Rizieq Shihab Minta Maaf Soal Kerumunan, Proses Hukum Tetap Dijalankan

KalbarOnline.com – Imam Besar Front Pembela Islam (FPI) Rizieq Shihab melomtarkan permintaan maaf atas kerumuman yang terjadi sepulangnya dia dari Arab Saudi. Dia menyebut kondisi itu di luar kendalinya.

IKLANSUMPAHPEMUDA

Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Pol Yusri Yunus mengatakan, permintaan maaf Rizieq tidak akan menghilangkan proses pidana yang berlangsung. Penyidikan akan terus berjalan hingga tuntas. ’’Silakan minta maaf kepada rakyat Indonesia khususnya rakyat Jakarta,’’ kata Yusri di Polda Metro Jaya, Jakarta, Rabu (2/12).

Yusri mengatakan, penyidik Subdit Kamneg Ditreskrimum Polda Metro Jaya masih melakukan penyidikan kasus tersebut. Sejumlah saksi masih dipanggil untuk melengkapi kontruksi hukum. ’’Penyidikan tetap berjalan tentang pelanggaran protokol kesehatan terjadi di daerah Petamburan pada saat akad nikah anak dari saudara MRS,’’ jelasnya.

  • Baca juga: Rizieq Akhirnya Muncul, Bilang Revolusi Akhlak Tak Bermaksud Makar
Baca Juga :  Pimpinan MPR Ajak Para Pemotor Terapkan Empat Pilar

Diketahui, dalam acara Dialog Nasional Revolusi Akhlaq Bersama 100 Ulama yang ditayangkan secara daring Rizieq menyampaikan permintaan maaf atas kerumunan yang terjadi.

’’Saya minta maaf kepada semua masyarakat adanya kerumunan di bandara (Bandara Internasional Soekarno-Hatta), Petamburan, Tebet terjadi penumpukan di luar kendali. Karena sangat antusiasnya umat,’’ ucap Rizieq.

Baca Juga :  Polisi Bisa Berikan Sanksi Pidana Cakada Pelanggar Protokol Kesehatan

Dia bahkan mengaku tidak mempersoalkan sanksi yang dijatuhkan oleh Pemprov DKI Jakarta atas kerumunan tersebut. Menurutnya kerumunan yang terjadi di luar kendalinya. ’’Makanya Pak Anies Baswedan melalui dinasnya menyampaikan adanya pelanggaran. Kita terima. Kalau salah ya salah, kita bayar denda,’’ jelas Rizieq. (*)

Saksikan video menarik berikut ini:

Comment