Sekadau    

MTAMT Sekadau Lanjutkan Maulid Tradisional Keliling ke Dusun Jabai

Oleh : Jauhari Fatria
Minggu, 15 Desember 2019
WhatsApp Icon
Ukuran Font
Kecil Besar

KalbarOnline, Sekadau

Majelis Taklim Al-Barzanji Maulid Tradisional (MTAMT) Kabupaten Sekadau

melanjutkan Maulid Nabi Tradisional keliling. peringatan hari lahir Nabi

Muhammad ke-1441 Hijriah oleh MTAMT Sekadau kali ini dipusatkan di Masjid Al-Akhlak,

Dusun Jabai Kampung Baru, Desa Rawak Hilir, Kecamatan Sekadau Hulur, Kabupaten

Sekadau, Sabtu (14/12/2019).

Turut hadir Ketua Umum Majelis Taklim Maulid Tradisional (MTAMT)

Sekadau, H. Abdul Bakar beserta pengurus, Kepala Dusun Jabai, pengurus Masjid

Al-Akhlak, para alim ulama dan seluruh jamaah yang berasal dari berbagai desa

di Kecamatan Sekadau Hulu yang sengaja hadir untuk memeriahkan perayaan Maulid

Tradisional di Dusun Teluk Pasir. Lantunan Shalawat oleh para jamaah menggema dalam

peringatan hari lahir Nabi Muhammad sebagai tuntunan kehidupan umat Muslim di

dunia.

Ketua MTAMT Sekadau, H. Abdul Bakar menuturkan, Maulid

Tradisional ini dilakukan selama empat bulan ke depan, yang mana dalam

pelaksanaannya dilaksanakan secara keliling dari masjid ke masjid se-Kabupaten

Sekadau dan sekitarnya yang meliputi tiga zona.

“Alhamdulillah hari ini kita melaksanakan Maulid Tradisional

di Masjid Al-Akhlak Dusun Jabai,” ujarnya.

Seperti diketahui, Kecamatan Sekadau Hilir dan Sekadau Hulu

masuk dalam zona 1 pelaksanaan Maulid Tradisional MTAMT Sekadau. Sementara zona

2 meliputi Kecamatan Nanga Taman dan Nanga Mahap. Sedangkan zona 3 meliputi

wilayah Belitang.

“Jadwal ini sudah kita susun dan rancang jauh sebelum

kegiatan peringatan Maulid ini dilakukan dan sudah berkoordinasi dengan seluruh

pengurus Masjid. Jadi seluruh masjid yang ada di Kabupaten Sekadau telah

diberikan jadwal dan sesuai jadwal kita laksanakan secara bertahap dimulai pada

hari Sabtu dan Minggu hingga selesai,” terangnya.

Ia berharap, melalui kegiatan Maulid Tradisional ini dapat

menjadi kekayaan budaya dan penerapan ilmu agama di masyarakat.

“Karena selain diisi dengan syair, dzikir juga ada gunting

rambut anak-anak dan doa bersama, tentu ini bertujuan mengharapkan keberkahan

dari Allah,” pungkasnya.

Sementara Ketua panitia kegiatan Maulid di Dusun Jabai, Abang

Saparudin menyampaikan apresiasinya atas terselenggaranya pelaksanaan Maulid

Tradisional oleh MTAMT Sekadau. Menurut dia, kegiatan ini penuh dengan suasana

silaturahmi di momen yang penting yaitu peringatan hari lahir Nabi Besar

Muhammad.

“Dengan kegiatan ini tentu kita bersama masyarakat sesama

muslim saling bersilaturahmi dan dalam momen ini juga diisi dengan berbagai

kegiatan lainnya. Selain itu juga, kegiatan ini dalam rangka mengharapkan ridho

dari Allah dan syafaat Nabi Muhammad di hari akhir nanti,” tukasnya.

Pihaknya berterima kasih kepada MTAMT Sekadau yang telah

menjadwalkan pelaksanaan Maulid Tradisional di dusunnya itu.

“Kami ucapkan terima kasih banyak kepada MTAMT Sekadau dan

para jamaah lainnya yang telah hadir di sini. Semoga ini menjadi momen yang

baik bagi masyarakat muslim khususnya di Dusun Jabai. Semoga pelaksanaan di

tahun berikutnya semakin baik,” imbuhnya. (Mus)

Artikel Selanjutnya
Dompet Dhuafa Pendidikan Nilai Kebijakan Baru Mendikbud Tak Substantif
Minggu, 15 Desember 2019
Artikel Sebelumnya
Gandeng Tokoh Milenial, Ketua MABM Sekadau Nyatakan Maju di Pilkada 2020
Minggu, 15 Desember 2019

Berita terkait