KalbarOnline, Sekadau – Maulid Tradisional yang digelar Majelis Ta’lim Al-berzaji Maulid Tradisional (MTAMT) Kabupaten Sekadau resmi ditutup, di Masjid Al-Mujadin Rawak Hilir, Sabtu (17/3) lalu.
Penutupan maulid tradisional MTAMT Kabupaten Sekadau yang digelar di Rawak Hilir tersebut dihadiri oleh Bupati Sekadau yang diwakili Kemenag Kabupaten Sekadau, Drs Samsul Muarrip dan Kapolres Kabupaten Sekadau yang diwakili oleh Kapolsek Sekadau Hulu, Ipda Zainudin.
Ketua MTAMT Sekadau, H Abdul Bakar H.A, dalam sambutannya menyampaikan bahwa kerukunan antar umat beragama merupakan unsur utama terjadinya kerukunan nasional.
“Kerukunan umat beragama juga merupakan landasan utama dalam menjaga keutuhan NKRI kita ini. Jaga keutuhan bangsa dari kelompok-kelompok intoleran dan ingin merusak toleransi umat beragama yang sudah terjalin baik selama ini,” kata ketua MTAMT Kabupaten Sekadau kepada umat yang mengikuti kegiatan maulid tradisional tersebut.
“Kita juga patut menjaga dari kelompok fanatik yang dinilai sangat berbahaya bagi Indonesia,” tambah H Abdul Bakar sambil menyampaikan sejumlah pantun.
Sementara itu, Kapolsek Sekadau hulu Ipda Zainudin pun memuji kegiatan maulid tradisional bersama yang digagas oleh MTAMT yang digelar secara bergilir disatu daerah ke daerah di Kabupaten Sekadau seluruh Sekadau. (Mus)
Comment