Shopping cart
Your cart empty!
Terms of use dolor sit amet consectetur, adipisicing elit. Recusandae provident ullam aperiam quo ad non corrupti sit vel quam repellat ipsa quod sed, repellendus adipisci, ducimus ea modi odio assumenda.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Sequi, cum esse possimus officiis amet ea voluptatibus libero! Dolorum assumenda esse, deserunt ipsum ad iusto! Praesentium error nobis tenetur at, quis nostrum facere excepturi architecto totam.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Inventore, soluta alias eaque modi ipsum sint iusto fugiat vero velit rerum.
Sequi, cum esse possimus officiis amet ea voluptatibus libero! Dolorum assumenda esse, deserunt ipsum ad iusto! Praesentium error nobis tenetur at, quis nostrum facere excepturi architecto totam.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Inventore, soluta alias eaque modi ipsum sint iusto fugiat vero velit rerum.
Dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Sequi, cum esse possimus officiis amet ea voluptatibus libero! Dolorum assumenda esse, deserunt ipsum ad iusto! Praesentium error nobis tenetur at, quis nostrum facere excepturi architecto totam.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Inventore, soluta alias eaque modi ipsum sint iusto fugiat vero velit rerum.
Sit amet consectetur adipisicing elit. Sequi, cum esse possimus officiis amet ea voluptatibus libero! Dolorum assumenda esse, deserunt ipsum ad iusto! Praesentium error nobis tenetur at, quis nostrum facere excepturi architecto totam.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Inventore, soluta alias eaque modi ipsum sint iusto fugiat vero velit rerum.
Do you agree to our terms? Sign up
|
|
Oleh : adminkalbaronline |
| Kamis, 27 Oktober 2022 |
KalbarOnline, Melawi - DPRD Kabupaten Melawi melalui Komisi 2 mendesak Pemerintah Provinsi Kalimantan Barat untuk segera memperbaiki jalan nasional yang rusak di sejumlah titik jalan poros Kota Nanga Pinoh.
Joni Usman, selaku Ketua Komisi 2 DPRD Melawi mengaku prihatin atas lambatnya respon Pemprov Kalbar melalui instansi terkait dalam mengatasi persoalan jalan rusak yang berlubang, dimana jalan ini notabenenya selalu ramai dilalui oleh berbagai kendaraan, baik roda 2, rodan 4 dan kendaraan berat lainnya.
Dia memaparkan, ruas jalan nasional yang mengalami kerusakan berlubang, satu titik di rute Desa Sidomulyo, tepatnya di simpang Kantor Dinas Pertanian dan Peternakan. Kemudian di jalan protokol Kota Nanga Pinoh area depan Kantor Subdenpom dan depan Apotek Utama. Selain itu, kerusakan juga terlihat di area tikungan menuju Kuburan Mawar.
"Kerusakan jalan kian parah juga diakibatkan drainase tak tersedia, mengakibatkan air tumpah ke jalan mempercepat kerusakan aspal itu," kata Joni, Rabu (26/10/2022).
Menurutnya, rata-rata kerusakan jalan berlubang ini berdiameter lebih dari 30 Cm dengan kedalaman bervariasi antara 10 Cm hingga 20 Cm. Hal ini tentunya sangat membahayakan dan bisa mengakibatkan kecelakaan.
"Kami mendesak pihak pemerintah pusat melalui instansi terkait di Pemerintah Provinsi Kalimantan Barat yang bertanggungjawab untuk mempercepat perbaikan kerusakan jalan, yang kondisi kerusakan sudah lama terjadi," katanya.
Dirinya juga meminta kepada Pemkab Melawi melalui DPUPR dengan instansi terkait di provinsi untuk segera berkoordinasi guna mempercepat perbaikan jalan itu untuk kepentingan masyarakat. (BS)
KalbarOnline, Melawi - DPRD Kabupaten Melawi melalui Komisi 2 mendesak Pemerintah Provinsi Kalimantan Barat untuk segera memperbaiki jalan nasional yang rusak di sejumlah titik jalan poros Kota Nanga Pinoh.
Joni Usman, selaku Ketua Komisi 2 DPRD Melawi mengaku prihatin atas lambatnya respon Pemprov Kalbar melalui instansi terkait dalam mengatasi persoalan jalan rusak yang berlubang, dimana jalan ini notabenenya selalu ramai dilalui oleh berbagai kendaraan, baik roda 2, rodan 4 dan kendaraan berat lainnya.
Dia memaparkan, ruas jalan nasional yang mengalami kerusakan berlubang, satu titik di rute Desa Sidomulyo, tepatnya di simpang Kantor Dinas Pertanian dan Peternakan. Kemudian di jalan protokol Kota Nanga Pinoh area depan Kantor Subdenpom dan depan Apotek Utama. Selain itu, kerusakan juga terlihat di area tikungan menuju Kuburan Mawar.
"Kerusakan jalan kian parah juga diakibatkan drainase tak tersedia, mengakibatkan air tumpah ke jalan mempercepat kerusakan aspal itu," kata Joni, Rabu (26/10/2022).
Menurutnya, rata-rata kerusakan jalan berlubang ini berdiameter lebih dari 30 Cm dengan kedalaman bervariasi antara 10 Cm hingga 20 Cm. Hal ini tentunya sangat membahayakan dan bisa mengakibatkan kecelakaan.
"Kami mendesak pihak pemerintah pusat melalui instansi terkait di Pemerintah Provinsi Kalimantan Barat yang bertanggungjawab untuk mempercepat perbaikan kerusakan jalan, yang kondisi kerusakan sudah lama terjadi," katanya.
Dirinya juga meminta kepada Pemkab Melawi melalui DPUPR dengan instansi terkait di provinsi untuk segera berkoordinasi guna mempercepat perbaikan jalan itu untuk kepentingan masyarakat. (BS)
Bayar Sekarang, Tahu Lebih Banyak
Masukkan nomor WhatsApp Anda untuk mendapatkan akses penuh ke berita premium ini