Shopping cart
Your cart empty!
Terms of use dolor sit amet consectetur, adipisicing elit. Recusandae provident ullam aperiam quo ad non corrupti sit vel quam repellat ipsa quod sed, repellendus adipisci, ducimus ea modi odio assumenda.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Sequi, cum esse possimus officiis amet ea voluptatibus libero! Dolorum assumenda esse, deserunt ipsum ad iusto! Praesentium error nobis tenetur at, quis nostrum facere excepturi architecto totam.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Inventore, soluta alias eaque modi ipsum sint iusto fugiat vero velit rerum.
Sequi, cum esse possimus officiis amet ea voluptatibus libero! Dolorum assumenda esse, deserunt ipsum ad iusto! Praesentium error nobis tenetur at, quis nostrum facere excepturi architecto totam.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Inventore, soluta alias eaque modi ipsum sint iusto fugiat vero velit rerum.
Dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Sequi, cum esse possimus officiis amet ea voluptatibus libero! Dolorum assumenda esse, deserunt ipsum ad iusto! Praesentium error nobis tenetur at, quis nostrum facere excepturi architecto totam.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Inventore, soluta alias eaque modi ipsum sint iusto fugiat vero velit rerum.
Sit amet consectetur adipisicing elit. Sequi, cum esse possimus officiis amet ea voluptatibus libero! Dolorum assumenda esse, deserunt ipsum ad iusto! Praesentium error nobis tenetur at, quis nostrum facere excepturi architecto totam.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Inventore, soluta alias eaque modi ipsum sint iusto fugiat vero velit rerum.
Do you agree to our terms? Sign up
|
|
Oleh : Jauhari Fatria |
| Minggu, 17 November 2019 |
Rupinus : 100 persen
Indonesia, 100 persen Katolik
KalbarOnline, Sekadau
– Bupati Sekadau, Rupinus dan Wakil Bupati Sekadau, Aloysius menutup secara
resmi kegiatan temu remaja katolik (Terekat) ke-7 paroki Nanga Taman yang
berlangsung sejak Kamis kemarin di Stasi Lubuk Tajau, Kecamatan Nanga Taman, Minggu
(17/11/2019).
Penutupan kegiatan terekat diawali dengan misa kudus yang
dipimpin langsung oleh pastor paroki Nanga Taman, Pastor Martinus Ngabadi, CP.
Turut hadir dalam acara penutupan terekat itu Ketua TP PKK Kabupaten Sekadau,
Ny. Kristina Rupinus, S.Pd., M.Si, Asisten II, Kadis Pemuda Olaharaga
Pariwisata, Kadis Kesehatan, Kadis Ketahanan Pangan, Camat Nanga Taman beserta
Forkopimka, dan tamu undangan lainnya.
Ketua Komisi Kepemudaan Paroki Nanga Taman, Anselmus Herman
dalam laporannya mengatakan, terekat Paroki Nanga Taman dimulai sejak tahun
2012. Sekarang temu remaja katolik ke-7. Jumlah peserta sebanyak 302 orang belum
termasuk panitia dan peninjau.
Dijelaskan Herman, tujuan kegiatan terekat adalah rekoleksi
pembinaan iman sekaligus persiapan siswa/i Katolik kelas IX untuk melanjutkan
pendidikan di tingkat SMA/sederajat.
“Acara temu rejama katolik menjadi agenda rutin. Kegiatan
ini harus berkelanjutan,” ujar Herman.
Sementara Pastor Paroki Nanga Taman, Pastor Martin
mengatakan, kegiatan terekat menitikberatkan pada pembinaan karakter iman.
“Iman kita harus kuat, harus teguh, sebagai pelajar harus belajar
dengan gigih, inilah saat-saatnya untuk mempersiapkan masa depan remaja
khususnya katolik. Masa depan kita terletak pada keyakinan dan iman kita,”
tutur pastor.
Pastor Martin mengucap syukur kegiatan ini dapat berjalan
dengan baik, ia berharap kegiatan ini dapat berlangsung terus demi perkembangan
iman anak-anak remaja Katolik Paroki Yesus Tersalib Nanga Taman.
“Ke depannya pihak paroki mengharapkan agar kegiatan ini tidak
berhenti tetapi harus tetap berlangsung tentunya dengan dukungan semua pihak,”
harap pastor.
Sementara Wakil Bupati Sekadau, Aloysius dalam sambutannya mengatakan,
anak-anak remaja katolik hendaknya jadilah garam dan terang bagi sesama. Selalu
menebar kasih dalam kehidupan sehari-hari.
Sementara Bupati Rupinus mengatakan, remaja katolik harus
jadi 100 persen Indonesia dan 100 persen katolik.
“Jadilah lilin di tempat yang gelap, jadi cahaya di tempat
yang gelap, jadilah listrik di tempat yang gelap. Sekolah yang baik dan benar,
jangan mengecewakan orang tua,” pinta Bupati.
Bupati menyambut baik kegiatan terekat ini. Dalam rangka
pembinaan iman bagi anak-anak remaja. Di tengah perkembangan dan perubahan
dunia yang begitu cepat, godaan dan tantangan bagi remaja juga sangat rentan
dan kuat. Untuk itu kegiatan pembinaan iman seperti terekat ini sangat baik
untuk dilaksanakan.
“Terima kasih pastor, orang tua, panitia dan sekolah yang
sudah melaksanakan kegiatan terekat ini, kita selalu mendukung kegiatan
kegiatan pembinaan iman bagi remaja dan orang muda. Ini sangat membantu
pemerintah dalam pembinaan karakter anak anak,” papar Bupati.
Dalam kesempatan itu Bupati, Wakil Bupati, Ketua PKK dan Camat
didaulat melepas tanda peserta dan dilanjutkan dengn acara dialog Bupati dan peserta.
(Mus)
Rupinus : 100 persen
Indonesia, 100 persen Katolik
KalbarOnline, Sekadau
– Bupati Sekadau, Rupinus dan Wakil Bupati Sekadau, Aloysius menutup secara
resmi kegiatan temu remaja katolik (Terekat) ke-7 paroki Nanga Taman yang
berlangsung sejak Kamis kemarin di Stasi Lubuk Tajau, Kecamatan Nanga Taman, Minggu
(17/11/2019).
Penutupan kegiatan terekat diawali dengan misa kudus yang
dipimpin langsung oleh pastor paroki Nanga Taman, Pastor Martinus Ngabadi, CP.
Turut hadir dalam acara penutupan terekat itu Ketua TP PKK Kabupaten Sekadau,
Ny. Kristina Rupinus, S.Pd., M.Si, Asisten II, Kadis Pemuda Olaharaga
Pariwisata, Kadis Kesehatan, Kadis Ketahanan Pangan, Camat Nanga Taman beserta
Forkopimka, dan tamu undangan lainnya.
Ketua Komisi Kepemudaan Paroki Nanga Taman, Anselmus Herman
dalam laporannya mengatakan, terekat Paroki Nanga Taman dimulai sejak tahun
2012. Sekarang temu remaja katolik ke-7. Jumlah peserta sebanyak 302 orang belum
termasuk panitia dan peninjau.
Dijelaskan Herman, tujuan kegiatan terekat adalah rekoleksi
pembinaan iman sekaligus persiapan siswa/i Katolik kelas IX untuk melanjutkan
pendidikan di tingkat SMA/sederajat.
“Acara temu rejama katolik menjadi agenda rutin. Kegiatan
ini harus berkelanjutan,” ujar Herman.
Sementara Pastor Paroki Nanga Taman, Pastor Martin
mengatakan, kegiatan terekat menitikberatkan pada pembinaan karakter iman.
“Iman kita harus kuat, harus teguh, sebagai pelajar harus belajar
dengan gigih, inilah saat-saatnya untuk mempersiapkan masa depan remaja
khususnya katolik. Masa depan kita terletak pada keyakinan dan iman kita,”
tutur pastor.
Pastor Martin mengucap syukur kegiatan ini dapat berjalan
dengan baik, ia berharap kegiatan ini dapat berlangsung terus demi perkembangan
iman anak-anak remaja Katolik Paroki Yesus Tersalib Nanga Taman.
“Ke depannya pihak paroki mengharapkan agar kegiatan ini tidak
berhenti tetapi harus tetap berlangsung tentunya dengan dukungan semua pihak,”
harap pastor.
Sementara Wakil Bupati Sekadau, Aloysius dalam sambutannya mengatakan,
anak-anak remaja katolik hendaknya jadilah garam dan terang bagi sesama. Selalu
menebar kasih dalam kehidupan sehari-hari.
Sementara Bupati Rupinus mengatakan, remaja katolik harus
jadi 100 persen Indonesia dan 100 persen katolik.
“Jadilah lilin di tempat yang gelap, jadi cahaya di tempat
yang gelap, jadilah listrik di tempat yang gelap. Sekolah yang baik dan benar,
jangan mengecewakan orang tua,” pinta Bupati.
Bupati menyambut baik kegiatan terekat ini. Dalam rangka
pembinaan iman bagi anak-anak remaja. Di tengah perkembangan dan perubahan
dunia yang begitu cepat, godaan dan tantangan bagi remaja juga sangat rentan
dan kuat. Untuk itu kegiatan pembinaan iman seperti terekat ini sangat baik
untuk dilaksanakan.
“Terima kasih pastor, orang tua, panitia dan sekolah yang
sudah melaksanakan kegiatan terekat ini, kita selalu mendukung kegiatan
kegiatan pembinaan iman bagi remaja dan orang muda. Ini sangat membantu
pemerintah dalam pembinaan karakter anak anak,” papar Bupati.
Dalam kesempatan itu Bupati, Wakil Bupati, Ketua PKK dan Camat
didaulat melepas tanda peserta dan dilanjutkan dengn acara dialog Bupati dan peserta.
(Mus)
Bayar Sekarang, Tahu Lebih Banyak
Masukkan nomor WhatsApp Anda untuk mendapatkan akses penuh ke berita premium ini