KALBARONLINE.com – Festival Sahur-Sahur (FSS) ke 22 Tahun 2025 se-Kalimantan Barat secara resmi ditutup pada Sabtu (15/03/2025) malam, di Gelanggang Olahraga (GOR) Opu Daeng Menambon, Mempawah Timur.
Event akbar tersebut ditutup oleh Wakil Bupati Mempawah, Juli Suryadi, dan dihadiri Asisten Administrasi dan Umum Setda Provinsi Kalbar, Alfian Salam, Ketua DPRD Mempawah, Safrudin Asa, Wakil Wali Kota Singkawang, Muhammadin, Sekda Mempawah, Ismail, Forkopimda Mempawah, para tokoh agama, ormas dan tokoh kepemudaan, serta ratusan ribuan dari berbagai kalangan, kabupaten dan kota di Kalbar.
Membacakan sambutan Bupati Mempawah, Juli Suryadi menyampaikan, bahwa dengan telah dilaksanakannya festival sahur-sahur ini, membuktikan bahwa masyarakat Kabupaten Mempawah mampu memberikan warna tersendiri dalam khazanah Ramadhan, dengan mempersembahkan sebuah bentuk hiburan sekaligus syiar agama bagi masyarakat.
Selain bersifat hiburan, lanjut Juli, tentunya festival sahur-sahur ini berpotensi untuk semakin dikembangkan, dalam artian tidak hanya sebagai event budaya, tetapi sekaligus event pariwisata tahunan sebagaimana festival robo’-robo’ yang telah menasional saat ini.
“Hal (harapan) tersebut tercetus karena besarnya animo masyarakat yang semakin tahun semakin bertambah,” katanya.
Selain itu, Juli berharap, festival sahur-sahur ini turut dapat menumbuh-kembangkan generasi muda kreatif yang bersifat positif dan membangun, demi kemajuan daerah.
Lebih lanjut disampaikannya, bahwa kesuksesan festival sahur-sahur ini tidak terlepas dari kerja sama segenap pihak, terutama pemerintah daerah dengan leading sector Dinas Pendidikan, Pemuda Dan Kabupaten Mempawah dan Galaherang Kreasindo sebagai pelaksanaan kegiatan.
“Mulai dari tahap persiapan, konsolidasi dan koordinasi dan inilah hasilnya, kita hadir di acara yang megah ini. Pemerintah Kabupaten Mempawah mengapresiasi segala upaya seluruh pihak yang berperan dan turut mensukseskan, hingga acara ini dapat terselenggara dengan lancar aman dan terkendali,” katanya.
Dukungan dari Pemprov Kalbar
Sementara itu, Asisten Administrasi dan Umum Setda Provinsi Kalbar, Alfian Salam yang hadir mewakili Gubernur Kalbar turut mengapresiasi dan memberikan penghargaan setinggi-tingginya kepada pemerintah dan masyarakat Kabupaten Mempawah yang telah menyelenggarakan sekaligus mensukseskan event FSS ke 22 Tahun 2025 se-kalimantan Barat ini.
“Terima kasih kepada penyelenggara, para peserta dan seluruh elemen yang terlibat dalam kegiatan ini, sehingga acara ini dapat berlangsung aman, lancar dan tentunya dengan semangat kebersamaan,” katanya.
Lebih jauh Alfian menilai, bahwa event ini tidak hanya menjadi ajang mempererat tali silaturahmi di tengah masyarakat, tetapi juga menjadi momentum untuk melestarikan tradisi dan budaya yang telah diwariskan secara turun temurun.
FSS ke 22 Tahun 2025 se-kalimantan Barat pun menurutnya telah mampu menghadirkan nuansa sahur yang meriah, penuh warna dan menghibur masyarakat. Kemeriahan yang disaksikan selama kegiatan ini juga menjadi bukti nyata bahwa budaya lokal tak kalah magnetis serta berpotensi besar untuk terus dikembangkan.
“Ke depan kita berharap, event sahur-sahur ini semakin dikenal sehingga mampu menarik lebih banyak partisipasi dari masyarakat, termasuk dari daerah-daerah lainnya, dan kita harus memperkuat jangkauan festival ini agar semakin meriah, semakin ramai dan semakin meluas,” kata dia.
Mewakili Pemerintah Provinsi (Pemprov) Kalbar, Alfian turut berharap, kalau kegiatan ini tidak hanya akan menjadi agenda tahunan semata, melainkan juga mampu memberikan kontribusi positif bagi daerah, baik dalam hal upaya peningkatan pendapatan asli daerah, mempromosikan sektor pariwisata, kuliner, ekonomi kreatif, pelestarian budaya dan tradisi lokal sebagai identitas dan kebanggan masyarakat Mempawah.
“Untuk itu, dalam kesempatan ini, kami mengajak seluruh pihak termasuk pemerintahan daerah, pelaku usaha dan masyarakat untuk bersama dan terus mendukung dan mengembangkan festival ini agar menjadi daya tarik wisata yang mampu meningkatkan kesejahteraan masyarakat dan memperkenalkan budaya Kalimantan Barat secara umum di kancah nasional maupun internasional,” tutup Alfian.
Apresiasi DPRD Mempawah
Dalam kesempatan yang sama, Ketua DPRD Kabupaten Mempawah, Safruddin Asra yang menyaksikan langsung malam final FSS ke 22 Tahun 2025 se-kalimantan Barat, mendukung penuh peningkatan event ini hingga ke level tertinggi, sehingga budaya sahur-sahur ini diharapkan tak hanya dikenal luas secara nasional namun juga menembus mancanegara.
Namun bukan berarti tanpa catatan, Safruddin berharap, tentu harus ada inovasi terus menerus yang dilakukan, agar festival sahur-sahur dapat menarik minat masyarakat atau wisatawan luar untuk datang ke Mempawah.
“Kita contohkan seperti festival budaya di Singkawang (Cap Go Meh, red), meskipun sudah level internasional tapi setidaknya bisa ditiru konsep acara agar semakin menarik,” katanya.
“Sehingga kita harapkan dengan konsep yang matang wisatawan dari luar Mempawah mau datang menyaksikan kemeriahan festival sahur-sahur yang hanya ada di Kabupaten Mempawah,” tambahnya.
Terlepas dari itu, Safruddin turut memberikan apresiasi yang setinggi-tingginya kepada seluruh pihak yang telah mensukseskan acara ini.
Sampai Jumpa Tahun Depan
Ketua Galaherang Kreasindo yang juga Ketua Panitia FSS ke 22 Tahun 2025 se-kalimantan Barat, Mas Yusmidi mengucapkan terima kasih kepada seluruh lapisan masyarakat yang sangat antusias menyaksikan kegiatan ini dari awal hingga akhir.
“Alhamdulillah, kegiatan berjalan lancar dari mulai dibuka pada 8 Maret hingga babak final, dan bahkan sampai waktu dini hari masyarakat tetap antusias dan semangat untuk menyaksikan tim kesayangannya tampil di babak final,” ujarnya.
Mas Yusmidi turut mengucapkan terima kasih kepada seluruh tamu undangan yang telah hadir membersamai malam final, dan seluruh sponsor yang terlibat dalam mensukseskan FSS ke-22 Tahun 2025 se-kalimantan Barat.
“Kita sangat senang, di babak final para tamu undangan dari berbagai unsur dapat hadir. Tentunya kami sangat senang, ini menandakan support dan dukungan dari berbagai pihak untuk festival sahur-sahur semakin besar,” katanya.
Mas Yusmidi berharap, kegiatan ini nantinya dapat terlaksana dengan lebih meriah.
“Sampai berjumpa di pagelaran Festival Sahur-Sahur ke-23 Tahun 2026. Semoga di tahun depan dapat terlaksana kembali dengan lebih meriah,” tutup Mas Yusmidi.
Para Pemenang
Final Festival Sahur-Sahur ke 22 Tahun 2025 se-kalimantan Barat yang digelar pada Sabtu (15/03/2025) malam di GOR Opu Daeng Menambon, Mempawah Timur, menampilkan sebanyak 14 finalis. 7 untuk kategori dewasa atau senior, dan 7 untuk kategori junior.
Berikut ini daftar pemenang FSS ke 22 Tahun 2025 se-kalimantan Barat:
Kategori Dewasa (Senior)
– Juara 1: Keluang Jagor
– Juara 2: GMS Sintang
– Juara 3: Sesepuh
– Juara Harapan 1: Remas Ussisa Ala Taqwa
– Juara Harapan 2: Intro Sahabat Pegadaian
– Juara Harapan 3: Bank Kalbar 050
– Juara Harapan 4: BRI KC Mempawah
Kategori Junior
– Juara 1: Junior Tambangan
– Juara 2: Bujang Congkoy
– Juara 3: De Jhon
– Juara Harapan 1: Junior Attawabin
– Juara Harapan 2: Susy Marfy Perkusi
– Juara Harapan 3: Barudak PTIS
– Juara Harapan 4: Muaqqal. (FikA)
Comment