Shopping cart
Your cart empty!
Terms of use dolor sit amet consectetur, adipisicing elit. Recusandae provident ullam aperiam quo ad non corrupti sit vel quam repellat ipsa quod sed, repellendus adipisci, ducimus ea modi odio assumenda.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Sequi, cum esse possimus officiis amet ea voluptatibus libero! Dolorum assumenda esse, deserunt ipsum ad iusto! Praesentium error nobis tenetur at, quis nostrum facere excepturi architecto totam.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Inventore, soluta alias eaque modi ipsum sint iusto fugiat vero velit rerum.
Sequi, cum esse possimus officiis amet ea voluptatibus libero! Dolorum assumenda esse, deserunt ipsum ad iusto! Praesentium error nobis tenetur at, quis nostrum facere excepturi architecto totam.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Inventore, soluta alias eaque modi ipsum sint iusto fugiat vero velit rerum.
Dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Sequi, cum esse possimus officiis amet ea voluptatibus libero! Dolorum assumenda esse, deserunt ipsum ad iusto! Praesentium error nobis tenetur at, quis nostrum facere excepturi architecto totam.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Inventore, soluta alias eaque modi ipsum sint iusto fugiat vero velit rerum.
Sit amet consectetur adipisicing elit. Sequi, cum esse possimus officiis amet ea voluptatibus libero! Dolorum assumenda esse, deserunt ipsum ad iusto! Praesentium error nobis tenetur at, quis nostrum facere excepturi architecto totam.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Inventore, soluta alias eaque modi ipsum sint iusto fugiat vero velit rerum.
Do you agree to our terms? Sign up
|
|
Oleh : Jauhari Fatria |
| Selasa, 27 Agustus 2019 |
KalbarOnline, Sekadau
– Forum Anak Daerah Kecamatan Nanga Taman resmi dibentuk, Senin
(26/8/2019). Pembentukan FAD Kecamatan Nanga Taman ini berdasarkan kerjasama
Wahana Visi Indonesia dan Pemerintah Kecamatan Nanga Taman.
Pembentukan FAD Nanga Taman ini turut dihadiri Kasi Kesra
Kecamatan Nanga Taman, perwakilan Dinas Sosial Sekadau, perwakilan Forum Anak
Daerah Sekadau serta sejumlah siswa-siswi SMP dan SMA Kecamatan Nanga Taman
yang memenuhi aula kantor Camat Nangat Taman.
Kabid pemberdayaan perempuan dan perlindungan anak, Indra
Suherman
Kasi Kesra Kecamatan Nanga Taman, Heri Waluyo
Kabid pemberdayaan perempuan dan perlindungan anak, Indra
Suherman mengharapkan melalui pembentukan forum anak Kecamatan Nanga Taman ini
nantinya dapat memfasilitasi berbagai kegiatan perkembangan anak sekaligus
berfungsi sebagai wahana penyaluran bakat dan minat anak.
“Sehingga ke depannya akan terbentuk generasi yang tangguh
menghadapi berbagai tantangan di masa-masa yang akan datang,” ujarnya.
Ia menuturkan, forum anak merupakan sarana bagi anak untuk
aktif menyuarakan aspirasi, kepentingan dan kebutuhan secara formal sebagai
ruang bagi anak-anak untuk berprestasi lebih luas.
“Kemudian, tersedianya fasilitas dan ruang dalam
mengembangkan minat dan bakat kemampuan, adanya sarana pengembangan kemampuan
berorganisasi bagi anak-anak serta mendorong masyarakat agar lebih peduli
tentang berbagai masalah anak,” kata dia.
Sementara Kasi Kesra Kecamatan Nanga Taman, Heri Waluyo mengatakan,
pembentukan forum anak Kecamatan Nanga taman merupakan kegiatan yang strategis untuk
menjembatani komunikasi dan interaksi antara pemerintah dengan anak-anak di Kecamatan
Nanga Taman dalam rangka pemenuhan hak-hak partisipasi anak-anak.
“Forum anak merupakan mitra pemerintah dalam menyelesaikan
permasalahan anak, diharapkan forum anak Kecamatan Nanga Taman ini mampu
menjadi teladan dan dapat menyampaikan pendapatnya serta ikut berpartisipasi
dalam pembangunan pemerintah,” tukasnya.
Lebih jauh dikatakannya, kegiatan ini dimaksudkan agar anak-anak
memiliki pengetahuan dan pemahaman yang lebih mendalam sebagai pelopor-pelopor
dan agen perubahan dalam pembangunan, sehingga forum anak diharapkan dapat
menjadi penangkal dalam segala situasi dan kondisi serta mempunyai kemampuan
yang dapat membantu dan mengajak orang lain di sekitarnya dapat turut serta
dalam proses perubahan manusia yang lebih baik dan bijaksana.
“Forum anak juga merupakan sebuah upaya dalam rangka
meningkatkan peran dan kesadaran kita terhadap perkembangan anak-anak. Ini
juga sebagai indikator penting dalam rangka mewujudkan program pemerintah untuk
menjadikan Kabupaten Sekadau sebagai kota layak anak. Ini harapan kita
bersama-sama dengan adanya forum anak Kecamatan Nanga taman oleh wahana visi
Indonesia Sekadau,” tandasnya.
Sementara Bastian Rengga CESP selaku Koordinator Monev WVI menjelaskan
mengenai Wahana Visi Indonesia yang merupakan yayasan sosial kemanusiaan yang
melayani masyarakat tanpa memandang agama, ras dan suku.
“Sederhananya, kami memperjuangkan 31 hak anak agar
terpenuhi. Di Sekadau, kami bekerja di dua daerah yakni Sekadau Hilir dan Nanga
Taman,” ujarnya.
Di Sekadau Hilir terdapat ada enam desa yaitu Desa Semabi,
Desa Merapi, Desa Enkersik, Desa Timpuk, Desa Gonis Tekam dan Desa Seraras. Sedangkan
di Kecamatan Nanga Taman yakni Desa Pantok, Desa Lubok Tajau, Desa Meragun,
Desa Senagak, Desa Engkulun dan Desa Tapang Tingang.
“Di Desa Nanga Engkulun sudah ada forum anak level desa. Sudah
dibentuk sejak tahun 2017 kemarin. Anggotanya terdiri dari anak sekolah-sekolah
di desa setempat. Tidak menutup kemungkinan mereka akan bergabung dengan forum
anak Nanga Taman. Ada juga yang lebih lama lagi di Desa Pantok, sejak 2015
sudah terbentuk. Hanya sekarang di Pantok belum berjalan maksimal karena belum
ada regenerasi lagi,” pungkasnya. (Mus)
KalbarOnline, Sekadau
– Forum Anak Daerah Kecamatan Nanga Taman resmi dibentuk, Senin
(26/8/2019). Pembentukan FAD Kecamatan Nanga Taman ini berdasarkan kerjasama
Wahana Visi Indonesia dan Pemerintah Kecamatan Nanga Taman.
Pembentukan FAD Nanga Taman ini turut dihadiri Kasi Kesra
Kecamatan Nanga Taman, perwakilan Dinas Sosial Sekadau, perwakilan Forum Anak
Daerah Sekadau serta sejumlah siswa-siswi SMP dan SMA Kecamatan Nanga Taman
yang memenuhi aula kantor Camat Nangat Taman.
Kabid pemberdayaan perempuan dan perlindungan anak, Indra
Suherman
Kasi Kesra Kecamatan Nanga Taman, Heri Waluyo
Kabid pemberdayaan perempuan dan perlindungan anak, Indra
Suherman mengharapkan melalui pembentukan forum anak Kecamatan Nanga Taman ini
nantinya dapat memfasilitasi berbagai kegiatan perkembangan anak sekaligus
berfungsi sebagai wahana penyaluran bakat dan minat anak.
“Sehingga ke depannya akan terbentuk generasi yang tangguh
menghadapi berbagai tantangan di masa-masa yang akan datang,” ujarnya.
Ia menuturkan, forum anak merupakan sarana bagi anak untuk
aktif menyuarakan aspirasi, kepentingan dan kebutuhan secara formal sebagai
ruang bagi anak-anak untuk berprestasi lebih luas.
“Kemudian, tersedianya fasilitas dan ruang dalam
mengembangkan minat dan bakat kemampuan, adanya sarana pengembangan kemampuan
berorganisasi bagi anak-anak serta mendorong masyarakat agar lebih peduli
tentang berbagai masalah anak,” kata dia.
Sementara Kasi Kesra Kecamatan Nanga Taman, Heri Waluyo mengatakan,
pembentukan forum anak Kecamatan Nanga taman merupakan kegiatan yang strategis untuk
menjembatani komunikasi dan interaksi antara pemerintah dengan anak-anak di Kecamatan
Nanga Taman dalam rangka pemenuhan hak-hak partisipasi anak-anak.
“Forum anak merupakan mitra pemerintah dalam menyelesaikan
permasalahan anak, diharapkan forum anak Kecamatan Nanga Taman ini mampu
menjadi teladan dan dapat menyampaikan pendapatnya serta ikut berpartisipasi
dalam pembangunan pemerintah,” tukasnya.
Lebih jauh dikatakannya, kegiatan ini dimaksudkan agar anak-anak
memiliki pengetahuan dan pemahaman yang lebih mendalam sebagai pelopor-pelopor
dan agen perubahan dalam pembangunan, sehingga forum anak diharapkan dapat
menjadi penangkal dalam segala situasi dan kondisi serta mempunyai kemampuan
yang dapat membantu dan mengajak orang lain di sekitarnya dapat turut serta
dalam proses perubahan manusia yang lebih baik dan bijaksana.
“Forum anak juga merupakan sebuah upaya dalam rangka
meningkatkan peran dan kesadaran kita terhadap perkembangan anak-anak. Ini
juga sebagai indikator penting dalam rangka mewujudkan program pemerintah untuk
menjadikan Kabupaten Sekadau sebagai kota layak anak. Ini harapan kita
bersama-sama dengan adanya forum anak Kecamatan Nanga taman oleh wahana visi
Indonesia Sekadau,” tandasnya.
Sementara Bastian Rengga CESP selaku Koordinator Monev WVI menjelaskan
mengenai Wahana Visi Indonesia yang merupakan yayasan sosial kemanusiaan yang
melayani masyarakat tanpa memandang agama, ras dan suku.
“Sederhananya, kami memperjuangkan 31 hak anak agar
terpenuhi. Di Sekadau, kami bekerja di dua daerah yakni Sekadau Hilir dan Nanga
Taman,” ujarnya.
Di Sekadau Hilir terdapat ada enam desa yaitu Desa Semabi,
Desa Merapi, Desa Enkersik, Desa Timpuk, Desa Gonis Tekam dan Desa Seraras. Sedangkan
di Kecamatan Nanga Taman yakni Desa Pantok, Desa Lubok Tajau, Desa Meragun,
Desa Senagak, Desa Engkulun dan Desa Tapang Tingang.
“Di Desa Nanga Engkulun sudah ada forum anak level desa. Sudah
dibentuk sejak tahun 2017 kemarin. Anggotanya terdiri dari anak sekolah-sekolah
di desa setempat. Tidak menutup kemungkinan mereka akan bergabung dengan forum
anak Nanga Taman. Ada juga yang lebih lama lagi di Desa Pantok, sejak 2015
sudah terbentuk. Hanya sekarang di Pantok belum berjalan maksimal karena belum
ada regenerasi lagi,” pungkasnya. (Mus)
Bayar Sekarang, Tahu Lebih Banyak
Masukkan nomor WhatsApp Anda untuk mendapatkan akses penuh ke berita premium ini