Shopping cart
Your cart empty!
Terms of use dolor sit amet consectetur, adipisicing elit. Recusandae provident ullam aperiam quo ad non corrupti sit vel quam repellat ipsa quod sed, repellendus adipisci, ducimus ea modi odio assumenda.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Sequi, cum esse possimus officiis amet ea voluptatibus libero! Dolorum assumenda esse, deserunt ipsum ad iusto! Praesentium error nobis tenetur at, quis nostrum facere excepturi architecto totam.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Inventore, soluta alias eaque modi ipsum sint iusto fugiat vero velit rerum.
Sequi, cum esse possimus officiis amet ea voluptatibus libero! Dolorum assumenda esse, deserunt ipsum ad iusto! Praesentium error nobis tenetur at, quis nostrum facere excepturi architecto totam.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Inventore, soluta alias eaque modi ipsum sint iusto fugiat vero velit rerum.
Dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Sequi, cum esse possimus officiis amet ea voluptatibus libero! Dolorum assumenda esse, deserunt ipsum ad iusto! Praesentium error nobis tenetur at, quis nostrum facere excepturi architecto totam.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Inventore, soluta alias eaque modi ipsum sint iusto fugiat vero velit rerum.
Sit amet consectetur adipisicing elit. Sequi, cum esse possimus officiis amet ea voluptatibus libero! Dolorum assumenda esse, deserunt ipsum ad iusto! Praesentium error nobis tenetur at, quis nostrum facere excepturi architecto totam.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Inventore, soluta alias eaque modi ipsum sint iusto fugiat vero velit rerum.
Do you agree to our terms? Sign up
|
|
Oleh : adminkalbaronline |
| Rabu, 28 April 2021 |
Masjid Assalihin Nanga Koman Terbakar Diduga Akibat Korsleting Listrik
KalbarOnline, Sekadau – Masjid Asshalihin yang terletak di dusun Nanga Koman I desa Nanga Koman Kecamatan Nanga Taman terbakar pada Selasa malam (27/4/2021) sekitar pukul 23.00 WIB.
Kapolsek Nanga Taman Ipda Triyono mengungkapkan, warga setempat melihat percikan cahaya pada lampu hias di kubah masjid. Percikan cahaya itu semakin membesar hingga warga tersebut bergegas menuju masjid.
"Warga tersebut menyelamatkan beberapa barang yang berada di dalam masjid dan bergegas keluar karena api sudah menyala dan semakin membesar," kata Kapolsek, Rabu 28 April 2021.
Kemudian, warga tersebut memanggil warga lainnya untuk membantu memadamkan api yang sudah membesar di kubah masjid. Setelah api berhasil dipadamkan, polisi memasang police line di lokasi kejadian.
"Hasil keterangan di Tempat Kejadian Perkara (TKP), diduga kebakaran disebabkan oleh korsleting listrik," ungkap Kapolsek.
Ia menjelaskan, masjid yang terbakar tersebut pada bagian atapnya menggunakan sirap atau kayu dan ditutupi seng. Masjid itu merupakan bangunan lama dan tepat di belakangnya sedang dilakukan pembangunan yang baru.
"Dalam peristiwa ini tidak ada korban jiwa, sedangkan kerugian materiil diperkirakan mencapai puluhan juta rupiah," jelas Kapolsek.
Masjid Assalihin Nanga Koman Terbakar Diduga Akibat Korsleting Listrik
KalbarOnline, Sekadau – Masjid Asshalihin yang terletak di dusun Nanga Koman I desa Nanga Koman Kecamatan Nanga Taman terbakar pada Selasa malam (27/4/2021) sekitar pukul 23.00 WIB.
Kapolsek Nanga Taman Ipda Triyono mengungkapkan, warga setempat melihat percikan cahaya pada lampu hias di kubah masjid. Percikan cahaya itu semakin membesar hingga warga tersebut bergegas menuju masjid.
"Warga tersebut menyelamatkan beberapa barang yang berada di dalam masjid dan bergegas keluar karena api sudah menyala dan semakin membesar," kata Kapolsek, Rabu 28 April 2021.
Kemudian, warga tersebut memanggil warga lainnya untuk membantu memadamkan api yang sudah membesar di kubah masjid. Setelah api berhasil dipadamkan, polisi memasang police line di lokasi kejadian.
"Hasil keterangan di Tempat Kejadian Perkara (TKP), diduga kebakaran disebabkan oleh korsleting listrik," ungkap Kapolsek.
Ia menjelaskan, masjid yang terbakar tersebut pada bagian atapnya menggunakan sirap atau kayu dan ditutupi seng. Masjid itu merupakan bangunan lama dan tepat di belakangnya sedang dilakukan pembangunan yang baru.
"Dalam peristiwa ini tidak ada korban jiwa, sedangkan kerugian materiil diperkirakan mencapai puluhan juta rupiah," jelas Kapolsek.
Bayar Sekarang, Tahu Lebih Banyak
Masukkan nomor WhatsApp Anda untuk mendapatkan akses penuh ke berita premium ini