Shopping cart
Your cart empty!
Terms of use dolor sit amet consectetur, adipisicing elit. Recusandae provident ullam aperiam quo ad non corrupti sit vel quam repellat ipsa quod sed, repellendus adipisci, ducimus ea modi odio assumenda.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Sequi, cum esse possimus officiis amet ea voluptatibus libero! Dolorum assumenda esse, deserunt ipsum ad iusto! Praesentium error nobis tenetur at, quis nostrum facere excepturi architecto totam.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Inventore, soluta alias eaque modi ipsum sint iusto fugiat vero velit rerum.
Sequi, cum esse possimus officiis amet ea voluptatibus libero! Dolorum assumenda esse, deserunt ipsum ad iusto! Praesentium error nobis tenetur at, quis nostrum facere excepturi architecto totam.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Inventore, soluta alias eaque modi ipsum sint iusto fugiat vero velit rerum.
Dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Sequi, cum esse possimus officiis amet ea voluptatibus libero! Dolorum assumenda esse, deserunt ipsum ad iusto! Praesentium error nobis tenetur at, quis nostrum facere excepturi architecto totam.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Inventore, soluta alias eaque modi ipsum sint iusto fugiat vero velit rerum.
Sit amet consectetur adipisicing elit. Sequi, cum esse possimus officiis amet ea voluptatibus libero! Dolorum assumenda esse, deserunt ipsum ad iusto! Praesentium error nobis tenetur at, quis nostrum facere excepturi architecto totam.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Inventore, soluta alias eaque modi ipsum sint iusto fugiat vero velit rerum.
Do you agree to our terms? Sign up
|
|
Oleh : adminkalbaronline |
| Jumat, 21 Juni 2024 |
KalbarOnline, Pontianak - Penjabat (Pj) Bupati Kabupaten Kayong Utara (KKU), Alfian Salam menegaskan akan memberikan sanksi hingga pemecatan kepada Aparatur Sipil negara (ASN) yang melakukan pelanggaran saat pemilihan kepala daerah (pilkada).
Hal itu disampaikannya usai dilantik sebagai Pj Bupati Kayong Utara, pada Kamis, 20 Juni 2024, di Balai Petitih Kantor Gubernur Kalimantan Barat.
“Sesuai dengan ketentuan perundang-undangan tetap kita akan lakukan (sanksi) apabila netralitas tidak dilakukan secara baik, tentu ini menjadi perhatian bagi para ASN di Kayong Utara,” ungkapnya kepada awak media.
“Pemecatan, tapi jelas tetap menyesuaikan dengan ketentuan perundang-undangan disiplin PNS,” tambahnya.
Lebih lanjut Alfian mengatakan, akan terus menjaga netralitas dengan memberikan penguatan kepada ASN agar tidak melanggar peraturan selama pilkada mendatang.
“Kita akan terus menjaga dan menguatkan netralitas ASN. Insyaallah netralitas ASN yang selama ini sudah dilakukan, terus kita galangkan untuk netral dalam pilkada terus lakukan,” tukasnya. (Lid)
KalbarOnline, Pontianak - Penjabat (Pj) Bupati Kabupaten Kayong Utara (KKU), Alfian Salam menegaskan akan memberikan sanksi hingga pemecatan kepada Aparatur Sipil negara (ASN) yang melakukan pelanggaran saat pemilihan kepala daerah (pilkada).
Hal itu disampaikannya usai dilantik sebagai Pj Bupati Kayong Utara, pada Kamis, 20 Juni 2024, di Balai Petitih Kantor Gubernur Kalimantan Barat.
“Sesuai dengan ketentuan perundang-undangan tetap kita akan lakukan (sanksi) apabila netralitas tidak dilakukan secara baik, tentu ini menjadi perhatian bagi para ASN di Kayong Utara,” ungkapnya kepada awak media.
“Pemecatan, tapi jelas tetap menyesuaikan dengan ketentuan perundang-undangan disiplin PNS,” tambahnya.
Lebih lanjut Alfian mengatakan, akan terus menjaga netralitas dengan memberikan penguatan kepada ASN agar tidak melanggar peraturan selama pilkada mendatang.
“Kita akan terus menjaga dan menguatkan netralitas ASN. Insyaallah netralitas ASN yang selama ini sudah dilakukan, terus kita galangkan untuk netral dalam pilkada terus lakukan,” tukasnya. (Lid)
Bayar Sekarang, Tahu Lebih Banyak
Masukkan nomor WhatsApp Anda untuk mendapatkan akses penuh ke berita premium ini