Shopping cart
Your cart empty!
Terms of use dolor sit amet consectetur, adipisicing elit. Recusandae provident ullam aperiam quo ad non corrupti sit vel quam repellat ipsa quod sed, repellendus adipisci, ducimus ea modi odio assumenda.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Sequi, cum esse possimus officiis amet ea voluptatibus libero! Dolorum assumenda esse, deserunt ipsum ad iusto! Praesentium error nobis tenetur at, quis nostrum facere excepturi architecto totam.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Inventore, soluta alias eaque modi ipsum sint iusto fugiat vero velit rerum.
Sequi, cum esse possimus officiis amet ea voluptatibus libero! Dolorum assumenda esse, deserunt ipsum ad iusto! Praesentium error nobis tenetur at, quis nostrum facere excepturi architecto totam.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Inventore, soluta alias eaque modi ipsum sint iusto fugiat vero velit rerum.
Dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Sequi, cum esse possimus officiis amet ea voluptatibus libero! Dolorum assumenda esse, deserunt ipsum ad iusto! Praesentium error nobis tenetur at, quis nostrum facere excepturi architecto totam.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Inventore, soluta alias eaque modi ipsum sint iusto fugiat vero velit rerum.
Sit amet consectetur adipisicing elit. Sequi, cum esse possimus officiis amet ea voluptatibus libero! Dolorum assumenda esse, deserunt ipsum ad iusto! Praesentium error nobis tenetur at, quis nostrum facere excepturi architecto totam.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Inventore, soluta alias eaque modi ipsum sint iusto fugiat vero velit rerum.
Do you agree to our terms? Sign up
|
|
Oleh : adminkalbaronline |
| Sabtu, 16 September 2023 |
KalbarOnline, Pontianak - Lembaga Pelatihan Kerja (LPK) Sekai Hikari Indonesia memberangkatkan 15 orang diantaranya anak dari Kalimantan Barat (Kalbar) untuk mengikuti program magang ke Jepang selama 3 tahun.
Putra putri dari berbagai daerah itu akan menjalani program belajar untuk bekerja di Negeri Sakura. Hal tersebut sebagai upaya untuk meningkatkan kualitas Sumber Daya Manusia (SDM) di Indonesia.
Setelah melakukan magang selama 3 tahun, putra putri tersebut bisa kembali ke tanah air untuk kemudian melanjutkan program tambahan selama 2 tahun.
“Setelah melewati program magang 5 tahun itu, mereka sudah dianggap mumpuni dan menguasai pekerjaan, nanti bisa masuk kembali ke Jepang lagi dengan program lain itu baru disebut tenaga kerja berketerampilan khusus,” kata Pimpinan LPK Sekai Hikari Indonesia, Budiman saat diwawancarai pada Jumat (15/09/2023).
Dirinya menyebut, 15 putra putri yang diberangkatkan ke Jepang tersebut akan menjalani program magang di berbagai sektor. Misalnya konstruksi, pengolahan makanan, pengolahan hasil perikanan dan lain-lain.
Budiman mengungkapkan, sebelum diberangkatkan ke Jepang, mereka telah dipersiapkan dengan matang oleh LPK Sekai Hikari Indonesia yang berada di Kalbar maupun di Kota Bekasi, diantaranya terkait bahasa, budaya dan bahasa teknis, agar mereka tidak mengalami hambatan saat menjalani program magang di Jepang.
“Kami mempersiapkan bahasa, budaya dan bahasa teknis, lalu aturan-aturan yang ada di Jepang, kemudian etos kerjanya, bagaimana mereka bekerja di sana, bagaimana menyesuaikan budaya di Jepang itu yang kita ajarkan sebelum diberangkatkan,” ungkapnya.
Budiman menyebutkan, secara total, se-Indonesia LPK Sekai Hikari telah memberangkatkan sebanyak lebih dari 800 peserta magang sejak 2012 lalu. Untuk di Kalbar menurutnya LPK Sekai Hikari Indonesia memang baru dibuka dan kini sudah menyiapkan sebanyak 40 siswa didiknya.
Keberadaan LPK Sekai Hikari Indonesia di Kalbar menjadi upaya memberikan kesempatan dan peluang sebesar-besarnya bagi putra putri daerah, sehingga putra putri Kalbar akan mendapatkan kesempatan yang sama dengan daerah lainnya di Indonesia.
“Di Kalbar belum begitu terbuka kesempatan-kesempatan seperti ini (magang ke Jepang), kita memberikan perluasan lebih banyak,” kata Budiman.
Menurut Budiman, lewat program magang ke Jepang tersebut juga menjadi bagian dari upaya untuk meningkatkan kualitas SDM Kalbar. Terutama terkait pola pikir agar bisa lebih maju lantaran telah memiliki pengalaman magang di negara maju, sehingga diharapkan akan lahir SDM yang berkualitas.
“Niat saya supaya nanti tercetak putra putri yang telah menjalani program magang ke Jepang untuk bisa membangun Kalbar,” tuturnya.
Dirinya berharap pemerintah daerah dapat memberikan dukungan kepada putra putri daerah agar dapat mengakses dan mendapatkan fasilitas untuk bisa menjalani program magang ke Jepang, dengan melalui lembaga-lembaga yang resmi dan transparan seperti LPK Sekai Hikari Indonesia.
“Jangan melalui lembaga yang tidak jelas, nanti malah banyak aksi-aksi tipu sana tipu sini, nanti lebih tidak menguntungkan bagi pesertanya,” ujar Budiman.
Budiman memastikan LPK Sekai Hikari Indonesia merupakan lembaga yang dapat dipercaya masyarakat. LPK Sekai Hikari Indonesia memiliki website yang bisa diakses secara mudah oleh masyarakat luas.
Lalu di Kementrian Tenaga Kerja juga terdapat website yang bisa mengecek lembaga-lembaga yang sudah mendapatkan izin salah satunya LPK Sekai Hikari Indonesia. Di dalam website tersebut terpampang informasi secara jelas dan transparan tentang LPK.
“Kalau ada lembaga yang menyatakan bisa mengirim tenaga magang cek saja lembaga tersebut di website Kementrian Tenaga Kerja,” tutupnya. (Indri)
KalbarOnline, Pontianak - Lembaga Pelatihan Kerja (LPK) Sekai Hikari Indonesia memberangkatkan 15 orang diantaranya anak dari Kalimantan Barat (Kalbar) untuk mengikuti program magang ke Jepang selama 3 tahun.
Putra putri dari berbagai daerah itu akan menjalani program belajar untuk bekerja di Negeri Sakura. Hal tersebut sebagai upaya untuk meningkatkan kualitas Sumber Daya Manusia (SDM) di Indonesia.
Setelah melakukan magang selama 3 tahun, putra putri tersebut bisa kembali ke tanah air untuk kemudian melanjutkan program tambahan selama 2 tahun.
“Setelah melewati program magang 5 tahun itu, mereka sudah dianggap mumpuni dan menguasai pekerjaan, nanti bisa masuk kembali ke Jepang lagi dengan program lain itu baru disebut tenaga kerja berketerampilan khusus,” kata Pimpinan LPK Sekai Hikari Indonesia, Budiman saat diwawancarai pada Jumat (15/09/2023).
Dirinya menyebut, 15 putra putri yang diberangkatkan ke Jepang tersebut akan menjalani program magang di berbagai sektor. Misalnya konstruksi, pengolahan makanan, pengolahan hasil perikanan dan lain-lain.
Budiman mengungkapkan, sebelum diberangkatkan ke Jepang, mereka telah dipersiapkan dengan matang oleh LPK Sekai Hikari Indonesia yang berada di Kalbar maupun di Kota Bekasi, diantaranya terkait bahasa, budaya dan bahasa teknis, agar mereka tidak mengalami hambatan saat menjalani program magang di Jepang.
“Kami mempersiapkan bahasa, budaya dan bahasa teknis, lalu aturan-aturan yang ada di Jepang, kemudian etos kerjanya, bagaimana mereka bekerja di sana, bagaimana menyesuaikan budaya di Jepang itu yang kita ajarkan sebelum diberangkatkan,” ungkapnya.
Budiman menyebutkan, secara total, se-Indonesia LPK Sekai Hikari telah memberangkatkan sebanyak lebih dari 800 peserta magang sejak 2012 lalu. Untuk di Kalbar menurutnya LPK Sekai Hikari Indonesia memang baru dibuka dan kini sudah menyiapkan sebanyak 40 siswa didiknya.
Keberadaan LPK Sekai Hikari Indonesia di Kalbar menjadi upaya memberikan kesempatan dan peluang sebesar-besarnya bagi putra putri daerah, sehingga putra putri Kalbar akan mendapatkan kesempatan yang sama dengan daerah lainnya di Indonesia.
“Di Kalbar belum begitu terbuka kesempatan-kesempatan seperti ini (magang ke Jepang), kita memberikan perluasan lebih banyak,” kata Budiman.
Menurut Budiman, lewat program magang ke Jepang tersebut juga menjadi bagian dari upaya untuk meningkatkan kualitas SDM Kalbar. Terutama terkait pola pikir agar bisa lebih maju lantaran telah memiliki pengalaman magang di negara maju, sehingga diharapkan akan lahir SDM yang berkualitas.
“Niat saya supaya nanti tercetak putra putri yang telah menjalani program magang ke Jepang untuk bisa membangun Kalbar,” tuturnya.
Dirinya berharap pemerintah daerah dapat memberikan dukungan kepada putra putri daerah agar dapat mengakses dan mendapatkan fasilitas untuk bisa menjalani program magang ke Jepang, dengan melalui lembaga-lembaga yang resmi dan transparan seperti LPK Sekai Hikari Indonesia.
“Jangan melalui lembaga yang tidak jelas, nanti malah banyak aksi-aksi tipu sana tipu sini, nanti lebih tidak menguntungkan bagi pesertanya,” ujar Budiman.
Budiman memastikan LPK Sekai Hikari Indonesia merupakan lembaga yang dapat dipercaya masyarakat. LPK Sekai Hikari Indonesia memiliki website yang bisa diakses secara mudah oleh masyarakat luas.
Lalu di Kementrian Tenaga Kerja juga terdapat website yang bisa mengecek lembaga-lembaga yang sudah mendapatkan izin salah satunya LPK Sekai Hikari Indonesia. Di dalam website tersebut terpampang informasi secara jelas dan transparan tentang LPK.
“Kalau ada lembaga yang menyatakan bisa mengirim tenaga magang cek saja lembaga tersebut di website Kementrian Tenaga Kerja,” tutupnya. (Indri)
Bayar Sekarang, Tahu Lebih Banyak
Masukkan nomor WhatsApp Anda untuk mendapatkan akses penuh ke berita premium ini