Aliansi Mahasiswa Ketapang Gelar Aksi Bantu Korban Banjir di KKU

Aliansi Mahasiswa Ketapang Gelar Aksi Bantu Korban Banjir di KKU

Kalbaronline, KetapangAliansi Mahasiswa Ketapang yang terdiri dari BEM POLITAP, HMI, KAMMI, PMKRI, DEMA Al – Haudl, MDC Ketapang, PERMASKEN, HIMAKATRA melakukan aksi turun kejalan untuk penggalangan dana untuk membantu korban bencana banjir yang terjadi di Kecamatan Pulau Maya, Kabupaten Kayong Utara (KKU).

IKLANSUMPAHPEMUDA

Para mahasiswa ini menggalang dana di kawasan perempatan lampu merah Polres Ketapang dan RSUD dr. Agoesdjam Ketapang, Minggu, 18 Juli 2021.

Ketua aksi, Chandra mengatakan kalau Dari hasil penggalangan hingga senin (19/7/2021) pihaknya berhasil mengumpulkan dana sebesar Rp11.216.200. Dana tersebut nantinya akan langsung disalurkan kepada korban banjir di KKU.

“Kegiatan ini dilakukan sebagai bentuk aksi kepedulian mahasiswa Kabupaten Ketapang terhadap masyarakat Kabupaten Kayong Utara terkhususnya di Kecamatan Pulau Maya, yang saat ini terkena musibah banjir sehingga  membuat masyarakat disana  mengungsi dari rumahnya,” katanya, Selasa (20/7/2021).

Baca Juga :  HUT ke-73, PGRI Air Upas Gelar Jalan Sehat dan Senam Syantik

Chandra juga mengucapkan terima kasih kepada seluruh mahasiswa Kabupaten Ketapang terutama pada organisasi kepemudaan yang ada di Ketapang karena telah membantu dan menyempatkan waktunya untuk memgikuti aksi penggalangan dana tersebut.

“Hasil dari donasi kegiatan ini, akan disalurkan langsung ke lokasi terjadinya bencana, yaitu di Kecamatan Pulau Maya, yang InsyaAllah akan disalurkan dalam bentuk sembak,” ucapnya.

Sementara itu, Ketua PMII Komisariat Politeknik Negeri Ketapang, Didit Priansyah  mengatakan kalau tujuan dari kegiatan aksi tersebut untuk membantu masyarakat yang sedang terdampak banjir di KKU.

Baca Juga :  Dewan Sebut Harga Diri Pemkab Ketapang Dilecehkan Pemilik Tersus Ilegal

“Harapan kami dengan diadakan aksi kemanusiaan Aliansi Mahasiswa Ketapang  melakukan penggalangan dana ini agar saudara-saudara yang berada di Pulau Maya merasa bahwa masih banyak saudara-saudara yang peduli dengan musibah yang sedang mereka alami, dan bisa membantu mengurangi beban mereka di sana,” ujar Didit.

Didit sapaan akrbanya, juga berharap agar kedepan Aliansi Mahasiswa Kabupaten Ketapang tetap solid, baik dalam hal kegiatan sosial dan kegiatan lainnya secara bersama-sama.

“Ketika kita sudah menyatakan tergabung dalam aliansi artinya organisasi tersebut sudah siap untuk menancapkan kontribusinya didalam kegiatan,” tandasnya.

Comment