PW Tani Merdeka Indonesia Kalbar Terbentuk, Siap Kawal Program Swasembada Pangan Presiden RI Prabowo

KalbarOnline, Pontianak – Kepengurusan Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) Tani Merdeka Indonesia Provinsi Kalimantan Barat (Kalbar) resmi dilantik. Ketua Umum Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Tani Merdeka Indonesia, Don Muzakir memimpin langsung prosesi pelantikan tersebut pada Sabtu (11/01/2025).

Muhammad Saupi resmi mengemban amanah sebagai Ketua DPW Tani Merdeka Provinsi Kalbar. Kemudian Daud Yordan dikukuhkan sebagai Ketua Dewan Pembina dan Yuliansyah sebagai Ketua Dewan Penasihat serta Ketua Dewan Pakar yakni Muhammad Pramulah.

Tani Merdeka adalah sebuah organisasi usulan dari para Gabungan Kelompok Tani (Gapoktan), Tokoh Tani, Pemerhati Tani, Kelompok Perikanan, dan Kelompok Peternakan di Indonesia. Organisasi ini disetujui oleh Presiden Prabowo Subianto dan Sudaryono, yang dipimpin oleh Don Muzakir.

Ketua Umum DPP Tani Merdeka Indonesia, Don Muzakir secara tegas mengingatkan kader Tani Merdeka di seluruh wilayah untuk tidak menyusahkan para petani. Dirinya pun secara keras mewanti-wanti kader Tani Merdeka agar tidak mengambil keuntungan dari berbagai program pemerintah yang diperuntukkan kepada petani.

“Tani Merdeka ini jangan menyusahkan petani, mungkin ada organisasi-organisasi yang memanfaatkan petani untuk mengambil program habis itu diminta uang dari petani, kita akan mengontrol itu,” ungkap Don Muzakir.

Baca Juga :  Daftar ke KPU, Gerindra Optimis Menangkan Pileg dan Pilpres 2019

“Kita diperintahkan Pak Prabowo dan Pak Sudaryono sebagai Wakil Menteri Pertanian untuk mengawal mengawasi setiap bantuan dari pemerintah jangan sampai diperjual belikan,” sambungnya.

Don Muzakir bersyukur kepengurusan Tani Merdeka di 14 kabupaten kota se Provinsi Kalbar telah terbentuk. Keberadaan organisasi Tani Merdeka Indonesia menurutnya untuk menggenjot dan mengawal program Presiden Prabowo lima tahun kedepan. Agar program-program tersebut betul-betul sampai ke tengah masyarakat.

“Tugas kita mengawal dan menjalankan setiap jengkal program pemerintah Pak Prabowo lima tahun kedepan,” jelasnya.

Dirinya mengungkapkan, Tani Merdeka Indonesia berkomitmen mendukung para petani dalam menghadapi berbagai tantangan yang mereka hadapi sehari-hari, seperti perubahan iklim, fluktuasi harga komoditas, serta permasalahan lainnya yang terkait dengan dunia pertanian.

Lalu keberadaan Tani Merdeka juga memiliki tujuan untuk meningkatkan pendapatan petani dengan memberikan akses ke pasar yang lebih baik, pelatihan tentang praktik pertanian modern, dan teknologi pertanian yang inovatif.

“Organisasi ini juga berfokus pada pengembangan keberlanjutan lingkungan dan mendukung praktik pertanian ramah lingkungan untuk melindungi sumber daya alam dan menjaga keseimbangan ekosistem,” ungkap Don Muzakir.

Baca Juga :  Empat Terdakwa Kasus Korupsi Jasindo Divonis Bebas

Sementara itu Ketua Dewan Pembina DPW Tani Merdeka Indonesia Provinsi Kalbar Daud Yordan mengungkapkan komitmen pihaknya untuk terus bergerak menjadi wadah bagi petani Kalbar mencapai kesejahteraan. Dirinya memastikan DPW Tani Merdeka Kalbar akan bergerak bersama-sama masyarakat mencapai berbagai target program.

“Melalui wadah Tani Merdeka kita akan bergerak dengan program-program yang akan kita jalankan bersinergi dengan pemerintah semua stakeholder harus bersama sama sehingga program ini bisa berjalan,” jelas Daud Yordan.

Kemudian Ketua DPW Tani Merdeka Indonesia Provinsi Kalbar, M Saupi menjelaskan pasca pelantikan tersebut pihaknya akan bergerak mensinkronkan kepengurusan tingkat kabupaten kota, kecamatan hingga desa-desa. DPW Tani Merdeka Kalbar pun menurutnya akan menginventarisasi kelompok-kelompok tani di seluruh kabupaten kota.

“Kita akan menginventarisasi kelompok kelompok tani karena basis kita adalah kelompok tani yang menjadi tujuan utama kita mensejahterakan petani,” tutupnya. (Lid)

Comment