasan Akut (ISPA).
Kepala Bidang Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Dinas Kesehatan Kabupaten Kubu Raya, Mahyudin
mengatakan, hingga pekan pertama bulan September, terdapat 983 penderita ISPA
yang tersebar di 20 puskesmas di sembilan kecamatan. Ia menyebut jumlah
penderita ISPA meningkat setiap harinya.
“Selain Puskesmas Sungai Durian dengan 22 kasus, jumlah
kasus ISPA terbanyak berada di Puskesmas Rasau Jaya, Kecamatan Rasau Jaya
dengan 156 kasus,” ujarnya, Senin (16/9/2019).
Jika dibandingkan pekan pertama bulan Agustus di mana terdapat
352 kasus ISPA, Mahyudin menilai terjadi peningkatan cukup signifikan.
Menyikapi hal tersebut, dia mengungkapkan Dinas Kesehatan Kabupaten Kubu Raya
telah membagikan sedikitnya 5000 masker di enam titik di Kecamatan Sungai Raya
dan sejumlah puskesmas.
“Untuk menekan kasus ISPA ini, pagi ini kita telah
membagikan ribuan masker di enam lokasi di Kecamatan Sungai Raya. Yakni di
simpang empat Polda Kalbar, simpang empat Asrama Gatot, areal Tugu Dirgantara
Nusantara Lanud Supadio, simpang empat Pondok Indah Lestari, simpang empat Desa
Kapur, dan di Jalan Arteri Supadio,” bebernya.
Terkait meningkatnya penderita ISPA dalam kurun sebulan
terakhir, Mahyudin berpesan agar hal itu menjadi perhatian semua pihak. Dia
meminta masyarakat untuk tidak berada di luar rumah jika tidak ada keperluan
yang mendesak. Pihaknya juga mengajak masyarakat untuk menjaga perilaku hidup
bersih dan sehat.
“Perbanyak minum air putih, jangan keluar rumah jika tidak
ada kepentingan yang mendesak, dan jika memang harus keluar pergunakan masker
agar udara yang saat ini tercampur dengan partiket kabut asap akan tersaring
oleh masker,” jelasnya. (ian/rio)
KalbarOnline, Kubu
Raya – Bencana kabut asap yang melanda sejumlah wilayah di Kalimantan Barat
termasuk Kabupaten Kubu Raya berakibat meningkatnya jumlah penderita penyakit
Infeksi Saluran Pernapasan Akut (ISPA).
Kepala Bidang Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Dinas Kesehatan Kabupaten Kubu Raya, Mahyudin
mengatakan, hingga pekan pertama bulan September, terdapat 983 penderita ISPA
yang tersebar di 20 puskesmas di sembilan kecamatan. Ia menyebut jumlah
penderita ISPA meningkat setiap harinya.
“Selain Puskesmas Sungai Durian dengan 22 kasus, jumlah
kasus ISPA terbanyak berada di Puskesmas Rasau Jaya, Kecamatan Rasau Jaya
dengan 156 kasus,” ujarnya, Senin (16/9/2019).
Jika dibandingkan pekan pertama bulan Agustus di mana terdapat
352 kasus ISPA, Mahyudin menilai terjadi peningkatan cukup signifikan.
Menyikapi hal tersebut, dia mengungkapkan Dinas Kesehatan Kabupaten Kubu Raya
telah membagikan sedikitnya 5000 masker di enam titik di Kecamatan Sungai Raya
dan sejumlah puskesmas.
“Untuk menekan kasus ISPA ini, pagi ini kita telah
membagikan ribuan masker di enam lokasi di Kecamatan Sungai Raya. Yakni di
simpang empat Polda Kalbar, simpang empat Asrama Gatot, areal Tugu Dirgantara
Nusantara Lanud Supadio, simpang empat Pondok Indah Lestari, simpang empat Desa
Kapur, dan di Jalan Arteri Supadio,” bebernya.
Terkait meningkatnya penderita ISPA dalam kurun sebulan
terakhir, Mahyudin berpesan agar hal itu menjadi perhatian semua pihak. Dia
meminta masyarakat untuk tidak berada di luar rumah jika tidak ada keperluan
yang mendesak. Pihaknya juga mengajak masyarakat untuk menjaga perilaku hidup
bersih dan sehat.
“Perbanyak minum air putih, jangan keluar rumah jika tidak
ada kepentingan yang mendesak, dan jika memang harus keluar pergunakan masker
agar udara yang saat ini tercampur dengan partiket kabut asap akan tersaring
oleh masker,” jelasnya. (ian/rio)
Bayar Sekarang, Tahu Lebih Banyak
Masukkan nomor WhatsApp Anda untuk mendapatkan akses penuh ke berita premium ini