Rupinus : Anak muda harus bangkit, krearif, inovatif dan mampu bersaing
KalbarOnline, Sekadau – Bupati Sekadau, Rupinus secara resmi menutup kegiatan Paroki Nanga Taman Youth Day yang dipusatkan di Paroki Nanga Taman, Kecamatan Nanga Taman, Minggu (21/7/2019).
Acara penutupan yang diawali dengan perayaan misa kudus di Gereja Katolik Yesus Tersalib Nanga Taman itu dihadiri ratusan umat Katolik dari berbagai stasi atau daerah yang berada di wilayah paroki Nanga Taman.
Dalam kegiatan yang bertemakan mengasihi dan melayani sebagai satu saudara adalah teman Paroki Nanga Taman Youth Day itu, Bupati Rupinus didampingi staf ahli bidang politik, hukum dan pemerintahan, asisten bidang administrasi pembangunan, Kasatpol PP dan Plt. Kabag Humas dan Protokol Setda Sekadau.
Dalam sambutannya, Bupati Rupinus menegaskan bahwa pihaknya menyambut baik dan memberikan apresiasi kepada pastor paroki Nanga Taman, OMK Nanga Taman yang telah menyelenggarakan kegiatan PYD ini. Kegiatan PYD ini, tegas dia, sangat penting dan harus didukung.
“Berbahagialah OMK sekarang. Dulu tidak ada kegiatan seperti ini. Saya senang dengan kegiatan pembinaan iman seperti ini, untuk itu saya ajak anak muda harus bangkit, anak muda harus kreatif, anak muda harus inovatif dan anak muda harus bersaing, yang masih sekolah dan kuliah silahkan lanjutkan, yang kerja, bekerjalah dengan baik demikian yang PNS, bekerja dengan baik sebagai abdi negara. Orang muda katolik harus memberi contoh dalam berlalu contoh, jangan narkoba, jangan kebut-kebutan di jalan, penyakit masyarakat harus dijauhi,” tegas Bupati asal Pantok, Nanga Taman ini.
Orang nomor satu di Bumi Lawang Kuari ini juga meminta agar OMK tidak tertutup, bersosialisasi dan bermasyarakat.
“Lengkapi diri dengan ilmu pengetahuan yang baik dan orang muda katolik harus tetap setia pada Katolik,” tandasnya.
Sementara Ketua OMK Paroki Yesus Tersalib Nanga Taman, Feridiana Livi mengatakan, Paroki Nanga Taman Youth Day yang dilaksanakan selama empat hari ini untuk yang pertama kalinya dilaksanakan oleh OMK Paroki Nanga Taman. Kegiatan yang disingkat PYD ini, lanjut Livi, merupakan program kerja OMK Nanga Taman.
“Harapan saya peserta bisa mempraktekan bagaimana cara utk dapat hidup bersosialisasi dalam perbedaan,” ujarnya.
Sementara Ketua Dewan Pastoral Paroki Nanga Taman, Petrus Onem menyebutkan, kegiatan PYD ini sangat baik untuk pembinaan iman kepada OMK, untuk kebersamaan, untuk bersosialisasi kepada masyarakat dan sebagai motivator bagi OMK lain yang tidak ikut.
“Kegiatan ini baik, dengan kegiatan PYD seperti tentu bisa menghilangkan kegiatan yang bersifat negatif,” ucapnya.
Sementara itu Pastor Paroki Nanga Taman, Martinus Ngabadi, CP dalam sambutannya mengatakan, bentuk acara Paroki Nanga Taman Youth Day ini adalah live in dan seminar. Live In ini, jelas dia, tinggal bersama keluarga di beberapa stasi atau kampung yang telah ditentukan panitia.
“Peserta yang akan mengikuti kegiatan live ini akan tinggal di keluarga itu,” ungkap pastor Martin.
Masih kata pastor Martin, tujuan Live In ini supaya mengenal kehidupan orang lain dengan latar belakang yang berbeda. Pastor Martin juga memuji gagasan ide OMK.
“Kegiatan ini membangun semangat iman umat. Menumbuh semangat juang umat. Harapan besar, OMK menjadi agen pembawa iman bagi umat dan orang muda katolik. menanamkan semangat kebersamaan, untuk saling melayani dengan tulus,” pungkasnya.
Kegiatan dilanjutkan dengan acara ramah tamah. Dalam acara ramah tamah itu Bupati Rupinus, pastor paroki, suster, ketua DPP dan umat berkesempatan berjoget bersama ratusan Orang Muda Katolik Paroki Nanga Taman. (Mus)
Comment