Shopping cart
Your cart empty!
Terms of use dolor sit amet consectetur, adipisicing elit. Recusandae provident ullam aperiam quo ad non corrupti sit vel quam repellat ipsa quod sed, repellendus adipisci, ducimus ea modi odio assumenda.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Sequi, cum esse possimus officiis amet ea voluptatibus libero! Dolorum assumenda esse, deserunt ipsum ad iusto! Praesentium error nobis tenetur at, quis nostrum facere excepturi architecto totam.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Inventore, soluta alias eaque modi ipsum sint iusto fugiat vero velit rerum.
Sequi, cum esse possimus officiis amet ea voluptatibus libero! Dolorum assumenda esse, deserunt ipsum ad iusto! Praesentium error nobis tenetur at, quis nostrum facere excepturi architecto totam.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Inventore, soluta alias eaque modi ipsum sint iusto fugiat vero velit rerum.
Dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Sequi, cum esse possimus officiis amet ea voluptatibus libero! Dolorum assumenda esse, deserunt ipsum ad iusto! Praesentium error nobis tenetur at, quis nostrum facere excepturi architecto totam.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Inventore, soluta alias eaque modi ipsum sint iusto fugiat vero velit rerum.
Sit amet consectetur adipisicing elit. Sequi, cum esse possimus officiis amet ea voluptatibus libero! Dolorum assumenda esse, deserunt ipsum ad iusto! Praesentium error nobis tenetur at, quis nostrum facere excepturi architecto totam.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Inventore, soluta alias eaque modi ipsum sint iusto fugiat vero velit rerum.
Do you agree to our terms? Sign up
|
|
Oleh : Redaksi KalbarOnline |
| Jumat, 18 September 2020 |
KalbarOnline.com – Kementerian Agama (Kemenag) merilis program Penguatan Kompetensi Penceramah Agama. Program tersebut diresmikan oleh Wakil Menteri Agama Zainut Tauhid Sa’adi. Menurutnya, program tersebut bersifat sukarela dan menyasar penceramah dari enam agama di Indonesia. Bahkan, juga terbuka bagi seluruh ormas.
“Kami terus membuka diri agar seluruh lembaga atau ormas agama dapat terlibat dalam program ini,” kata Wamenag, Jumat (18/9).
Zainut juga menyampaikan, pemerintah memiliki tugas memberikan pelayanan kepada umat terhadap penyelenggaraan kehidupan keagamaan yang baik. Maka dari itu, program tersebut diadakan.
“Ini bukan hanya tanggung jawab masyarakat, tapi juga pemerintah, dalam hal ini Kemenag, juga punya tanggung jawab agar masyarakat mendapat pelayanan kehidupan keagamaan yang baik,” ujarnya.
Harapannya, program tersebut bisa memberikan pencerahan dan mengedukasi masyarakat. Dan, bagian tersebut merupakan tanggung jawab pemerintah.
“Untuk menunaikan tugas ini, pemerintah tidak bisa sendirian, pemerintah mengajak seluruh komponen masyarakat, utamanya tokoh agama agar dalam melaksanakan tugas yang suci ini bisa kita gotong bersama agar masyarakat lebih luas mendapatkan pelayanan dari aspek pembinaan agama,” tutupnya.
Saksikan video menarik berikut ini:
KalbarOnline.com – Kementerian Agama (Kemenag) merilis program Penguatan Kompetensi Penceramah Agama. Program tersebut diresmikan oleh Wakil Menteri Agama Zainut Tauhid Sa’adi. Menurutnya, program tersebut bersifat sukarela dan menyasar penceramah dari enam agama di Indonesia. Bahkan, juga terbuka bagi seluruh ormas.
“Kami terus membuka diri agar seluruh lembaga atau ormas agama dapat terlibat dalam program ini,” kata Wamenag, Jumat (18/9).
Zainut juga menyampaikan, pemerintah memiliki tugas memberikan pelayanan kepada umat terhadap penyelenggaraan kehidupan keagamaan yang baik. Maka dari itu, program tersebut diadakan.
“Ini bukan hanya tanggung jawab masyarakat, tapi juga pemerintah, dalam hal ini Kemenag, juga punya tanggung jawab agar masyarakat mendapat pelayanan kehidupan keagamaan yang baik,” ujarnya.
Harapannya, program tersebut bisa memberikan pencerahan dan mengedukasi masyarakat. Dan, bagian tersebut merupakan tanggung jawab pemerintah.
“Untuk menunaikan tugas ini, pemerintah tidak bisa sendirian, pemerintah mengajak seluruh komponen masyarakat, utamanya tokoh agama agar dalam melaksanakan tugas yang suci ini bisa kita gotong bersama agar masyarakat lebih luas mendapatkan pelayanan dari aspek pembinaan agama,” tutupnya.
Saksikan video menarik berikut ini:
Bayar Sekarang, Tahu Lebih Banyak
Masukkan nomor WhatsApp Anda untuk mendapatkan akses penuh ke berita premium ini