KalbarOnline.com – Diamankan oleh petugas kepolisian akibat kasus narkoba di sebuah apartemen di bilangan Kemayoran tak hanya membuat Vitalia Sesha harus mendekam di dalam tahanan. Dia juga harus kehilangan sejumlah barang berharganya.
Tidak diketahui secara pasti siapa yang telah mengambil barang-barang berharga milik Vitalia Sesha. Yang pasti total kerugian dari raibnya barang-barang berupa tas, jam tangan, dan perhiasan mencapai Rp 600 juta.
Barang termahal milik Vitalia yang raib berupa jam tangan mewah seharga Rp 300 juta. Kemudian perhiasan berupa kalung, cincin dan gelang dengan bobot kurang lebih 100 gram. Vitalia Sesha juga harus kehilangan tas kesayangannya yang harganya juga bernilai fantastis.
Elisya Olive, manajer Vitalia Sesha mengatakan barang-barang berharga milik artisnya belum juga diketemukan hingga sekarang. Vita, panggilan Vitalia, sangat sedih bahkan menangis di dalam tahanan apabila teringat barang-barang berharga miliknya raib entah kemana dan belum juga ditemukan.
“Barang-barang milik Vita yang jumlahnya mencapai Rp 600 juta itu belum ketemu. Sempat tanya ke beberapa pihak tapi belum ketemu. Vita sedih, nangis. Dia bilang ke gue sambil nangis sudah nggak punya apa-apa lagi,” tutur Olive kepada KalbarOnline.com.
Olive berharap siapa pun yang sudah mengambil barang-barang berharga milik Vitalia Sesha untuk dapat mengembalikannya. Pasalnya, artisnya kini sedang berada di Rutan Pondok Bambu, tidak bisa bekerja dan tidak memiliki penghasilan sama sekali. Sementara Vita juga memiliki anak-anak yang sangat bergantung kepada dirinya.
“Jamnya saja seharga Rp 300 juta. Terus kalung, cincin, tas. Pokoknya kalau ditotal mencapai Rp 600 juta,” Olive menegaskan.
Vitalia Sesha diamankan polisi terkait kasus narkoba pada Februari 2020. Dia diamankan di apartemennya yang terletak di bilangan Kemayoran Jakarta. Saat ditahan, Vitalia Sesha sempat berpesan kepada keluarga untuk mengamankan barang-barang miliknya di apartemen.
Keluarga pun mendatangi apartemen tempat Vitalia Sesha tinggal. Awalnya keluarga tidak menpadat akses. Namun beberapa waktu kemudian kunci apartemen diberikan namun sayangnya barang-barang berharga milik Vita sudah tidak ada.
Comment