Pontianak    

Gubernur Sutarmidji Lantik 13 Pejabat Baru

Oleh : Jauhari Fatria
Kamis, 24 Oktober 2019
WhatsApp Icon
Ukuran Font
Kecil Besar

KalbarOnline, Pontianak – Gubernur Kalimantan Barat, Sutarmidji resmi melantik

13 pejabat di lingkungan

Pemerintah Provinsi Kalbar. Pelantikan dan pengambilan sumpah janji jabatan

yang turut disaksikan Wakil Gubernur Kalbar, Ria Norsan dan Sekda Kalbar, AL Leysandri

itu dilangsungkan di Balai Petitih

Kantor Gubernur Kalbar, Kamis (24/10/2019).

13 pejabat yang dilantik tersebut terdiri dari empat pejabat pimpinan tinggi pratama (Eselon II) dan sembilan pejabat administrator (Eselon III). Adapun empat pejabat pimpinan tinggi pratama yang dilantik tersebut yaitu, Samuel sebagai Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan, Marlyna sebagai Inspektur, Sekundus sebagai Asisten Administrasi dan Umum serta Mahmudah sebagai Kepala Badan Pengelolaan Keuangan dan Pendapatan Daerah. Sementara sembilan pejabat lainnya yang turut dilantik merupakan pejabat administrator (Eselon III).

Dalam sambutannya,

Gubernur Sutarmidji mengucapkan selamat kepada pejabat yang baru dilantik

tersebut. Ia berharap para pejabat yang dilantik tersebut dapat menjalankan

tugas dengan baik dan taat terhadap aturan. Di manapun ditempatkan, prestasi

kerja, tegas Midji, harus menjadi ukuran.

“Selamat kepada yang

telah dilantik. Saya harap dapat menjalankan tugas dengan baik dan taat aturan.

Di manapun ditempatkan, prestasi kerja harus menjadi ukuran. Semoga nantinya

bisa menjadi kemajuan bagi Kalbar,” ujarnya.

Dirinya juga mengaku

bahwa rotasi yang dilakukan tersebut merupakan upaya meningkatkan pengalaman para

pejabat di lingkungan Pemerintah Provinsi Kalbar.

“Sebenarnya ini (pelantikan)

sudah lama akan dilakukan. Hanya saja Pak Samuel kita minta untuk menyelesaikan

penyusunan APBD (Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah), barulah kita lantik. Ini

juga untuk meningkatkan pengalaman para pejabat Pemprov Kalbar. Misalnya Pak

Samuel, karir awalnya adalah keuangan, sekarang masuk di perindustrian. Demikian

dengan pejabat lainnya. Supaya mereka semakin banyak pengalamannya. Kita minta

semuanya bekerja dengan baik,” akunya.

Midji turut

mengungkapkan bahwa dalam waktu dekat pihaknya juga akan kembali melakukan rotasi

baik berupa job fit maupun open bidding.

“Ada banyak, sekitar 12

(pejabat). Nah kita belum tahu, yang mana job fit dan yang mana yang perlu open

bidding,” ungkapnya.

Berkaitan dengan pejabat

baru di Dinas PUPR, Midji mengklaim bahwa dirinya bersama Wagub Kalbar

mengetahui kinerja dan integritas yang bersangkutan, sehingga ia meyakini

keduanya dapat membantunya mempercepat pembangunan Kalbar.

“Kalau di Dinas PU,

ada dua orang dari Pemkot Pontianak. Karena, saya dan Pak Wagub sudah keliling

dan mencari orang yang tepat. Tidak ada, akhirnya saya minta dengan Pak Edi dua

orang itu. Selanjutnya nanti kita akan open bidding untuk jabatan Kepala Dinas

PU, sementara ini dijabat oleh Sekretaris Dinas sebagai Pelaksana Tugas,”

timpalnya.

“Saya tahu, bahkan

satunya Pak Wagub juga tahu karena junior beliau. Artinya kita tahu kinerja dan

integritas yang bersangkutan dan saya yakin bisa. Karena dari internal, kita tidak

menemukan orang yang pas. Harus cari orang yang pas. Kita juga sudah beri

kesempatan cukup lama. Saya nyerah, akhirnya

cari orang dari luar. Bahkan pernah kita tawarkan ke Pemkab Sambas dan beberapa

daerah lain. Rata-rata tidak mau. Tak tahu apakah takut dengan saya atau Pak

Wagub, kita tak tahu,” pungkasnya.

Seperti diketahui sembilan

pejabat administrator (Eselon III) yang dilantik tersebut yaitu Hendra Bachtiar

sebagai Sekretaris Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang, Sukri sebagai

Kepala Bidang Bina Marga Dinas PUPR, Lasmiran sebagai Kepala Bidang Pengelolaan

Dana Fungsional RSUD Soedarso, Tris Budi Meirani sebagai Sekretaris Satuan

Polisi Pamong Praja.

Kemudian Chasmiati

sebagai Kepala Bagian Kelembagaan Biro Organisasi Sekretariat Daerah, Elidar

sebagai Kepala Bidang Kesehatan Hewan Dinas Pangan, Peternakan dan Kesehatan

Hewan, Banter Wahyudi sebagai Kepala UPT Pelayanan Kesehatan Hewan, Kesehatan

Masyarakat Veteriner dan Klinik Hewan serta Suwarno sebagai Kepala Bidang

Keperawatan Rumah Sakit Jiwa. (Fai)

Artikel Selanjutnya
Tak Cukup Bukti, Polres Ketapang Bebaskan Enam Terduga Penyalahgunaan Narkoba
Kamis, 24 Oktober 2019
Artikel Sebelumnya
Pemkab Sintang Gelar FGD Pengembangan Pusat Pemukiman : Dukung Optimalisasi PLBN Sungai Kelik
Kamis, 24 Oktober 2019

Berita terkait