Shopping cart
Your cart empty!
Terms of use dolor sit amet consectetur, adipisicing elit. Recusandae provident ullam aperiam quo ad non corrupti sit vel quam repellat ipsa quod sed, repellendus adipisci, ducimus ea modi odio assumenda.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Sequi, cum esse possimus officiis amet ea voluptatibus libero! Dolorum assumenda esse, deserunt ipsum ad iusto! Praesentium error nobis tenetur at, quis nostrum facere excepturi architecto totam.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Inventore, soluta alias eaque modi ipsum sint iusto fugiat vero velit rerum.
Sequi, cum esse possimus officiis amet ea voluptatibus libero! Dolorum assumenda esse, deserunt ipsum ad iusto! Praesentium error nobis tenetur at, quis nostrum facere excepturi architecto totam.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Inventore, soluta alias eaque modi ipsum sint iusto fugiat vero velit rerum.
Dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Sequi, cum esse possimus officiis amet ea voluptatibus libero! Dolorum assumenda esse, deserunt ipsum ad iusto! Praesentium error nobis tenetur at, quis nostrum facere excepturi architecto totam.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Inventore, soluta alias eaque modi ipsum sint iusto fugiat vero velit rerum.
Sit amet consectetur adipisicing elit. Sequi, cum esse possimus officiis amet ea voluptatibus libero! Dolorum assumenda esse, deserunt ipsum ad iusto! Praesentium error nobis tenetur at, quis nostrum facere excepturi architecto totam.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Inventore, soluta alias eaque modi ipsum sint iusto fugiat vero velit rerum.
Do you agree to our terms? Sign up
|
|
Oleh : Jauhari Fatria |
| Rabu, 04 Desember 2019 |
KalbarOnline,
Ketapang – Kejaksaan Negeri (Kejari) Ketapang melakukan monitoring ke
sejumlah lokasi proyek pembangunan yang ada di Kabupaten Ketapang. Di antaranya
Pembangunan Puskesmas Kedondong, Pembangunan Gedung Operasi serta Pembangunan
Gedung Radiologi di RSUD Agoesdjam, Rabu (4/12/2019).
Kepala Kejaksaan (Kajari) Ketapang, Dharmabella Tymbasz
menyebut, monitoring yang dilakukan pihaknya ini dalam rangka memastikan
progres pekerjaan yang dilakukan oleh para pelaksana proyek APBD Ketapang tahun
2019 berjalan dengan baik.
“Kita datang untuk melihat progres pekerjaan yang ada dan
kita lihat beberapa pekerjaan ada yang harus dikebut agar segera selesai sesuai
masa kerja yang ada,” ujarnya usai memimpin monitoring.
Di kesempatan itu, Dharmabella mengultimatum kepada para
pelaksana proyek tersebut untuk serius dan tidak main-main dalam mengerjakan
anggaran negara, serta bertanggung jawab dalam melakukan pekerjaan dan jangan
sampai terkesan asal-asalan.
“Karena jika terbukti sembarangan maka kita tidak segan
untuk memeriksanya,” tegasnya.
Selain itu, ia juga meminta agar para pelaksana bekerja
maksimal sehingga dapat menyelesaikan pekerjaan yang hanya beberapa hari
seperti di Puskesmas Kedondong serta di pembangunan RSUD Agoesdjam.
“Kita minta pelaksana untuk bekerja maksimal dengan
mengerahkan personil agar dapat menyelesaikan pekerjaan tepat waktu,”
tandasnya. (Adi LC)
KalbarOnline,
Ketapang – Kejaksaan Negeri (Kejari) Ketapang melakukan monitoring ke
sejumlah lokasi proyek pembangunan yang ada di Kabupaten Ketapang. Di antaranya
Pembangunan Puskesmas Kedondong, Pembangunan Gedung Operasi serta Pembangunan
Gedung Radiologi di RSUD Agoesdjam, Rabu (4/12/2019).
Kepala Kejaksaan (Kajari) Ketapang, Dharmabella Tymbasz
menyebut, monitoring yang dilakukan pihaknya ini dalam rangka memastikan
progres pekerjaan yang dilakukan oleh para pelaksana proyek APBD Ketapang tahun
2019 berjalan dengan baik.
“Kita datang untuk melihat progres pekerjaan yang ada dan
kita lihat beberapa pekerjaan ada yang harus dikebut agar segera selesai sesuai
masa kerja yang ada,” ujarnya usai memimpin monitoring.
Di kesempatan itu, Dharmabella mengultimatum kepada para
pelaksana proyek tersebut untuk serius dan tidak main-main dalam mengerjakan
anggaran negara, serta bertanggung jawab dalam melakukan pekerjaan dan jangan
sampai terkesan asal-asalan.
“Karena jika terbukti sembarangan maka kita tidak segan
untuk memeriksanya,” tegasnya.
Selain itu, ia juga meminta agar para pelaksana bekerja
maksimal sehingga dapat menyelesaikan pekerjaan yang hanya beberapa hari
seperti di Puskesmas Kedondong serta di pembangunan RSUD Agoesdjam.
“Kita minta pelaksana untuk bekerja maksimal dengan
mengerahkan personil agar dapat menyelesaikan pekerjaan tepat waktu,”
tandasnya. (Adi LC)
Bayar Sekarang, Tahu Lebih Banyak
Masukkan nomor WhatsApp Anda untuk mendapatkan akses penuh ke berita premium ini