Shopping cart
Your cart empty!
Terms of use dolor sit amet consectetur, adipisicing elit. Recusandae provident ullam aperiam quo ad non corrupti sit vel quam repellat ipsa quod sed, repellendus adipisci, ducimus ea modi odio assumenda.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Sequi, cum esse possimus officiis amet ea voluptatibus libero! Dolorum assumenda esse, deserunt ipsum ad iusto! Praesentium error nobis tenetur at, quis nostrum facere excepturi architecto totam.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Inventore, soluta alias eaque modi ipsum sint iusto fugiat vero velit rerum.
Sequi, cum esse possimus officiis amet ea voluptatibus libero! Dolorum assumenda esse, deserunt ipsum ad iusto! Praesentium error nobis tenetur at, quis nostrum facere excepturi architecto totam.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Inventore, soluta alias eaque modi ipsum sint iusto fugiat vero velit rerum.
Dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Sequi, cum esse possimus officiis amet ea voluptatibus libero! Dolorum assumenda esse, deserunt ipsum ad iusto! Praesentium error nobis tenetur at, quis nostrum facere excepturi architecto totam.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Inventore, soluta alias eaque modi ipsum sint iusto fugiat vero velit rerum.
Sit amet consectetur adipisicing elit. Sequi, cum esse possimus officiis amet ea voluptatibus libero! Dolorum assumenda esse, deserunt ipsum ad iusto! Praesentium error nobis tenetur at, quis nostrum facere excepturi architecto totam.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Inventore, soluta alias eaque modi ipsum sint iusto fugiat vero velit rerum.
Do you agree to our terms? Sign up
|
|
Oleh : adminkalbaronline |
| Selasa, 05 Juli 2022 |
KalbarOnline, Pontianak - Gubernur Kalbar, Sutarmidji menargetkan akan membangun 15 sampai 20 SMA dan SMK baru di seluruh kabupaten/kota pada tahun depan. Oleh karenanya, ia meminta agar pemerintah kabupaten/kota yang ada di Kalbar bisa mempersiapkan lokasi/lahan bagi pembangunan tersebut.
"Kabupaten kota harus mempersiapkan lahan, saya maunya minimal 15 kalau perlu 20 dibangun SMA SMK baru tahun depan, dari sisi anggaran itu bisa," kata Gubernur Sutarmidji, baru-baru ini.
Sutarmidji mengatakan, bahwa pembangunan fasilitas pendidikan ini merupakan salah satu wujud komitmen Pemprov Kalbar untuk terus meningkatkan dan memajukan pembangunan manusia pada bidang pendidikan.
"Pembangunan infrastruktur tersebut dalam upaya mempermudah masyarakat mendapatkan akses pendidikan," tambahnya.
Lebih lanjut, Sutarmidji membeberkan, untuk realisasi pembangunan sekolah SMA-SMK tersebut, akan dianggarkan kurang lebih Rp 2 miliar. Anggaran dua miliar rupiah tersebut dapat membangun hingga enam kelas. Pembangunan dilakukan secara bertahap pada tahun berikutnya, sehingga menurutnya, untuk mencapai target tersebut sangat memungkinkan.
"Dari sisi anggaran itu bisa dicapai 15 hingga 20 SMA SMK baru itu bisa asal kabupaten kota mempersiapkan lahannya," ungkapnya.
Beasiswa untuk Mahasiswa?
Di sisi lain, Gubernur Sutarmidji juga berencana akan meningkatkan jenjang pemberian beasiswa kepada mahasiswa di perguruan-perguruan tinggi. Namun kebijakan tersebut kemungkinan baru akan diambilnya, jika pembangunan infrastruktur seperti jalan, pendidikan dan kesehatan sudah selesai.
"Jika itu sudah selesai, maka akan ada anggaran untuk mungkin kita akan memberikan beasiswa bagi jenjang perguruan tinggi," jelasnya.
Selama itu, Pemprov Kalbar baru mampu memberikan beasiswa sekolah gratis kepada jenjang SMA SMK negeri seperti saat ini. (Jau)
KalbarOnline, Pontianak - Gubernur Kalbar, Sutarmidji menargetkan akan membangun 15 sampai 20 SMA dan SMK baru di seluruh kabupaten/kota pada tahun depan. Oleh karenanya, ia meminta agar pemerintah kabupaten/kota yang ada di Kalbar bisa mempersiapkan lokasi/lahan bagi pembangunan tersebut.
"Kabupaten kota harus mempersiapkan lahan, saya maunya minimal 15 kalau perlu 20 dibangun SMA SMK baru tahun depan, dari sisi anggaran itu bisa," kata Gubernur Sutarmidji, baru-baru ini.
Sutarmidji mengatakan, bahwa pembangunan fasilitas pendidikan ini merupakan salah satu wujud komitmen Pemprov Kalbar untuk terus meningkatkan dan memajukan pembangunan manusia pada bidang pendidikan.
"Pembangunan infrastruktur tersebut dalam upaya mempermudah masyarakat mendapatkan akses pendidikan," tambahnya.
Lebih lanjut, Sutarmidji membeberkan, untuk realisasi pembangunan sekolah SMA-SMK tersebut, akan dianggarkan kurang lebih Rp 2 miliar. Anggaran dua miliar rupiah tersebut dapat membangun hingga enam kelas. Pembangunan dilakukan secara bertahap pada tahun berikutnya, sehingga menurutnya, untuk mencapai target tersebut sangat memungkinkan.
"Dari sisi anggaran itu bisa dicapai 15 hingga 20 SMA SMK baru itu bisa asal kabupaten kota mempersiapkan lahannya," ungkapnya.
Beasiswa untuk Mahasiswa?
Di sisi lain, Gubernur Sutarmidji juga berencana akan meningkatkan jenjang pemberian beasiswa kepada mahasiswa di perguruan-perguruan tinggi. Namun kebijakan tersebut kemungkinan baru akan diambilnya, jika pembangunan infrastruktur seperti jalan, pendidikan dan kesehatan sudah selesai.
"Jika itu sudah selesai, maka akan ada anggaran untuk mungkin kita akan memberikan beasiswa bagi jenjang perguruan tinggi," jelasnya.
Selama itu, Pemprov Kalbar baru mampu memberikan beasiswa sekolah gratis kepada jenjang SMA SMK negeri seperti saat ini. (Jau)
Bayar Sekarang, Tahu Lebih Banyak
Masukkan nomor WhatsApp Anda untuk mendapatkan akses penuh ke berita premium ini