KalbarOnline, Ketapang – Kepala kantor cabang PT Bank Rakyat Indonesia (BRI) Ketapang, Muhamad Iqbal menyerahkan bantuan dari program Bedah Rumah Tidak Layak Huni (BRTLH) kepada, nenek Sakila (55) warga di Jalan Nusantara RT 01/RW 02, Desa Suka Baru, Kecamatan Benua Kayong, Ketapang, Kamis (19/12/2019).
Program bedah rumah ini merupakan bagian dari kegiatan sosial atau Corporate Social Responsibility (CSR) yang dilakukan BRI dalam rangkaian HUT ke-124. Besaran bantuan yang diberikan yaitu sebesar Rp40.000.000 bagi penerima bantuan BRTLH.
Kepala Kantor Cabang BRI Ketapang, Muhamad Iqbal mengatakan, penyerahan bedah rumah ini merupakan bagian dari CSR yang kali ini dilakukan dalam rangka HUT BRI ke-124 sebagai bentuk kepedulian terhadap masyarakat yang memiliki tempat tinggal tidak layak.
“Bedah rumah yang telah selesai dikerjakan ini bekerja sama dengan pihak Kodim 1203 Ketapang. Tahun ini seluruh Indonesia kita ada 100 unit rumah, di Ketapang kita dapat satu unit rumah,” katanya usai menyerahkan bantuan, Kamis (19/12/2019).
Iqbal berharap kepada penerima bantuan bedah rumah semoga bisa menempati rumahnya dengan nyaman dan bisa menjaga dengan baik tempat tinggalnya yang sudah layak huni.
“Mudah-mudahan ibu Sakila dengan sudah mendapatkan hasil renovasi rumah ini yang lebih layak lagi bisa lebih nyaman, sehingga kesehatannya juga lebih bisa terjamin,” harapnya.
Sementara Sakila (55) sebagai penerima program CSR BRI Cabang Ketapang berupa program bedah rumah yang dibangun dengan ukuran luas 4 meter dengan panjang 8 meter itu mengaku sangat bersyukur atas bantuan yang telah diberikan oleh pihak BRI Cabang Ketapang.
“Saya sangat senang kali karena Bank BRI dan TNI telah peduli dengan saya dengan membangun rumah yang telah saya tempati puluhan tahun. Saya banyak banyak berterima kasih sebesar besarnya,” ungkapnya.
Sementara Kepala Desa Suka Baru, Iskandar menanggapi positif dengan adanya bantuan dari Program BRI Cabang Ketapang yang bekerja sama dengan Kodim 1203 Ketapang. Ia menyebut, berkat program dari BRI ini akhirnya warganya mendapatkan bantuan bedah rumah, karena pada tahun 2019 ini belum ada bantuan dari Pemerintah.
“Alhamdulillah berkat dari program BRI ini kita dapat walaupun cuma satu. Untuk kondisi rumah ibu Sakila ini kondisinya memang sudah sangat layak untuk di perbaiki. Jadi alhamdulilah program ini sangat membantu untuk warga saya yang kurang mampu,” katanya. (Adi LC)
Comment