Ketapang    

Nasib Kadis PUTR Ketapang Masih Menunggu Inkrah Pengadilan

Oleh : Jauhari Fatria
Kamis, 29 November 2018
WhatsApp Icon
Ukuran Font
Kecil Besar

Operasi Tangkap

Tangan

KalbarOnline,

Ketapang – Kepala Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia

(BKPSDM) Kabupaten Ketapang, Repalianto, S.Sos., M.Si menjelaskan status Kepala

Dinas PUTR Ketapang non aktif, Donatus Gaza sebagai Aparatur Sipil Negara (ASN)

saat ini masih diberhentikan sementara.

Hal ini menyusul Donatus Gaza beberapa waktu lalu terjaring

Operasi Tangkap Tangan (OTT) oleh Ditreskrimsus Polda Kalbar.

Hal tersebut menurut Repalianto sesuai dengan Surat

Keputusan (SK) Bupati Ketapang, jika terdapat seorang pejabat maupun pegawai

pemerintahan yang tersandung kasus hukum, statusnya akan diberhentikan

sementara hingga keluar Inkrah dari pengadilan.

“Sejak surat penahanan dari pihak Polda tiba, sejak itu juga

status Pak Donatus kita berhentikan sementara. Selanjutnya untuk diberhentikan

secara permanen atau bagaimana, kita tunggu inkrah dari pengadilan. Jika memang

bersalah ya kita pecat atau berhentikan sesuai PP No 11 tahun 2017, jika tidak,

mungkin bisa dikembalikan ke posisi semula,” terangnya, Rabu (28/11/2018).

Lebih lanjut, Repalianto mengatakan sampai saat ini pihaknya

masih tetap menunggu inkrah dari pengadilan untuk menentukan status Donatus

Gaza selaku mantan Kepala Dinas PUTR Kabupaten Ketapang yang terjaring OTT pada

22 Oktober lalu.

“Intinya sampai saat ini statusnya pemberhentian sementara,

kita juga tidak tahu kapan disidangkan kasusnya. Jadi kita tetap harus

menunggu, karena aturannya memang seperti itu,” ujarnya.

Saat ini, Kepala Dinas PUTR Ketapang dijabat oleh Pelaksana

Tugas (PLT), Mahsus yang rangkap jabatan sebagai sekretaris Dinas. Sedangkan

untuk pengangkatan pejabat definitif guna mengisi pos sebagai Kepala Dinas PUTR

pihaknya mengaku masih menunggu arahan dari Bupati Ketapang.

“Saat ini kita belum tahu hingga kapan jabatan Kepala Dinas

diisi oleh Pelaksana Tugas, yang pasti itu semua arahan dari Bupati apakah akan

dilelang atau rangkap jabatan juga kita belum tau,” tutupnya. (Adi

LC)

Artikel Selanjutnya
Sejak September Kasus DBD di Ketapang Terus Meningkat
Kamis, 29 November 2018
Artikel Sebelumnya
Kasus OTT Donatus Gaza Masih Dalam Pengembangan
Kamis, 29 November 2018

Berita terkait