Kayong Utara    

Tanggapi Kasus Siswa Keracunan MBG, Kadinkes KKU Fransisca: Investigasi dan Evaluasi Terus Berlangsung

Oleh : adminkalbaronline
Jumat, 26 September 2025
WhatsApp Icon
Ukuran Font
Kecil Besar

KALBARONLINE.com - Kepala Dinas Kesehatan dan Keluarga Berencana Kabupaten Kayong Utara, Maria Fransisca menyampaikan perkembangan penanganan kasus 7 siswa SD Negeri 01 Simpang Hilir yang diduga keracunan makanan bergizi gratis (MBG).

Fransisca menyampaikan, bahwa pihaknya telah melihat kondisi pasien di Puskesmas Teluk Melano sekaligus melakukan investigasi.

“Kemarin kami langsung ke Puskesmas Teluk Melano untuk melihat kondisi pasien dan melakukan investigasi. Sampel makanan sudah diambil dan dikirim ke lab BPOM di Pontianak,” ujar Fransisca kepada awak media, pada Jumat (26/09/2025).

Dalam kasus ini, terdapat 5 anak yang sempat masuk Instalasi Gawat Darurat (IGD) Puskesmas Teluk Melano, namun penanganan dilakukan sesuai prosedur medis dan semua pasien sudah dipulangkan ke rumah masing-masing.

"Alhamdulillah, saat ini semua pasien sudah pulang,” ungkapnya.

Lebih lanjut Maria menyebut, kalau kasus ini sudah dilaporkan kepada Ketua Satgas MBG Kabupaten Kayong Utara dan akan segera dievaluasi.

“Imbauan kami, agar kejadian serupa tidak terjadi lagi adalah pihak SPPG memastikan kondisi makanan layak dikonsumsi dan aman sebelum didistribusi. Pihak sekolah juga turut memastikan kondisi makanan sebelum dimakan oleh anak-anak,” tegasnya.

Selain itu, Fransisca Juga menegaskan, Dinas Kesehatan dan Keluarga Berencana KKU juga memastikan pemantauan terus dilakukan melalui puskesmas.

“Pihak dinas melalu puskesmas akan melakukan pemantauan higiene dan sanitasi tempat pengolahan serta penyiapan makanan,” pungkasnya. (Sans)

Artikel Selanjutnya
Kadisporapar Kalbar Ajak Warga Biasakan Olahraga 30 Menit Sehari Lewat Gerakan ‘Segarasa’
Jumat, 26 September 2025
Artikel Sebelumnya
BGN Dalami Keracunan Massal MBG, Ancaman Penjara Bayangi Pengurus Dapur
Jumat, 26 September 2025

Berita terkait