Shopping cart
Your cart empty!
Terms of use dolor sit amet consectetur, adipisicing elit. Recusandae provident ullam aperiam quo ad non corrupti sit vel quam repellat ipsa quod sed, repellendus adipisci, ducimus ea modi odio assumenda.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Sequi, cum esse possimus officiis amet ea voluptatibus libero! Dolorum assumenda esse, deserunt ipsum ad iusto! Praesentium error nobis tenetur at, quis nostrum facere excepturi architecto totam.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Inventore, soluta alias eaque modi ipsum sint iusto fugiat vero velit rerum.
Sequi, cum esse possimus officiis amet ea voluptatibus libero! Dolorum assumenda esse, deserunt ipsum ad iusto! Praesentium error nobis tenetur at, quis nostrum facere excepturi architecto totam.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Inventore, soluta alias eaque modi ipsum sint iusto fugiat vero velit rerum.
Dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Sequi, cum esse possimus officiis amet ea voluptatibus libero! Dolorum assumenda esse, deserunt ipsum ad iusto! Praesentium error nobis tenetur at, quis nostrum facere excepturi architecto totam.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Inventore, soluta alias eaque modi ipsum sint iusto fugiat vero velit rerum.
Sit amet consectetur adipisicing elit. Sequi, cum esse possimus officiis amet ea voluptatibus libero! Dolorum assumenda esse, deserunt ipsum ad iusto! Praesentium error nobis tenetur at, quis nostrum facere excepturi architecto totam.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Inventore, soluta alias eaque modi ipsum sint iusto fugiat vero velit rerum.
Do you agree to our terms? Sign up
|
|
Oleh : Jauhari Fatria |
| Selasa, 25 Februari 2020 |
KalbarOnline, Ketapang – Mantan anggota Satpol PP Ketapang diringkus Polisi lantaran mencuri kotak amal Masjid. Adalah Buchary (28) warga Desa Kalinilam, Kecamatan Delta Pawan itu diringkus Satreskrim Polres Ketapang, Senin (24/2/2020).
Hal ini turut dibenarkan Kapolres Ketapang, AKBP RS Handoyo melalui Kasat Reskrim Polres Ketapang, AKP Eko Mardianto. Dia mengatakan, penangkapan terhadap tersangka berawal dari adanya laporan masyarakat mengenai kasus pencurian kotak amal di Masjid Nurul Akbar yang terletak di Jalan Gajah Mada, Desa Kalinilam pada Jumat (29/11/2019) lalu.
“Dari laporan tersebut, anggota melakukan penyelidikan dan hingga akhirnya berhasil menangkap tersangka pada Minggu (23/2/2020) malam saat akan melakukan pencurian kotak amal di Masjid Gang Kapur Sungai Cina,” katanya, Selasa (25/2/2020).
Eko menyebut, penyelidikan yang dilakukan pihaknya hingga keberhasilan mengungkap pelaku, tak lepas dari bantuan rekaman CCTV Masjid Nurul Akbar tempat pelaku melakukan aksi pencurian pada November lalu, yang mana dari hasil rekaman CCTV terlihat ciri-ciri pelaku yakni mengunakan pakaian hitam dan topi hitam.
“Di TKP tersebut pelaku masuk dengan mencongkel pintu masjid dan mencongkel kotak amal kemudian mengambil uang Rp 400 ribu,” ujarnya.
Ia menambahkan, dari hasil pengembangan dan pemeriksaan terhadap tersangka, ternyata tersangka tidak hanya sekali beraksi namun telah melakukan pencurian kotak amal di dua lokasi Masjid lainnya.
“Yakni di Masjid Gang Kapur Sungai Cina dan Masjid di depan SMAN 3 Ketapang,” ungkapnya.
Saat ini tersangka beserta barang bukti kotak amal milik Masjid telah diamankan di Mapolres Ketapang untuk menjalani proses hukum lebih lanjut guna mempertanggungjawabkan perbuatannya.
“Terhadap tersangka disangkakan melanggar Pasal 363 KUHP dengan ancaman pidana maksimal tujuh tahun kurungan penjara,” tandasnya. (Adi LC)
KalbarOnline, Ketapang – Mantan anggota Satpol PP Ketapang diringkus Polisi lantaran mencuri kotak amal Masjid. Adalah Buchary (28) warga Desa Kalinilam, Kecamatan Delta Pawan itu diringkus Satreskrim Polres Ketapang, Senin (24/2/2020).
Hal ini turut dibenarkan Kapolres Ketapang, AKBP RS Handoyo melalui Kasat Reskrim Polres Ketapang, AKP Eko Mardianto. Dia mengatakan, penangkapan terhadap tersangka berawal dari adanya laporan masyarakat mengenai kasus pencurian kotak amal di Masjid Nurul Akbar yang terletak di Jalan Gajah Mada, Desa Kalinilam pada Jumat (29/11/2019) lalu.
“Dari laporan tersebut, anggota melakukan penyelidikan dan hingga akhirnya berhasil menangkap tersangka pada Minggu (23/2/2020) malam saat akan melakukan pencurian kotak amal di Masjid Gang Kapur Sungai Cina,” katanya, Selasa (25/2/2020).
Eko menyebut, penyelidikan yang dilakukan pihaknya hingga keberhasilan mengungkap pelaku, tak lepas dari bantuan rekaman CCTV Masjid Nurul Akbar tempat pelaku melakukan aksi pencurian pada November lalu, yang mana dari hasil rekaman CCTV terlihat ciri-ciri pelaku yakni mengunakan pakaian hitam dan topi hitam.
“Di TKP tersebut pelaku masuk dengan mencongkel pintu masjid dan mencongkel kotak amal kemudian mengambil uang Rp 400 ribu,” ujarnya.
Ia menambahkan, dari hasil pengembangan dan pemeriksaan terhadap tersangka, ternyata tersangka tidak hanya sekali beraksi namun telah melakukan pencurian kotak amal di dua lokasi Masjid lainnya.
“Yakni di Masjid Gang Kapur Sungai Cina dan Masjid di depan SMAN 3 Ketapang,” ungkapnya.
Saat ini tersangka beserta barang bukti kotak amal milik Masjid telah diamankan di Mapolres Ketapang untuk menjalani proses hukum lebih lanjut guna mempertanggungjawabkan perbuatannya.
“Terhadap tersangka disangkakan melanggar Pasal 363 KUHP dengan ancaman pidana maksimal tujuh tahun kurungan penjara,” tandasnya. (Adi LC)
Bayar Sekarang, Tahu Lebih Banyak
Masukkan nomor WhatsApp Anda untuk mendapatkan akses penuh ke berita premium ini