Ketapang    

Komisi IV DPRD Ketapang Tinjau Pengerjaan Proyek Jalan Sungai Awan Kiri – Tanjungpura

Oleh : Jauhari Fatria
Selasa, 29 Oktober 2019
WhatsApp Icon
Ukuran Font
Kecil Besar

KalbarOnline,

Ketapang – Komisi IV DPRD Ketapang yang membidangi masalah pembangunan, melakukan

monitoring pengerjaan proyek peningkatan struktur Jalan Sungai Awan Kiri -

Tanjungpura, Senin (28/10/2019) sore.

Dalam kesempatan tersebut, Ketua Komisi IV, Achmad Sholeh,

ST., M.Sos mengatakan, monitoring yang dilakukan pihaknya ke sejumlah mega

proyek yang bersumber dari APBD Ketapang tahun 2019 merupakan salah satu target

kerja Komisi IV DPRD sebelum memasuki tahun 2020.

“Khusus monitoring Jalan Sungai Awan - Tanjungpura yang

dikerjakan PT. Bayu Karsa Utama senilai Rp14 Miliar itu hasilnya sesuai

harapan. Untuk progres pekerjaan di lapangan mencapai 90 persen,” ujarnya.

Sholeh menyebut, dalam pengawasan pekerjaan ada beberapa

poin yang menjadi titik perhatian pihaknya, yakni penyerapan anggaran,

ketepatan waktu dan kualitas pekerjaan yang disesuaikan dengan kontrak

pekerjaan.

“Kita sesuaikan antara pekerjaan dengan RAB sekaligus

mempertanyakan ke konsultan proyek. Terlebih di lapangan kita didampingi tim

Dinas Pekerjaan Umum, asisten tekhnik, PPTK dan personil perusahaan,” sebutnya.

Meski progres pengerjaan jalan tersebut telah mendekati 100

persen, Sholeh menegaskan bahwa pihaknya tetap memberikan catatan kepada pelaksana

untuk mempercepat penyelesaian pengerjaan. Hal itu dimintanya karena dikhawatirkan

terkendala dengan musim penghujan.

“Catatannya, kita meminta kontraktor mempercepat pekerjaan,

kita khawatir dengan cuaca yang sudah memasuki musim penghujan. Semoga jalan

milik Kabupaten Ketapang ini dapat segera dirasakan manfaatnya oleh masyarakat,”

pungkasnya. (Adi LC)

Artikel Selanjutnya
Bupati Ketapang dan Perusahaan Perkebunan Teken Kesepakatan PPI
Selasa, 29 Oktober 2019
Artikel Sebelumnya
Buka Rakor Pembinaan Forum Keagamaan Sekadau 2019, Ini Harapan Bupati Rupinus
Selasa, 29 Oktober 2019

Berita terkait