Shopping cart
Your cart empty!
Terms of use dolor sit amet consectetur, adipisicing elit. Recusandae provident ullam aperiam quo ad non corrupti sit vel quam repellat ipsa quod sed, repellendus adipisci, ducimus ea modi odio assumenda.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Sequi, cum esse possimus officiis amet ea voluptatibus libero! Dolorum assumenda esse, deserunt ipsum ad iusto! Praesentium error nobis tenetur at, quis nostrum facere excepturi architecto totam.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Inventore, soluta alias eaque modi ipsum sint iusto fugiat vero velit rerum.
Sequi, cum esse possimus officiis amet ea voluptatibus libero! Dolorum assumenda esse, deserunt ipsum ad iusto! Praesentium error nobis tenetur at, quis nostrum facere excepturi architecto totam.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Inventore, soluta alias eaque modi ipsum sint iusto fugiat vero velit rerum.
Dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Sequi, cum esse possimus officiis amet ea voluptatibus libero! Dolorum assumenda esse, deserunt ipsum ad iusto! Praesentium error nobis tenetur at, quis nostrum facere excepturi architecto totam.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Inventore, soluta alias eaque modi ipsum sint iusto fugiat vero velit rerum.
Sit amet consectetur adipisicing elit. Sequi, cum esse possimus officiis amet ea voluptatibus libero! Dolorum assumenda esse, deserunt ipsum ad iusto! Praesentium error nobis tenetur at, quis nostrum facere excepturi architecto totam.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Inventore, soluta alias eaque modi ipsum sint iusto fugiat vero velit rerum.
Do you agree to our terms? Sign up
|
|
Oleh : Jauhari Fatria |
| Selasa, 15 September 2020 |
Sejumlah Desa di Sekadau Terendam Banjir
KalbarOnline, Sekadau – Intensitas curah hujan yang cukup tinggi sepekan terakhir membuat sungai Kapuas dan sungai Sekadau meluap. Akibat luapan tersebut membuat di beberapa titik serta wilayah di Kecamatan Sekadau Hilir terendam air terutama titik-titik rawan banjir.
Di mana, luapan air sempat merendam wilayah Desa Tanjung dan sekitarnya, bahkan Kecamatan lain di Sekadau ada terkena seperti Nanga Belitang dan Belitang Hilir dilaporkan terendam banjir beberapa hari terakhir.
Dari pantauan awak media Sabtu (12/9/2020), tampak Sungai Kapuas kembali meluap, dengan debit air yang cukup tinggi hingga membanjiri bibir pantai, saat awak media megikuti rombongan Wakil Bupati Sekadau kunjungan kerja ke Kecamatan Belitang.
Bahkan di beberapa wilayah yang dataran rendah di Sekadau yang berbatasan langsung dengan bibir Sungai Kapuas, luapan airnya mulai membanjiri masuk ke pemukiman warga. Salah satu titik di wilayah Sekadau yang rawan banjir Desa Tanjung dan desa lainnya yang saat ini terendam banjir.
Hal ini disebabkan curah hujan yang cukup tinggi yang terjadi. Curah hujan yang merata mengguyur beberapa kecamatan di wilayah Sekadau sehingga berpotensi mengakibatkan banjir di Kabupaten Sekadau.
Hingga berita ini diterbitkan, debit air Sungai Kapuas semakin tinggi memasuki wilayah pemukiman warga langganan banjirnya. Bahkan dilaporkan masih ada beberapa kecamatan di Sekadau yang masih terendam banjir, terutama daerah yang berada di pesisir sungai.
Sejumlah Desa di Sekadau Terendam Banjir
KalbarOnline, Sekadau – Intensitas curah hujan yang cukup tinggi sepekan terakhir membuat sungai Kapuas dan sungai Sekadau meluap. Akibat luapan tersebut membuat di beberapa titik serta wilayah di Kecamatan Sekadau Hilir terendam air terutama titik-titik rawan banjir.
Di mana, luapan air sempat merendam wilayah Desa Tanjung dan sekitarnya, bahkan Kecamatan lain di Sekadau ada terkena seperti Nanga Belitang dan Belitang Hilir dilaporkan terendam banjir beberapa hari terakhir.
Dari pantauan awak media Sabtu (12/9/2020), tampak Sungai Kapuas kembali meluap, dengan debit air yang cukup tinggi hingga membanjiri bibir pantai, saat awak media megikuti rombongan Wakil Bupati Sekadau kunjungan kerja ke Kecamatan Belitang.
Bahkan di beberapa wilayah yang dataran rendah di Sekadau yang berbatasan langsung dengan bibir Sungai Kapuas, luapan airnya mulai membanjiri masuk ke pemukiman warga. Salah satu titik di wilayah Sekadau yang rawan banjir Desa Tanjung dan desa lainnya yang saat ini terendam banjir.
Hal ini disebabkan curah hujan yang cukup tinggi yang terjadi. Curah hujan yang merata mengguyur beberapa kecamatan di wilayah Sekadau sehingga berpotensi mengakibatkan banjir di Kabupaten Sekadau.
Hingga berita ini diterbitkan, debit air Sungai Kapuas semakin tinggi memasuki wilayah pemukiman warga langganan banjirnya. Bahkan dilaporkan masih ada beberapa kecamatan di Sekadau yang masih terendam banjir, terutama daerah yang berada di pesisir sungai.
Bayar Sekarang, Tahu Lebih Banyak
Masukkan nomor WhatsApp Anda untuk mendapatkan akses penuh ke berita premium ini