Shopping cart
Your cart empty!
Terms of use dolor sit amet consectetur, adipisicing elit. Recusandae provident ullam aperiam quo ad non corrupti sit vel quam repellat ipsa quod sed, repellendus adipisci, ducimus ea modi odio assumenda.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Sequi, cum esse possimus officiis amet ea voluptatibus libero! Dolorum assumenda esse, deserunt ipsum ad iusto! Praesentium error nobis tenetur at, quis nostrum facere excepturi architecto totam.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Inventore, soluta alias eaque modi ipsum sint iusto fugiat vero velit rerum.
Sequi, cum esse possimus officiis amet ea voluptatibus libero! Dolorum assumenda esse, deserunt ipsum ad iusto! Praesentium error nobis tenetur at, quis nostrum facere excepturi architecto totam.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Inventore, soluta alias eaque modi ipsum sint iusto fugiat vero velit rerum.
Dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Sequi, cum esse possimus officiis amet ea voluptatibus libero! Dolorum assumenda esse, deserunt ipsum ad iusto! Praesentium error nobis tenetur at, quis nostrum facere excepturi architecto totam.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Inventore, soluta alias eaque modi ipsum sint iusto fugiat vero velit rerum.
Sit amet consectetur adipisicing elit. Sequi, cum esse possimus officiis amet ea voluptatibus libero! Dolorum assumenda esse, deserunt ipsum ad iusto! Praesentium error nobis tenetur at, quis nostrum facere excepturi architecto totam.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Inventore, soluta alias eaque modi ipsum sint iusto fugiat vero velit rerum.
Do you agree to our terms? Sign up
|
|
Oleh : adminkalbaronline |
| Kamis, 22 September 2022 |
KalbarOnline, Pontianak - Sebanyak 1860 wisudawan/wisudawati mengikuti Rapat Terbuka Senat Politeknik Negeri Pontianak (Polnep) dalam rangka Wisuda ke-33 tahun akademik 2021/2022 di Gedung Kuliah Terpadu Politeknik Negeri Pontianak, Rabu (21/09/2022) pagi.
Dari seribuan lulusan tersebut, terdapat 3 orang wisudawati yang berhasil memperoleh IPK 4. Dimana Pemerintah Provinsi Kalbar akan berupaya memberikan dukungan berupa beasiswa bagi para wisudawati tersebut untuk melanjutkan pendidikannya.
Kegiatan ini dihadiri oleh oleh Gubernur Kalimantan Barat, Sutarmidji didampingi Direktur Polnep, Muhammad Toasin Asha bersama seluruh civitas akademika.
Dalam sambutannya Gubernur Sutarmidji mengucapkan selamat kepada seluruh mahasiswa, orang tua dan civitas akademika yang telah menempuh pendidikan dan mensukseskan anak didiknya. Beliau berpesan agar para lulusan Polnep agar mampu menguasai data terkini agar dapat mengambil langkah dan kebijakan yang tepat.
"Selamat saya ucapkan kepada seluruh wisudawan, orang tua dan tak lupa kepada para civitas akademika. Pendidikan vokasi, harapannya yang paling penting adalah para alumni (lulusan) itu mampu mengaplikasikan ilmunya di lapangan," ujarnya.
[caption id="attachment_120610" align="alignnone" width="2560"]
Gubernur Kalbar, Sutramidji memberikan pidato dalam Rapat Terbuka Senat Politeknik Negeri Pontianak (Polnep) di Gedung Kuliah Terpadu Politeknik Negeri Pontianak, Rabu (21/09/2022) pagi. (Foto: Biro Adpim for KalbarOnline.com)[/caption]
Sutarmidji menerangkan, ketika menjabat sebagai gubernur, hal yang yang pertama dilakukannya adalah membuat data center yang terintegrasi. Hal ini tak lain, untuk memudahkan memperoleh informasi yang valid dalam kebijakan pembangunan daerah.
"Seluruh data saya integrasikan disitu (data center), sehingga kita tahu apa yang harus kita lakukan. 2018, PAD Provinsi Kalimantan Barat adalah sebesar 1,7 Triliun, 2023 nanti diperkirakan sudah mampu mencapai 2,8 Triliun," katanya.
Dengan demikian, dia bisa memvalidasi data yang ada untuk merumuskan kebijakan yang tepat.
"Begitu pentingnya data, apapun bidang yang saudara kerjakan, tanpa data yang baik, maka tidak akan mampu berkompetisi dengan baik. Seluruh alumni, dibidang apapun untuk kuasai data," katanya.
Sebelumya, kegiatan ini turut dihadiri oleh Anggota DPR RI Komisi X, Adrianus Asia Sidot dan perwakilan dari Polda Kalbar serta Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Provinsi Kalbar, Rita Hastarita. (Jau)
KalbarOnline, Pontianak - Sebanyak 1860 wisudawan/wisudawati mengikuti Rapat Terbuka Senat Politeknik Negeri Pontianak (Polnep) dalam rangka Wisuda ke-33 tahun akademik 2021/2022 di Gedung Kuliah Terpadu Politeknik Negeri Pontianak, Rabu (21/09/2022) pagi.
Dari seribuan lulusan tersebut, terdapat 3 orang wisudawati yang berhasil memperoleh IPK 4. Dimana Pemerintah Provinsi Kalbar akan berupaya memberikan dukungan berupa beasiswa bagi para wisudawati tersebut untuk melanjutkan pendidikannya.
Kegiatan ini dihadiri oleh oleh Gubernur Kalimantan Barat, Sutarmidji didampingi Direktur Polnep, Muhammad Toasin Asha bersama seluruh civitas akademika.
Dalam sambutannya Gubernur Sutarmidji mengucapkan selamat kepada seluruh mahasiswa, orang tua dan civitas akademika yang telah menempuh pendidikan dan mensukseskan anak didiknya. Beliau berpesan agar para lulusan Polnep agar mampu menguasai data terkini agar dapat mengambil langkah dan kebijakan yang tepat.
"Selamat saya ucapkan kepada seluruh wisudawan, orang tua dan tak lupa kepada para civitas akademika. Pendidikan vokasi, harapannya yang paling penting adalah para alumni (lulusan) itu mampu mengaplikasikan ilmunya di lapangan," ujarnya.
[caption id="attachment_120610" align="alignnone" width="2560"]
Gubernur Kalbar, Sutramidji memberikan pidato dalam Rapat Terbuka Senat Politeknik Negeri Pontianak (Polnep) di Gedung Kuliah Terpadu Politeknik Negeri Pontianak, Rabu (21/09/2022) pagi. (Foto: Biro Adpim for KalbarOnline.com)[/caption]
Sutarmidji menerangkan, ketika menjabat sebagai gubernur, hal yang yang pertama dilakukannya adalah membuat data center yang terintegrasi. Hal ini tak lain, untuk memudahkan memperoleh informasi yang valid dalam kebijakan pembangunan daerah.
"Seluruh data saya integrasikan disitu (data center), sehingga kita tahu apa yang harus kita lakukan. 2018, PAD Provinsi Kalimantan Barat adalah sebesar 1,7 Triliun, 2023 nanti diperkirakan sudah mampu mencapai 2,8 Triliun," katanya.
Dengan demikian, dia bisa memvalidasi data yang ada untuk merumuskan kebijakan yang tepat.
"Begitu pentingnya data, apapun bidang yang saudara kerjakan, tanpa data yang baik, maka tidak akan mampu berkompetisi dengan baik. Seluruh alumni, dibidang apapun untuk kuasai data," katanya.
Sebelumya, kegiatan ini turut dihadiri oleh Anggota DPR RI Komisi X, Adrianus Asia Sidot dan perwakilan dari Polda Kalbar serta Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Provinsi Kalbar, Rita Hastarita. (Jau)
Bayar Sekarang, Tahu Lebih Banyak
Masukkan nomor WhatsApp Anda untuk mendapatkan akses penuh ke berita premium ini