Shopping cart
Your cart empty!
Terms of use dolor sit amet consectetur, adipisicing elit. Recusandae provident ullam aperiam quo ad non corrupti sit vel quam repellat ipsa quod sed, repellendus adipisci, ducimus ea modi odio assumenda.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Sequi, cum esse possimus officiis amet ea voluptatibus libero! Dolorum assumenda esse, deserunt ipsum ad iusto! Praesentium error nobis tenetur at, quis nostrum facere excepturi architecto totam.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Inventore, soluta alias eaque modi ipsum sint iusto fugiat vero velit rerum.
Sequi, cum esse possimus officiis amet ea voluptatibus libero! Dolorum assumenda esse, deserunt ipsum ad iusto! Praesentium error nobis tenetur at, quis nostrum facere excepturi architecto totam.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Inventore, soluta alias eaque modi ipsum sint iusto fugiat vero velit rerum.
Dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Sequi, cum esse possimus officiis amet ea voluptatibus libero! Dolorum assumenda esse, deserunt ipsum ad iusto! Praesentium error nobis tenetur at, quis nostrum facere excepturi architecto totam.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Inventore, soluta alias eaque modi ipsum sint iusto fugiat vero velit rerum.
Sit amet consectetur adipisicing elit. Sequi, cum esse possimus officiis amet ea voluptatibus libero! Dolorum assumenda esse, deserunt ipsum ad iusto! Praesentium error nobis tenetur at, quis nostrum facere excepturi architecto totam.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Inventore, soluta alias eaque modi ipsum sint iusto fugiat vero velit rerum.
Do you agree to our terms? Sign up
|
|
Oleh : adminkalbaronline |
| Jumat, 11 April 2025 |
KALBARONLINE.com - Nurhasiah, seorang nenek 80 tahun di Dusun Ampera, Desa Rantau Panjang, Kecamatan Simpang Hilir, Kabupaten Kayong Utara, berhasil ditemukan tim SAR gabungan dalam keadaan selamat, pada Jumat (11/04/2025). Korban ditemukan setelah dinyatakan hilang selama tiga hari.
Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan Pontianak, I Made Junetra mengatakan bahwa korban ditemukan sejauh 512 meter dari rumahnya.
"Sudah ditemukan pagi ini, korban alhamdulillah berhasil ditemukan dalam kondisi selamat,” ungkapnya.
Ia melanjutkan, bahwa dalam proses pencarian, dilakukan beberapa metode dalam pencarian.
“Pada pelaksanaan pencarian tim SAR gabungan melakukannya pencarian dengan metode esar, di mana tim melakukan penyisiran hutan dengan mengikuti jejak atau kebiasaan yang dilakukan korban,” terangnya.
Junetra menjelaskan, adapun kendala dalam pelaksanaan ialah tidak adanya saksi mata, sehingga tim kesulitan dalam menentukan lokasi awal pencarian. Namun mengingat kondisi korban yang telah lanjut usia, maka pencarian di fokuskan dalam radius tempat tinggalnya.
“Korban saat ini sudah dibawa menuju RSUD Sultan Muhammad Jamaludin I Sukadana untuk mendapatkan penanganan medis lanjutan, setelah dipastikan aman baru kemudian diserahkan kepada pihak keluarga,” katanya.
Sebelumnya diketahui, bahwa sebelum hilang, korban sempat terlihat oleh pihak keluarga sedang minum kopi di rumahnya. Namun saat akan dimandikan oleh pihak keluarga (seperti biasa), korban tidak terlihat lagi dan diduga hilang di kebun belakang rumah korban. (Sans)
KALBARONLINE.com - Nurhasiah, seorang nenek 80 tahun di Dusun Ampera, Desa Rantau Panjang, Kecamatan Simpang Hilir, Kabupaten Kayong Utara, berhasil ditemukan tim SAR gabungan dalam keadaan selamat, pada Jumat (11/04/2025). Korban ditemukan setelah dinyatakan hilang selama tiga hari.
Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan Pontianak, I Made Junetra mengatakan bahwa korban ditemukan sejauh 512 meter dari rumahnya.
"Sudah ditemukan pagi ini, korban alhamdulillah berhasil ditemukan dalam kondisi selamat,” ungkapnya.
Ia melanjutkan, bahwa dalam proses pencarian, dilakukan beberapa metode dalam pencarian.
“Pada pelaksanaan pencarian tim SAR gabungan melakukannya pencarian dengan metode esar, di mana tim melakukan penyisiran hutan dengan mengikuti jejak atau kebiasaan yang dilakukan korban,” terangnya.
Junetra menjelaskan, adapun kendala dalam pelaksanaan ialah tidak adanya saksi mata, sehingga tim kesulitan dalam menentukan lokasi awal pencarian. Namun mengingat kondisi korban yang telah lanjut usia, maka pencarian di fokuskan dalam radius tempat tinggalnya.
“Korban saat ini sudah dibawa menuju RSUD Sultan Muhammad Jamaludin I Sukadana untuk mendapatkan penanganan medis lanjutan, setelah dipastikan aman baru kemudian diserahkan kepada pihak keluarga,” katanya.
Sebelumnya diketahui, bahwa sebelum hilang, korban sempat terlihat oleh pihak keluarga sedang minum kopi di rumahnya. Namun saat akan dimandikan oleh pihak keluarga (seperti biasa), korban tidak terlihat lagi dan diduga hilang di kebun belakang rumah korban. (Sans)
Bayar Sekarang, Tahu Lebih Banyak
Masukkan nomor WhatsApp Anda untuk mendapatkan akses penuh ke berita premium ini