KalbarOnline.com – Hujan mulai rutin mengguyur wilayah Indonesia. Kondisi ini memicu terjadinya bencana alam. Bahkan di beberapa wilayah sudah ada lokasi pengungsian karena dilanda bencana alam.
Kepala Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) Doni Monardo mengingatkan kepada masyarakat agar menjalankan protokol kesehatan ketika berada di pengungsian. Hal itu guna mencegah penularan Covid-19.
“Kami berharap seluruh hal yang berhubungan dengan protokol kesehatan, khususnya penanganan di wilayah ini betul-betul mendapatkan perhatian yang serius,” kata Doni.
Adapun protokol kesehatan yang dimaksud yakni 3M. Berupa memakai masker, menjaga jarak, dan mencuci tangan secara rutin menggunakan sabun.
Selain itu, Doni juga meminta agar seluruh pihak dari luar pengungsian agar mematuhi aturan protokol kesehatan yang sama apabila hendak berkunjung ke lokasi pengungsian. Sehingga dengan penerapan protokol kesehatan yang baik dan benar, maka penularan dapat dicegah.
“Saudara-saudara kita yang ada di sini punya risiko yang tinggi untuk terpapar Covid-19, apabila ada orang dari luar yang positif. Mengingat tempatnya juga relatif terbatas,” kata Doni.
“Oleh karenanya kita harapkan seluruh pihak yang berkunjung ke tempat-tempat pengungsian harus mematuhi ketentuan yang telah diberikan oleh pemerintah,” imbuhnya.
Doni melihat, warga di pengungsian lebih banyak kelompok rentan, seperti lansia, ibu hamil dan menyusui, difabel hingga anak-anak. Oleh karena itu seluruh komponen yang memiliki kewenangan dalam penanganan pengungsi agar memberikan perhatian khusus. Sebab, kelompok rentan menjadi golongan yang mudah terpapar Covid-19.
“Bagi masayarakat yang kelompok rentan diharapkan untuk betul-betul bisa dilindungi. Untuk mereka yang lansia, punya masalah kesehatan, difabel, balita, ibu hamil dan menyusui ini mendapatkan perhatian yang sungguh-sungguh,” tandas Doni.
Comment