Shopping cart
Your cart empty!
Terms of use dolor sit amet consectetur, adipisicing elit. Recusandae provident ullam aperiam quo ad non corrupti sit vel quam repellat ipsa quod sed, repellendus adipisci, ducimus ea modi odio assumenda.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Sequi, cum esse possimus officiis amet ea voluptatibus libero! Dolorum assumenda esse, deserunt ipsum ad iusto! Praesentium error nobis tenetur at, quis nostrum facere excepturi architecto totam.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Inventore, soluta alias eaque modi ipsum sint iusto fugiat vero velit rerum.
Sequi, cum esse possimus officiis amet ea voluptatibus libero! Dolorum assumenda esse, deserunt ipsum ad iusto! Praesentium error nobis tenetur at, quis nostrum facere excepturi architecto totam.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Inventore, soluta alias eaque modi ipsum sint iusto fugiat vero velit rerum.
Dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Sequi, cum esse possimus officiis amet ea voluptatibus libero! Dolorum assumenda esse, deserunt ipsum ad iusto! Praesentium error nobis tenetur at, quis nostrum facere excepturi architecto totam.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Inventore, soluta alias eaque modi ipsum sint iusto fugiat vero velit rerum.
Sit amet consectetur adipisicing elit. Sequi, cum esse possimus officiis amet ea voluptatibus libero! Dolorum assumenda esse, deserunt ipsum ad iusto! Praesentium error nobis tenetur at, quis nostrum facere excepturi architecto totam.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Inventore, soluta alias eaque modi ipsum sint iusto fugiat vero velit rerum.
Do you agree to our terms? Sign up
|
|
Oleh : Jauhari Fatria |
| Senin, 22 Maret 2021 |
Pemkab Kubu Raya Kekurangan SDM Lantaran Banyak PNS Pensiun
KalbarOnline, Kubu Raya – Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) Kabupaten Kubu Raya menyatakan masih kekurangan tenaga Pegawai Negeri Sipil (PNS). Hal tersebut disebabkan banyaknya jumlah pensiunan PNS di lingkungan Pemerintah Kabupaten Kubu Raya.
Kepada Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) Angkatan 27 dan 28, Bupati Kubu Raya, Muda Mahendrawan mengatakan, masyarakat memerlukan PNS yang berkompeten terutama menghadapi kekurangan sumber daya manusia dalam menyikapi banyaknya jumlah penduduk di Kubu Raya.
“Tentunya dengan langkah-langkah yang bersifat inovasi, progresif, serta inisiatif dapat diperkuat melalui partisipasi masyarakat. Walaupun disektor pendidikan ada kekurangan guru, namun ada program-program pemerintah yang menutupi kekurangan tersebut, seperti program sekolah penggerak dan guru penggerak,” ucap Bupati Muda Mahendrawan ditemui usai menghadiri kegiatan pelatihan dasar CPNS di Hotel Dangau, Senin (22/3/2021).
Bupati Muda menuturkan, dengan filosofi kepung bakol inilah segala kekurangan dapat dimaksimalkan. Terutama saat ini yang berpotensi dievalusi melalui kinerja yang menghasilkan prestasi serta diharapkan mendapat nilai tambah.
“Jangan menjadi PNS yang suka curhat sana, curhat sini. Apalagi terlalu banyak mengeluhkan, yang berimbas kepada penilaian masyarakat. Sehingga masyarakat menjadi bingung kok PNS yang curhat harusnya rakyat yang curhat ke PNS,” tegas Bupati.
Sementara Kepala BKPSDM Kubu Raya, M. Noh Syaiman menyampaikan bahwa para peserta yang ikut pelatihan dasar CPNS saat ini berjumlah 80 orang yang rencananya akan ditambah sesuai kebutuhan penerimaan di lingkungan pemerintah Kubu Raya.
“Masih kurang banyak kita. Apalagi pegawai kita sudah banyak yang pensiun, sedangkan di tahun ini saja ada 200 orang yang akan pensiun,” terangnya.
Syaiman berharap para peserta dapat mengikuti pelatihan dasar tersebut dengan seksama terutama menjadi seorang PNS sejati, serta berdedikasi tinggi terhadap pelayanan masyarakat.
“Seperti yang telah disampaikan Pak Bupati tadi. Kita berharap semua peserta dapat mengikuti kegiatan ini karena apabila dalam perjalanan ada satu, dua, atau tiga hari tidak mengikuti dianggap gugur,” jelasnya. (ian)
Pemkab Kubu Raya Kekurangan SDM Lantaran Banyak PNS Pensiun
KalbarOnline, Kubu Raya – Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) Kabupaten Kubu Raya menyatakan masih kekurangan tenaga Pegawai Negeri Sipil (PNS). Hal tersebut disebabkan banyaknya jumlah pensiunan PNS di lingkungan Pemerintah Kabupaten Kubu Raya.
Kepada Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) Angkatan 27 dan 28, Bupati Kubu Raya, Muda Mahendrawan mengatakan, masyarakat memerlukan PNS yang berkompeten terutama menghadapi kekurangan sumber daya manusia dalam menyikapi banyaknya jumlah penduduk di Kubu Raya.
“Tentunya dengan langkah-langkah yang bersifat inovasi, progresif, serta inisiatif dapat diperkuat melalui partisipasi masyarakat. Walaupun disektor pendidikan ada kekurangan guru, namun ada program-program pemerintah yang menutupi kekurangan tersebut, seperti program sekolah penggerak dan guru penggerak,” ucap Bupati Muda Mahendrawan ditemui usai menghadiri kegiatan pelatihan dasar CPNS di Hotel Dangau, Senin (22/3/2021).
Bupati Muda menuturkan, dengan filosofi kepung bakol inilah segala kekurangan dapat dimaksimalkan. Terutama saat ini yang berpotensi dievalusi melalui kinerja yang menghasilkan prestasi serta diharapkan mendapat nilai tambah.
“Jangan menjadi PNS yang suka curhat sana, curhat sini. Apalagi terlalu banyak mengeluhkan, yang berimbas kepada penilaian masyarakat. Sehingga masyarakat menjadi bingung kok PNS yang curhat harusnya rakyat yang curhat ke PNS,” tegas Bupati.
Sementara Kepala BKPSDM Kubu Raya, M. Noh Syaiman menyampaikan bahwa para peserta yang ikut pelatihan dasar CPNS saat ini berjumlah 80 orang yang rencananya akan ditambah sesuai kebutuhan penerimaan di lingkungan pemerintah Kubu Raya.
“Masih kurang banyak kita. Apalagi pegawai kita sudah banyak yang pensiun, sedangkan di tahun ini saja ada 200 orang yang akan pensiun,” terangnya.
Syaiman berharap para peserta dapat mengikuti pelatihan dasar tersebut dengan seksama terutama menjadi seorang PNS sejati, serta berdedikasi tinggi terhadap pelayanan masyarakat.
“Seperti yang telah disampaikan Pak Bupati tadi. Kita berharap semua peserta dapat mengikuti kegiatan ini karena apabila dalam perjalanan ada satu, dua, atau tiga hari tidak mengikuti dianggap gugur,” jelasnya. (ian)
Bayar Sekarang, Tahu Lebih Banyak
Masukkan nomor WhatsApp Anda untuk mendapatkan akses penuh ke berita premium ini