Shopping cart
Your cart empty!
Terms of use dolor sit amet consectetur, adipisicing elit. Recusandae provident ullam aperiam quo ad non corrupti sit vel quam repellat ipsa quod sed, repellendus adipisci, ducimus ea modi odio assumenda.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Sequi, cum esse possimus officiis amet ea voluptatibus libero! Dolorum assumenda esse, deserunt ipsum ad iusto! Praesentium error nobis tenetur at, quis nostrum facere excepturi architecto totam.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Inventore, soluta alias eaque modi ipsum sint iusto fugiat vero velit rerum.
Sequi, cum esse possimus officiis amet ea voluptatibus libero! Dolorum assumenda esse, deserunt ipsum ad iusto! Praesentium error nobis tenetur at, quis nostrum facere excepturi architecto totam.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Inventore, soluta alias eaque modi ipsum sint iusto fugiat vero velit rerum.
Dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Sequi, cum esse possimus officiis amet ea voluptatibus libero! Dolorum assumenda esse, deserunt ipsum ad iusto! Praesentium error nobis tenetur at, quis nostrum facere excepturi architecto totam.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Inventore, soluta alias eaque modi ipsum sint iusto fugiat vero velit rerum.
Sit amet consectetur adipisicing elit. Sequi, cum esse possimus officiis amet ea voluptatibus libero! Dolorum assumenda esse, deserunt ipsum ad iusto! Praesentium error nobis tenetur at, quis nostrum facere excepturi architecto totam.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Inventore, soluta alias eaque modi ipsum sint iusto fugiat vero velit rerum.
Do you agree to our terms? Sign up
|
|
Oleh : adminkalbaronline |
| Rabu, 26 Februari 2025 |
KALBARONLINE.com – Wakil Gubernur Kalimantan Barat (Kalbar), Krisantus menegaskan bahwa provinsi ini terbuka untuk investasi, namun investor diharapkan dapat memberikan kontribusi nyata terhadap pembangunan daerah.
Krisantus mengatakan, bahwa Kalbar kaya akan sumber daya alam, namun bukan berarti daerah ini hanya menjadi tempat untuk dieksploitasi.
“Kalimantan Barat ini bukan daerah yang tugasnya untuk dikeruk semata-mata. Tapi tentu, sumber daya alamnya kaya,” ujar Krisantus usai mengunjungi Badan Pendapatan Daerah (Bapenda) Kalbar, pada Rabu (26/02/2025).
Ia menambahkan, bahwa pemerintah daerah siap memberikan insentif terkait perizinan untuk menarik investor, namun dengan satu syarat utama.
“Silahkan investasi datang ke sini. Kita akan memberikan insentif terhadap perizinan, namun dengan satu catatan, berkontribusi terhadap pembangunan di Kalimantan Barat,” tegasnya lagi.
Kontribusi tersebut, lanjut Krisantus, diantaranya adalah dalam bentuk pemberian pajak daerah, partisipasi dalam Corporate Social Responsibility (CSR), dan penggunaan alat berat serta kendaraan di Kalimantan Barat.
Selain itu, Wagub Krisantus juga mengimbau agar perusahaan yang beroperasi di Kalimantan Barat memiliki Nomor Pokok Wajib Pajak Daerah (NPWPD).
“Jangan bayar pajaknya ke Jakarta. Hasil bumi ngeruk dari sini, bayar pajak ke Jakarta. Mereka juga harus berkantor di Kalimantan Barat,” kata Krisantus.
Krisantus juga menekankan pentingnya menggunakan layanan perbankan lokal.
“Berkantor di Kalimantan Barat. Jangan sampai tidak berkantor di Kalimantan Barat, memiliki NPWPD di Kalimantan Barat. Selain itu, saya juga mendorong agar mereka membuka rekening di Bank Kalbar. Saya menggaransi bahwa Bank Kalbar adalah bank yang sehat dan tidak akan bangkrut,” tuturnya. (Lid)
KALBARONLINE.com – Wakil Gubernur Kalimantan Barat (Kalbar), Krisantus menegaskan bahwa provinsi ini terbuka untuk investasi, namun investor diharapkan dapat memberikan kontribusi nyata terhadap pembangunan daerah.
Krisantus mengatakan, bahwa Kalbar kaya akan sumber daya alam, namun bukan berarti daerah ini hanya menjadi tempat untuk dieksploitasi.
“Kalimantan Barat ini bukan daerah yang tugasnya untuk dikeruk semata-mata. Tapi tentu, sumber daya alamnya kaya,” ujar Krisantus usai mengunjungi Badan Pendapatan Daerah (Bapenda) Kalbar, pada Rabu (26/02/2025).
Ia menambahkan, bahwa pemerintah daerah siap memberikan insentif terkait perizinan untuk menarik investor, namun dengan satu syarat utama.
“Silahkan investasi datang ke sini. Kita akan memberikan insentif terhadap perizinan, namun dengan satu catatan, berkontribusi terhadap pembangunan di Kalimantan Barat,” tegasnya lagi.
Kontribusi tersebut, lanjut Krisantus, diantaranya adalah dalam bentuk pemberian pajak daerah, partisipasi dalam Corporate Social Responsibility (CSR), dan penggunaan alat berat serta kendaraan di Kalimantan Barat.
Selain itu, Wagub Krisantus juga mengimbau agar perusahaan yang beroperasi di Kalimantan Barat memiliki Nomor Pokok Wajib Pajak Daerah (NPWPD).
“Jangan bayar pajaknya ke Jakarta. Hasil bumi ngeruk dari sini, bayar pajak ke Jakarta. Mereka juga harus berkantor di Kalimantan Barat,” kata Krisantus.
Krisantus juga menekankan pentingnya menggunakan layanan perbankan lokal.
“Berkantor di Kalimantan Barat. Jangan sampai tidak berkantor di Kalimantan Barat, memiliki NPWPD di Kalimantan Barat. Selain itu, saya juga mendorong agar mereka membuka rekening di Bank Kalbar. Saya menggaransi bahwa Bank Kalbar adalah bank yang sehat dan tidak akan bangkrut,” tuturnya. (Lid)
Bayar Sekarang, Tahu Lebih Banyak
Masukkan nomor WhatsApp Anda untuk mendapatkan akses penuh ke berita premium ini