Shopping cart
Your cart empty!
Terms of use dolor sit amet consectetur, adipisicing elit. Recusandae provident ullam aperiam quo ad non corrupti sit vel quam repellat ipsa quod sed, repellendus adipisci, ducimus ea modi odio assumenda.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Sequi, cum esse possimus officiis amet ea voluptatibus libero! Dolorum assumenda esse, deserunt ipsum ad iusto! Praesentium error nobis tenetur at, quis nostrum facere excepturi architecto totam.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Inventore, soluta alias eaque modi ipsum sint iusto fugiat vero velit rerum.
Sequi, cum esse possimus officiis amet ea voluptatibus libero! Dolorum assumenda esse, deserunt ipsum ad iusto! Praesentium error nobis tenetur at, quis nostrum facere excepturi architecto totam.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Inventore, soluta alias eaque modi ipsum sint iusto fugiat vero velit rerum.
Dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Sequi, cum esse possimus officiis amet ea voluptatibus libero! Dolorum assumenda esse, deserunt ipsum ad iusto! Praesentium error nobis tenetur at, quis nostrum facere excepturi architecto totam.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Inventore, soluta alias eaque modi ipsum sint iusto fugiat vero velit rerum.
Sit amet consectetur adipisicing elit. Sequi, cum esse possimus officiis amet ea voluptatibus libero! Dolorum assumenda esse, deserunt ipsum ad iusto! Praesentium error nobis tenetur at, quis nostrum facere excepturi architecto totam.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Inventore, soluta alias eaque modi ipsum sint iusto fugiat vero velit rerum.
Do you agree to our terms? Sign up
|
|
Oleh : Redaksi KalbarOnline |
| Jumat, 11 Desember 2020 |
KalbarOnline.com – Pasien Covid-19 memiliki sejumlah gejala dari mulai tanpa gejala, ringan, sedang hingga berat. Bagi mereka yang terkonfirmasi positif tapi tanpa gejala atau gejala ringan, disarankan isolasi mandiri di rumah dengan tetap disiplin. Hal itu baik dalam menerapkan protokol kesehatan maupun menjalani pengobatan, agar tidak menulari orang lain yang juga tinggal serumah.
Juru Bicara Pemerintah Untuk Covid-19 Prof Wiku Adisasmito, meminta agar pasien Covid-19 dapat disiplin mematuhi anjuran tenaga kesehatan terkait pengobatan yang dilakukan. Dia juga meminta agar masyarakat tidak lengah dalam menjalankan protokol kesehatan.
“Ingat, seluruh tahapan pengobatan yang diberikan tenaga kesehatan merupakan upaya untuk memastikan kesembuhan pasien dari Covid-19,” katanya dalam konferensi pers virtual, Kamis (10/12).
Maka Prof Wiku juga menyampaikan terima kasih kepada petugas kesehatan yang sampai sekarang tak kenal lelah memberikan penanganan kepada pasien. Dia berharap Indonesia dapat menekan laju penularan dan semakin memaksimalkan treatment, agar kasus aktif turun dan meringankan bebas tenakes.
Prof Wiku menyampaikan kasus aktif nasional mengalami peningkatan. Per 6 Desember 2020, persentase kasus aktif nasional berada pada 14,46 persen atau naik 1,05 persen dibanding pekan sebelumnya.
“Ini bukan kabar yang baik. Peningkatan kasus aktif nasional menunjukkan masih banyaknya pasien Covid-19 yang saat ini dirawat maupun menjalani isolasi mandiri. Belum sembuh dari penyakitnya,” ungkapnya.
Baca juga: Lewat Tikus, Ilmuwan AS Temukan Cara Covid-19 Gerogoti Organ Pasien
Menurutnya lonjakan kasus aktif ini kemungkinan besar disebabkan karena treatment atau pengobatan yang diberikan belum berjalan maksimal. Sehingga mereka yang masih positif masih harus dirawat.
“Saya meminta Pemda untuk benar-benar bekerja keras memberikan penanganan yang baik dan sesuai standar kepada pasien Covid-19, sehingga mereka bisa sembuh. Apabila mengalami kendala dalam memberikan penanganan, seperti kendala sarana prasarana segera koordinasikan dengan satgas pusat agar segera dicarikan solusinya,” tuturnya.
Saksikan video menarik berikut ini:
KalbarOnline.com – Pasien Covid-19 memiliki sejumlah gejala dari mulai tanpa gejala, ringan, sedang hingga berat. Bagi mereka yang terkonfirmasi positif tapi tanpa gejala atau gejala ringan, disarankan isolasi mandiri di rumah dengan tetap disiplin. Hal itu baik dalam menerapkan protokol kesehatan maupun menjalani pengobatan, agar tidak menulari orang lain yang juga tinggal serumah.
Juru Bicara Pemerintah Untuk Covid-19 Prof Wiku Adisasmito, meminta agar pasien Covid-19 dapat disiplin mematuhi anjuran tenaga kesehatan terkait pengobatan yang dilakukan. Dia juga meminta agar masyarakat tidak lengah dalam menjalankan protokol kesehatan.
“Ingat, seluruh tahapan pengobatan yang diberikan tenaga kesehatan merupakan upaya untuk memastikan kesembuhan pasien dari Covid-19,” katanya dalam konferensi pers virtual, Kamis (10/12).
Maka Prof Wiku juga menyampaikan terima kasih kepada petugas kesehatan yang sampai sekarang tak kenal lelah memberikan penanganan kepada pasien. Dia berharap Indonesia dapat menekan laju penularan dan semakin memaksimalkan treatment, agar kasus aktif turun dan meringankan bebas tenakes.
Prof Wiku menyampaikan kasus aktif nasional mengalami peningkatan. Per 6 Desember 2020, persentase kasus aktif nasional berada pada 14,46 persen atau naik 1,05 persen dibanding pekan sebelumnya.
“Ini bukan kabar yang baik. Peningkatan kasus aktif nasional menunjukkan masih banyaknya pasien Covid-19 yang saat ini dirawat maupun menjalani isolasi mandiri. Belum sembuh dari penyakitnya,” ungkapnya.
Baca juga: Lewat Tikus, Ilmuwan AS Temukan Cara Covid-19 Gerogoti Organ Pasien
Menurutnya lonjakan kasus aktif ini kemungkinan besar disebabkan karena treatment atau pengobatan yang diberikan belum berjalan maksimal. Sehingga mereka yang masih positif masih harus dirawat.
“Saya meminta Pemda untuk benar-benar bekerja keras memberikan penanganan yang baik dan sesuai standar kepada pasien Covid-19, sehingga mereka bisa sembuh. Apabila mengalami kendala dalam memberikan penanganan, seperti kendala sarana prasarana segera koordinasikan dengan satgas pusat agar segera dicarikan solusinya,” tuturnya.
Saksikan video menarik berikut ini:
Bayar Sekarang, Tahu Lebih Banyak
Masukkan nomor WhatsApp Anda untuk mendapatkan akses penuh ke berita premium ini