Shopping cart
Your cart empty!
Terms of use dolor sit amet consectetur, adipisicing elit. Recusandae provident ullam aperiam quo ad non corrupti sit vel quam repellat ipsa quod sed, repellendus adipisci, ducimus ea modi odio assumenda.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Sequi, cum esse possimus officiis amet ea voluptatibus libero! Dolorum assumenda esse, deserunt ipsum ad iusto! Praesentium error nobis tenetur at, quis nostrum facere excepturi architecto totam.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Inventore, soluta alias eaque modi ipsum sint iusto fugiat vero velit rerum.
Sequi, cum esse possimus officiis amet ea voluptatibus libero! Dolorum assumenda esse, deserunt ipsum ad iusto! Praesentium error nobis tenetur at, quis nostrum facere excepturi architecto totam.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Inventore, soluta alias eaque modi ipsum sint iusto fugiat vero velit rerum.
Dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Sequi, cum esse possimus officiis amet ea voluptatibus libero! Dolorum assumenda esse, deserunt ipsum ad iusto! Praesentium error nobis tenetur at, quis nostrum facere excepturi architecto totam.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Inventore, soluta alias eaque modi ipsum sint iusto fugiat vero velit rerum.
Sit amet consectetur adipisicing elit. Sequi, cum esse possimus officiis amet ea voluptatibus libero! Dolorum assumenda esse, deserunt ipsum ad iusto! Praesentium error nobis tenetur at, quis nostrum facere excepturi architecto totam.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Inventore, soluta alias eaque modi ipsum sint iusto fugiat vero velit rerum.
Do you agree to our terms? Sign up
|
|
Oleh : adminkalbaronline |
| Rabu, 26 November 2025 |
KALBARONLINE.com - Polres Sekadau memastikan bahwa informasi dugaan begal yang beredar melalui story WhatsApp terkait Jalan Poros Simpang Desa Nanga Kiungkang, Kecamatan Nanga Taman, adalah hoaks.
Unggahan yang viral pada Selasa (25/11/2025) itu sempat membuat warga resah, sehingga aparat langsung bergerak melakukan pengecekan di lapangan.
Kapolres Sekadau, AKBP Donny Molino Manoppo melalui Kasi Humas IPTU Triyono menegaskan foto dan narasi yang dibagikan tersebut tidak benar.
“Informasi yang beredar di story WhatsApp itu tidaklah benar. Tidak ada kejadian begal di Jalan Poros Simpang Desa Nanga Kiungkang,” jelas Triyono, Rabu (26/11/2025).
Merespons keresahan masyarakat, Polsek Nanga Taman bersama Pemerintah Desa Nanga Kiungkang langsung melaksanakan patroli dan penyisiran di lokasi sejak pukul 20.00 WIB hingga selesai. Hasil pengecekan tidak ditemukan tanda-tanda tindak pidana seperti yang disebutkan dalam unggahan tersebut.
Triyono mengingatkan masyarakat agar tidak mudah percaya pada informasi yang belum jelas sumbernya. Ia menekankan bahwa penyebaran kabar tanpa verifikasi hanya memicu kepanikan dan berpotensi mengganggu stabilitas kamtibmas.
“Kami mengimbau masyarakat, terutama warga Nanga Kiungkang, untuk tetap tenang. Jika menemukan informasi mencurigakan, segera laporkan ke layanan darurat 110 Polri atau langsung ke Polsek Nanga Taman,” tegasnya.
“Kami juga mengimbau warga bijak menyaring informasi, memastikan kebenarannya, dan tidak ikut menyebarkan ulang jika belum ada konfirmasi resmi dari pihak kepolisian atau pemerintah setempat,” imbuhnya.
Ia turut mengajak warga memperkuat sistem keamanan lingkungan (Siskamling). Keberadaan Poskamling dan ronda malam dinilai efektif sebagai langkah awal pencegahan kejahatan sekaligus membantu aparat memantau situasi di tingkat desa.
Dengan klarifikasi ini, lanjut Triyono, masyarakat diharapkan tidak mudah terpancing isu yang belum terverifikasi dan tetap berperan menjaga situasi kamtibmas agar Kecamatan Nanga Taman tetap aman dan kondusif. (Jau)
KALBARONLINE.com - Polres Sekadau memastikan bahwa informasi dugaan begal yang beredar melalui story WhatsApp terkait Jalan Poros Simpang Desa Nanga Kiungkang, Kecamatan Nanga Taman, adalah hoaks.
Unggahan yang viral pada Selasa (25/11/2025) itu sempat membuat warga resah, sehingga aparat langsung bergerak melakukan pengecekan di lapangan.
Kapolres Sekadau, AKBP Donny Molino Manoppo melalui Kasi Humas IPTU Triyono menegaskan foto dan narasi yang dibagikan tersebut tidak benar.
“Informasi yang beredar di story WhatsApp itu tidaklah benar. Tidak ada kejadian begal di Jalan Poros Simpang Desa Nanga Kiungkang,” jelas Triyono, Rabu (26/11/2025).
Merespons keresahan masyarakat, Polsek Nanga Taman bersama Pemerintah Desa Nanga Kiungkang langsung melaksanakan patroli dan penyisiran di lokasi sejak pukul 20.00 WIB hingga selesai. Hasil pengecekan tidak ditemukan tanda-tanda tindak pidana seperti yang disebutkan dalam unggahan tersebut.
Triyono mengingatkan masyarakat agar tidak mudah percaya pada informasi yang belum jelas sumbernya. Ia menekankan bahwa penyebaran kabar tanpa verifikasi hanya memicu kepanikan dan berpotensi mengganggu stabilitas kamtibmas.
“Kami mengimbau masyarakat, terutama warga Nanga Kiungkang, untuk tetap tenang. Jika menemukan informasi mencurigakan, segera laporkan ke layanan darurat 110 Polri atau langsung ke Polsek Nanga Taman,” tegasnya.
“Kami juga mengimbau warga bijak menyaring informasi, memastikan kebenarannya, dan tidak ikut menyebarkan ulang jika belum ada konfirmasi resmi dari pihak kepolisian atau pemerintah setempat,” imbuhnya.
Ia turut mengajak warga memperkuat sistem keamanan lingkungan (Siskamling). Keberadaan Poskamling dan ronda malam dinilai efektif sebagai langkah awal pencegahan kejahatan sekaligus membantu aparat memantau situasi di tingkat desa.
Dengan klarifikasi ini, lanjut Triyono, masyarakat diharapkan tidak mudah terpancing isu yang belum terverifikasi dan tetap berperan menjaga situasi kamtibmas agar Kecamatan Nanga Taman tetap aman dan kondusif. (Jau)
Bayar Sekarang, Tahu Lebih Banyak
Masukkan nomor WhatsApp Anda untuk mendapatkan akses penuh ke berita premium ini