Shopping cart
Your cart empty!
Terms of use dolor sit amet consectetur, adipisicing elit. Recusandae provident ullam aperiam quo ad non corrupti sit vel quam repellat ipsa quod sed, repellendus adipisci, ducimus ea modi odio assumenda.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Sequi, cum esse possimus officiis amet ea voluptatibus libero! Dolorum assumenda esse, deserunt ipsum ad iusto! Praesentium error nobis tenetur at, quis nostrum facere excepturi architecto totam.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Inventore, soluta alias eaque modi ipsum sint iusto fugiat vero velit rerum.
Sequi, cum esse possimus officiis amet ea voluptatibus libero! Dolorum assumenda esse, deserunt ipsum ad iusto! Praesentium error nobis tenetur at, quis nostrum facere excepturi architecto totam.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Inventore, soluta alias eaque modi ipsum sint iusto fugiat vero velit rerum.
Dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Sequi, cum esse possimus officiis amet ea voluptatibus libero! Dolorum assumenda esse, deserunt ipsum ad iusto! Praesentium error nobis tenetur at, quis nostrum facere excepturi architecto totam.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Inventore, soluta alias eaque modi ipsum sint iusto fugiat vero velit rerum.
Sit amet consectetur adipisicing elit. Sequi, cum esse possimus officiis amet ea voluptatibus libero! Dolorum assumenda esse, deserunt ipsum ad iusto! Praesentium error nobis tenetur at, quis nostrum facere excepturi architecto totam.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Inventore, soluta alias eaque modi ipsum sint iusto fugiat vero velit rerum.
Do you agree to our terms? Sign up
|
|
Oleh : Jauhari Fatria |
| Rabu, 23 Januari 2019 |
KalbarOnline,
Sekadau – Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten
Sekadau menggelar rapat koordinasi Daftar Pemilih Tambahan (DPTb) dan Daftar
Pemilih Khusus (DPK) Pemilu 2019 yang dilangsungkan di Gedung Kateketik, Sekadau
Hilir, Rabu (23/1/2019).
Rakor dihadiri oleh komisioner KPU Provinsi
Kalbar, Zainab, S.P., M.P sebagai narasumber. Turut hadir pula Komisioner KPU
Sekadau serta panitia pemilihan kecamatan (PPK) dari 7 kecamatan se-Kabupaten
Sekadau.
Dalam arahannya, Zainab mengatakan bahwa pelaksanaan
Pemilu 2019 yang menggabungkan pemilihan Presiden dan Wakil Presiden serta
pemilihan legislatif, diakuinya memang cukup rumit.
“Ini menjadi tantangan bagi penyelenggara. Indonesia
menjadi sorotan dunia dengan pemilu serentak ini, apakah bisa. Kita akan jadi
role model pelaksanaan pemilu serentak di tingkat dunia. Untuk itu kewajiban
kita agar pemilu ini sukses,” kata Zaenab.
Dalam pemilu 2019, lanjut Zaenab, banyak
dinamika yang terjadi khususnya dari sisi aturan.
“Dibandingkan pemilu 2018 yang belum
setahun jaraknya saja sudah banyak aturan, banyak yang berubah,” tutur Zaenab.
Melalui rakor tersebut, ia berharap para
anggota PPK dapat memperdalam pemahaman pemilu. Tak lupa, dirinya juga
mengucapkan terima kasih kepada KPU Sekadau yang telah menggelar rakor ini.
“Saya dari KPU Provinsi mengucapkan terima
kasih. KPU Sekadau adalah Kabupaten pertama yang melakukan rakor ini,” tandasnya.
Sementara Ketua KPU Sekadau, Drianus Saban yang
sekaligus membuka kegiatan ini menjelaskan bahwa rakor ini adalah salah satu bagian
dari konsultasi tentang DPTb dan DPK. Rakor ini adalah tindak lanjut Rakor yang
dilakukan oleh KPU Provinsi.
“Ini kali pertama rapat koordinasi setelah
ada penambahan anggota PPK,” ucapnya.
“Kepada teman-teman PPK supaya melakukan
sosialisasi tentang DPTb dan DPK tentang Pemilu 2019 ke semua wilayah Kabupaten
Sekadau supaya masyarakat memahami tentang Pemilu 2019,” pesannya.
“Kita juga akan lakukan talk show semacam
iklan di radio. Ini dilakukan untuk daerah atau kampung yang tidak ada sinyal
dan internet,” tutupnya.
Sementara Jimmi Abraham salah seorang mahasiswa
Ilmu Politik Untan yang tengah menjalani praktek kerja lapangan (PKL) di Kabupaten
Sekadau ini turut mengapresiasi rakor yang digelar KPU Sekadau.
Menurut pria gondrong yang merupakan pemuda
asli Sekadau ini rakor penyusunan DPTb dan DPK ini sangat penting, mengingat pelaksanaan
Pemilu sudah semakin mendekat.
“Ini sebagai bentuk persiapan dari KPU Sekadau.
Menurut saya kegiatan ini juga bisa menjawab persoalan dari permasalah agar hak
pilih masyarakat Sekadau bisa terpenuhi semuanya hingga ke pelosok kampung,”
tukasnya. (Mus)
KalbarOnline,
Sekadau – Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten
Sekadau menggelar rapat koordinasi Daftar Pemilih Tambahan (DPTb) dan Daftar
Pemilih Khusus (DPK) Pemilu 2019 yang dilangsungkan di Gedung Kateketik, Sekadau
Hilir, Rabu (23/1/2019).
Rakor dihadiri oleh komisioner KPU Provinsi
Kalbar, Zainab, S.P., M.P sebagai narasumber. Turut hadir pula Komisioner KPU
Sekadau serta panitia pemilihan kecamatan (PPK) dari 7 kecamatan se-Kabupaten
Sekadau.
Dalam arahannya, Zainab mengatakan bahwa pelaksanaan
Pemilu 2019 yang menggabungkan pemilihan Presiden dan Wakil Presiden serta
pemilihan legislatif, diakuinya memang cukup rumit.
“Ini menjadi tantangan bagi penyelenggara. Indonesia
menjadi sorotan dunia dengan pemilu serentak ini, apakah bisa. Kita akan jadi
role model pelaksanaan pemilu serentak di tingkat dunia. Untuk itu kewajiban
kita agar pemilu ini sukses,” kata Zaenab.
Dalam pemilu 2019, lanjut Zaenab, banyak
dinamika yang terjadi khususnya dari sisi aturan.
“Dibandingkan pemilu 2018 yang belum
setahun jaraknya saja sudah banyak aturan, banyak yang berubah,” tutur Zaenab.
Melalui rakor tersebut, ia berharap para
anggota PPK dapat memperdalam pemahaman pemilu. Tak lupa, dirinya juga
mengucapkan terima kasih kepada KPU Sekadau yang telah menggelar rakor ini.
“Saya dari KPU Provinsi mengucapkan terima
kasih. KPU Sekadau adalah Kabupaten pertama yang melakukan rakor ini,” tandasnya.
Sementara Ketua KPU Sekadau, Drianus Saban yang
sekaligus membuka kegiatan ini menjelaskan bahwa rakor ini adalah salah satu bagian
dari konsultasi tentang DPTb dan DPK. Rakor ini adalah tindak lanjut Rakor yang
dilakukan oleh KPU Provinsi.
“Ini kali pertama rapat koordinasi setelah
ada penambahan anggota PPK,” ucapnya.
“Kepada teman-teman PPK supaya melakukan
sosialisasi tentang DPTb dan DPK tentang Pemilu 2019 ke semua wilayah Kabupaten
Sekadau supaya masyarakat memahami tentang Pemilu 2019,” pesannya.
“Kita juga akan lakukan talk show semacam
iklan di radio. Ini dilakukan untuk daerah atau kampung yang tidak ada sinyal
dan internet,” tutupnya.
Sementara Jimmi Abraham salah seorang mahasiswa
Ilmu Politik Untan yang tengah menjalani praktek kerja lapangan (PKL) di Kabupaten
Sekadau ini turut mengapresiasi rakor yang digelar KPU Sekadau.
Menurut pria gondrong yang merupakan pemuda
asli Sekadau ini rakor penyusunan DPTb dan DPK ini sangat penting, mengingat pelaksanaan
Pemilu sudah semakin mendekat.
“Ini sebagai bentuk persiapan dari KPU Sekadau.
Menurut saya kegiatan ini juga bisa menjawab persoalan dari permasalah agar hak
pilih masyarakat Sekadau bisa terpenuhi semuanya hingga ke pelosok kampung,”
tukasnya. (Mus)
Bayar Sekarang, Tahu Lebih Banyak
Masukkan nomor WhatsApp Anda untuk mendapatkan akses penuh ke berita premium ini