Shopping cart
Your cart empty!
Terms of use dolor sit amet consectetur, adipisicing elit. Recusandae provident ullam aperiam quo ad non corrupti sit vel quam repellat ipsa quod sed, repellendus adipisci, ducimus ea modi odio assumenda.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Sequi, cum esse possimus officiis amet ea voluptatibus libero! Dolorum assumenda esse, deserunt ipsum ad iusto! Praesentium error nobis tenetur at, quis nostrum facere excepturi architecto totam.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Inventore, soluta alias eaque modi ipsum sint iusto fugiat vero velit rerum.
Sequi, cum esse possimus officiis amet ea voluptatibus libero! Dolorum assumenda esse, deserunt ipsum ad iusto! Praesentium error nobis tenetur at, quis nostrum facere excepturi architecto totam.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Inventore, soluta alias eaque modi ipsum sint iusto fugiat vero velit rerum.
Dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Sequi, cum esse possimus officiis amet ea voluptatibus libero! Dolorum assumenda esse, deserunt ipsum ad iusto! Praesentium error nobis tenetur at, quis nostrum facere excepturi architecto totam.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Inventore, soluta alias eaque modi ipsum sint iusto fugiat vero velit rerum.
Sit amet consectetur adipisicing elit. Sequi, cum esse possimus officiis amet ea voluptatibus libero! Dolorum assumenda esse, deserunt ipsum ad iusto! Praesentium error nobis tenetur at, quis nostrum facere excepturi architecto totam.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Inventore, soluta alias eaque modi ipsum sint iusto fugiat vero velit rerum.
Do you agree to our terms? Sign up
|
|
Oleh : Jauhari Fatria |
| Senin, 03 Februari 2020 |
KalbarOnline, Kubu
Raya – Pemerintah Kabupaten Kubu Raya menggelar Talk Show Economic Outlook dengan
subtema ‘Review Satu Dekade KKR’ di Qubu Resort Sungai Raya, Senin (3/2/2020).
Talk Show membahas secara komprehensif penguatan sektor perekonomian dalam
rangka mengevaluasi kebijakan untuk mencapai target RPJMD Kubu Raya 2019-2024.
“Agenda ini merupakan prespektif dari berbagai pihak baik
akademisi, swasta, NGO, serta lainnya. Agar kita tidak terlena dengan
angka-angka, kemudian kita juga dapat melihat satu dekade ini, gelombangnya ke arah
mana. Angka-angka mana yang konstan, angka mana yang tidak bergerak, angka mana
yang bergeraknya cepat,” ucap Bupati Kubu Raya, Muda Mahendrawan.

Pergerakan angka-angka terang Bupati, meliputi potensi
ekonomi dari sektor-sektor primer maupun sekunder termasuk juga bidang
pertanian, baik dari pengolahan produknya dan peningkatan nilai produknya.
“Kemudian perikanan dan termasuk jasa properti dan investasi
yang menggerakkan ekonomi,” terang Bupati.
Selain itu masalah desa agar lebih cepat meningkat
statusnya, lanjut Bupati. Persoalan kemandirian pangan kata Bupati, juga
menjadi atensi utama, untuk dibahas bersama. Menjadi daerah interland kota, Kubu Raya memiliki
sumber pangan terbesar dari daerah-daerah lain.
“Tentu ini menjadi prasyarat yang baik untuk dapat
mengurangi angka penggangguran di lingkungan masyarakat,” jelas Bupati.
Menurut Bupati dengan adanya Talk Show dari berbagai sumber
berkompeten dapat mencapai ketepatan, efektif dalam hal mencapai sasaran yang
sedang menjadi pekerjaan pemerintah Kubu Raya untuk memperkuat ekonomi rumah
tangga yang ada di desa-desa.
“Kita kejar dengan serangan-serangan infrastruktur, program
pemberdayaan, pertanian, kesehatan, bersinergi,” imbuhnya.
Talk Show Economic Outlook ini dihadiri para narasumber dari
Asisten Administrasi Perekonomian dan Pembangunan Setda Provinsi Kalbar, Syarif
Kamaruzaman, Ketua HIPMI Kalbar, Denia Yuniarti Abdussamad, Guru Besar Fakultas
Ekonomi dan Bisnis Untan, Eddy Suratman, Kepala Bappeda Kubu Raya, Amini Maros
dan Kepala BPS Kubu Raya, Anton Manurung. (ian)
KalbarOnline, Kubu
Raya – Pemerintah Kabupaten Kubu Raya menggelar Talk Show Economic Outlook dengan
subtema ‘Review Satu Dekade KKR’ di Qubu Resort Sungai Raya, Senin (3/2/2020).
Talk Show membahas secara komprehensif penguatan sektor perekonomian dalam
rangka mengevaluasi kebijakan untuk mencapai target RPJMD Kubu Raya 2019-2024.
“Agenda ini merupakan prespektif dari berbagai pihak baik
akademisi, swasta, NGO, serta lainnya. Agar kita tidak terlena dengan
angka-angka, kemudian kita juga dapat melihat satu dekade ini, gelombangnya ke arah
mana. Angka-angka mana yang konstan, angka mana yang tidak bergerak, angka mana
yang bergeraknya cepat,” ucap Bupati Kubu Raya, Muda Mahendrawan.

Pergerakan angka-angka terang Bupati, meliputi potensi
ekonomi dari sektor-sektor primer maupun sekunder termasuk juga bidang
pertanian, baik dari pengolahan produknya dan peningkatan nilai produknya.
“Kemudian perikanan dan termasuk jasa properti dan investasi
yang menggerakkan ekonomi,” terang Bupati.
Selain itu masalah desa agar lebih cepat meningkat
statusnya, lanjut Bupati. Persoalan kemandirian pangan kata Bupati, juga
menjadi atensi utama, untuk dibahas bersama. Menjadi daerah interland kota, Kubu Raya memiliki
sumber pangan terbesar dari daerah-daerah lain.
“Tentu ini menjadi prasyarat yang baik untuk dapat
mengurangi angka penggangguran di lingkungan masyarakat,” jelas Bupati.
Menurut Bupati dengan adanya Talk Show dari berbagai sumber
berkompeten dapat mencapai ketepatan, efektif dalam hal mencapai sasaran yang
sedang menjadi pekerjaan pemerintah Kubu Raya untuk memperkuat ekonomi rumah
tangga yang ada di desa-desa.
“Kita kejar dengan serangan-serangan infrastruktur, program
pemberdayaan, pertanian, kesehatan, bersinergi,” imbuhnya.
Talk Show Economic Outlook ini dihadiri para narasumber dari
Asisten Administrasi Perekonomian dan Pembangunan Setda Provinsi Kalbar, Syarif
Kamaruzaman, Ketua HIPMI Kalbar, Denia Yuniarti Abdussamad, Guru Besar Fakultas
Ekonomi dan Bisnis Untan, Eddy Suratman, Kepala Bappeda Kubu Raya, Amini Maros
dan Kepala BPS Kubu Raya, Anton Manurung. (ian)
Bayar Sekarang, Tahu Lebih Banyak
Masukkan nomor WhatsApp Anda untuk mendapatkan akses penuh ke berita premium ini