Sintang    

Hadiri Sosialisasi KOPAS, Bupati Jarot: Cegah Pernikahan Usia Anak

Oleh : Jauhari Fatria
Rabu, 24 Oktober 2018
WhatsApp Icon
Ukuran Font
Kecil Besar

KalbarOnline, Sintang

Bupati Sintang, Jarot Winarno menghadiri sosialisasi Komisi Perlindungan Anak

Sintang (KOPAS) yang dilaksanakan di Balai Ruai pada Selasa siang (23/10/2018).

Dihadiri asisten 2 Sekretaris daerah bidang perekonomian dan

pembangunan, H. Hendri Harahap, S.Sos., M.Si.

Bupati Jarot Winarno dalam sambutannya mengatakan bahwa sejauh

ini forum anak sudah tumbuh dan sudah didirikan sejak tahun 2004 akan tetapi

untuk mencapai empat pemenuhan hak anak dan satu kluster perlindungan anak

harus melalui proses yang terus menerus dan harus terus dilanjutkan perlahan.

Menurut Bupati Jarot memang tidak mudah untuk memenuhi empat

kluster pemenuhan hak anak tersebut apalagi di Kabupaten Sintang ini akan

tetapi pemerintah daerah akan terus berupaya dalam pemenuhan hak anak ini.

“Jika sudah mampu melaksanakan empat kluster ini, barulah Kabupaten

Sintang bisa disebut sebagai Kabupaten Layak Anak (KLA) misalkan kita harus

punya bentuk fisik ruang terbuka terpadu ramah anak,” ujarnya.

Bupati juga tak memungkiri di Kabupaten Sintang masih

berkutat pada tiga akar permasalahan yang utama yaitu permasalahan kemiskinan

sehingga bagi mereka tidak mampu menjangkau, menyediakan, menyehatkan dalam hal

baik untuk kehidupan anak-anaknya.

“Kehidupannya, ketahanan pangan dan gizi dan infrastruktur

untuk menjangakau kabupaten yang layak anak, tiga hal inilah yang terus menerus

pemerintah benahi dan pemerintah tidak mampu menyelesaikan dengan sendiri tanpa

campur tangan masyarakat dan pelibatan publik,” tukasnya.

Presedium KOPAS, Edi Toni mengatakan proses dasar Komisi Perlindungan

Anak Sintang sudah dibuat berdasarkan konsultasi publik.

“Jelas visi ini kita buat sudah barang tentu

untuk mewujudkan anak Sintang yang cerdas, sehat dan menjunjung tinggi

pancasila, juga kita dapat mencegah pernikahan di usia anak, yang dapat memicu ganguan

kesehatan pada anak yang berdampak pada tumbuh kembang anak,” tutupnya. (*/Sg)

Artikel Selanjutnya
Wabup Askiman Pimpin Rapat Persiapan Kegiatan PRB se-Indonesia
Rabu, 24 Oktober 2018
Artikel Sebelumnya
Buka Sosialisasi Sistem Pendaftaran Tanah di Sekadau, Ini Kata Bupati Rupinus
Rabu, 24 Oktober 2018

Berita terkait